.webp)
Setiap kota maupun kabupaten tentunya memiliki titik kordinat 0 Kilometer. Titik tersebut menandakan jarak pusat kota ke daerah kota lainnya. Salah satunya di Kabupaten Subang, Jawa Barat yang terdapat titik 0 Kilometer.
Di Kabupaten Subang titik O Kilometer tersebut bukan berbentuk tugu megah seperti halnya di kota besar Bandung yang memiliki titik 0 Kilometer di jalan Asia Afrika dengan tanda tugu lokomotif, namun melainkan hanya berbentuk tugu kecil penanda jarak pada umumnya.
Sementara itu, dari penglihatan detikJabar, tugu penanda titik 0 Kilometer di Kabupaten Subang memang terlihat tidak ada keistimewaan seperti penanda titik 0 Kilometer yang berada di wilayah lain. Bahkan terdapat kantong sampah yang disimpan tepat di tugu tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Batu penanda 0 Kilometer di Subang berada di jalan Ahmad Yani, Kelurahan Pasirkareumbi, Kecamatan Subang Kota lebih tepatnya di sekitar 100 meter sebelah selatan Museum Wisma Karya.
Sekertaris Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Subang Andri Mulya Priyatna mengatakan, keberadaan dari tugu penanda titik 0 Kilometer Subang tersebut diperkirakan sudah ada sejak 77 tahun lalu.
"Kalau melihat dari sejarah dulu itu kan Subang masih masuk wilayah Purwakarta itu sudah 77 tahun ke belakang. Jadi tugu penanda 0 Kilometer itu sudah ada dari tahun itu," ujar Andri saat ditemui detikJabar di kantornya, Kamis (8/9/2022).
Andri menjelaskan, adanya dari tugu penanda 0 Kilometer Subang tersebut ditandai dengan titik jarak ke kota lain seperti ke Kota Bandung wilayah selatan sementara arah barat ke wilayah Kabupaten Purwakarta.
"Terkait dengan kenapa titik 0 Kilometer Subang itu berada di daerah Pasirkareumbi konon ceritanya bahwa dahulu kantor PUPR itu ada di wilayah Pasirkareumbi jadi berpatokan sama itu juga lokasinya memang tepat di tengah-tengah kota. Jadi menandakan bahwa jarak ke Kota Bandung sama jarak ke Purwakarta," katanya.
"Kita juga tahu kan titik 0 Kilometer yang di Bandung juga posisinya ada di depan Kantor Dinas Bina Marga Provinsi, nah dulunya itu titik 0 Kilometer yang di Subang berdekatan dengan kantor PUPR juga," ujarnya.
Andri melanjutkan, titik 0 Kilometer Subang bukan hanya berdekatan dengan Kantor PUPR pada saat itu, melainkan sekitar 50 meter dari tugu 0 Kilometer terdapat terminal angkutan kota.
"Mungkin adanya terminal dulu yang masih berada di Pasirkareumbi juga berkaitan dengan adanya dari tugu 0 Kilometer Subang," tuturnya.
Selain memberikan patok jarak terhadap Kota Bandung maupun Kabupaten Purwakarta, terdapat juga tulisan di tugu penanda tersebut jarak antara Subang ke Ibukota Negara yakni Jakarta yang menempuh jarak 150 Kilometer serta Kecamatan Jalancagak 16 Kilometer.
"Dari sinilah jarak antar daerah atau kota diukur. Di tugu penanda 0 Kilometer tersebut tertulis juga jarak antara kota Subang ke Ibukota Negara sejauh 150 Kilometer," ungkap Andri.
