- Pengertian Proposal Kegiatan
- Contoh Proposal Kegiatan yang Baik dan Benar 1. Cara Membuat Proposal Kegiatan Sekolah Contoh Proposal Pentas Seni 2. Cara Membuat Proposal Kegiatan OSIS 3. Cara Membuat Proposal Kegiatan Kampus
- Cara Membuat Proposal Kegiatan yang Baik dan Benar 1. Sampul 2. Latar Belakang 3. Nama Kegiatan 4. Tema 5. Tujuan 6. Jenis Kegiatan/Acara Kegiatan 7. Sarana Promosi 8. Estimasi Anggaran 9. Penutup 10. Susunan Kepanitiaan
Proposal kegiatan yang baik akan memberikan gambaran tentang acara yang digelar dengan jelas. Hal ini akan membantumu untuk mendapatkan bantuan dana, perizinan tempat, dan bentuk kerja sama lainnya.
Cara membuat proposal kegiatan terbilang mudah. Kamu hanya perlu memperhatikan sistematika penulisan agar proposal yang kamu buat bisa dipahami dan jelas maksud maupun tujuannya.
Lantas bagaimana cara membuat proposal kegiatan yang benar dan efektif? Simak selengkapnya di bawah ini ya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengertian Proposal Kegiatan
Mengutip buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XIII, proposal kegiatan merupakan proposal untuk melakukan suatu kegiatan. Isi proposal kegiatan adalah pengajuan rencana kegiatan, baik yang sifatnya individu maupun kelompok, misalnya pentas seni dan budaya.
Seringkali proposal kegiatan ini sekaligus untuk pengajuan permohonan dana dari pihak tertentu. Sebagai kompensasi penyelenggara kegiatan akan menawarkan sesuatu yang bermanfaat bagi donatur misalnya space iklan.
Yuniati Sitorus, dkk, dalam buku Metode dan Teknik Penyusunan Proposal Penelitian menyebut beberapa manfaat dari pembuatan proposal kegiatan, yaitu:
- Sebagai rencana yang dapat mengarahkan panitia kegiatan dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
- Sebagai acuan informasi pihak-pihak yang berkepentingan dalam kegiatan tersebut.
- Secara tidak langsung, sebagai bahan yang dapat menjelaskan pada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan tersebut.
- Memberikan kemudahan bagi penyelenggara kegiatan untuk mendapatkan dukungan.
- Meyakinkan para sponsor yang dapat memberikan dukungan secara materiil maupun finansial untuk mewujudkan kegiatan sesuai dengan rencana.
Contoh Proposal Kegiatan yang Baik dan Benar
1. Cara Membuat Proposal Kegiatan Sekolah
Berikut ini contoh proposal pentas seni SMA yang dikutip dari buku Metode dan Teknik Penyusunan Proposal Penelitian yang diterbitkan Guepedia.
Contoh Proposal Pentas Seni
A. Judul Proposal
Gelar Seni dan Budaya dalam Rangka Acara Perpisahan Siswa-Siswi Kelas XII SMA Bina Bangsa
B. Latar Belakang
Pentas seni merupakan ajang yang tepat untuk menggali kreativitas siswa-siswi di luar potensi akademik. Melalui pagelaran pentas seni, siswa-siswi dapat menunjukkan bakat yang dimilikinya kepada publik. Kondisi ini tentu sangat bagus untuk perkembangan siswa-siswi yang bersangkutan maupun pihak sekolah.
C. Tema
Dalam kegiatan ini, kami selaku panitia telah sepakat untuk mengangkat tema 'Produktif dan Kreatif dalam Meraih Masa Depan'. Melalui tema ini diharapkan seluruh siswa-siswi SMA Bina Bangsa menyadari pentingnya memanfaatkan waktu secara produktif.
Caranya yaitu dengan melakukan berbagai kegiatan kreatif untuk meraih masa depan sesuai cita-cita.
D. Macam-macam Kegiatan
1. Teater
2. Pagelaran music band
3. Sendratari
4. Drama kolosal
5. Seni Islami
6. Pertunjukan pencak silat
7. Stand up comedy
E. Peserta
Peserta kegiatan ini adalah siswa-siswi perwakilan dari setiap kelas X, XI, dan XII SMA Bina Bangsa.
F. Waktu dan Tempat
Terlampir
G. Susunan Panitia
Terlampir
H. Anggaran Dana
Terlampir
2. Cara Membuat Proposal Kegiatan OSIS
Berikut ini contoh membuat proposal kegiatan lomba dan pameran fotografi yang diadakan OSIS. Jangan lupa menggunakan kertas yang diberi kop OSIS sekolahmu ya, dan simak sistematikanya di bawah ini:
Proposal Kegiatan Lomba dan Pameran Fotografi SMA Santi Mulia
I. Latar Belakang
Akhir-akhir ini fotografi telah menjadi tren hobi di kalangan remaja. Remaja kini mampu mengekspresikan dirinya lewat foto yang mereka ciptakan.
Fotografi kini tak hanya sekadar jepret, namun menggambarkan keadaan sekitar. Oleh karenanya seorang fotografer harus memiliki sensitivitas perasaan yang tinggi, sebuah foto pun menjadi gambaran rasa dari seorang fotografer.
Hal ini yang mendorong kami untuk menyelenggarakan event Lomba dan Pameran Fotografi ini. Hampir setiap siswa SMA Santi memiliki kamera, baik kamera yang ada di ponsel, kamera pocket bahkan kamera DSLR, sehingga sudah pasti mereka sering melakukan aktivitas fotografi.
Kebanyakan siswa sudah sering mengabadikan momen-momen indah, seperti pemandangan hingga ekspresi teman-temannya. Umumnya hasil jepretan itu mampu menghibur orang-orang yang melihatnya, karena mengandung makna yang mampu menyentuh hati penikmatnya.
Dengan diadakannnya event ini diharapkan mampu mengembangkan kreativitas siswa SMA Santi Mulia dalam bidang fotografi. Dengan mendalami fotografi banyak hal yang bisa dipelajari mulai dari sains, sosial, budaya, alam, dan lain-lain. Jadi fotografi merupakan sebuah hobi yang komplet yang memiliki banyak manfaat positif terutama bagi para siswa untuk mengembangkan wawasan tentang dunia ini.
II. Tujuan Kegiatan
Tujuan yang hendak dicapai dari kegiatan Lomba dan Pameran Fotografi ini adalah:
1. Memperkenalkan bidang fotografi di kalangan siswa.
2. Menambah wawasan siswa tentang bidang fotografi.
3. Memberikan jalan alternatif bagi para siswa untuk berkarya seni.
4. Meningkatkan peminat fotografi di kalangan siswa.
III. Peserta
Peserta Lomba dan dan Pameran Fotografi ini meliputi seluruh siswa kelas X, XI, dan XII.
IV. Hasil yang Diharapkan
1. Menambah wawasan dan pengalaman para siswa SMA Sinta Mulia tentang bidang fotografi.
2. Menambah peminat hobi fotografi di kalangan siswa.
3. Menajdi wahana hiburan di tengah kegiatan belajar mengajar seluruh siswa SMA Sinta Mulia.
V. Panitia Penyelenggara
Terlampir
VI. Alokasi Dana
a. Honor untuk tiga juri @Rp 200.000 : Rp 600.000
b. Piagam dan piala untuk juara 1,2, dan 3 : Rp 350.000
c. Uang Pembinaan untuk juara 1,2, dan 3 : Rp 300.000
d. Dekorasi : Rp 500.000
e. Kesekretariatan (ATK, fotokopi, spanduk) : Rp 500.000
f. Konsumsi peserta 105 x 5.000 : Rp 525.000
g. Konsumsi panitia 2 x 15 x @5.000 : Rp 150.000
h. Dana Tak Terduga : Rp 575.000
Total : Rp 3.000.000
Sumber Dana:
1. Kas OSIS Rp 2.000.000
2. Sponsor Rp 1.500.000
VII. Jadwal Kegiatan
![]() |
VIII. Penutup
Demikian proposal ini kami buat. Kami sangat mengharapkan bantuan dukungan dan partisipasi dari Bapak/Ibu. Atas perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih.
Yogyakarta, 7 Agustus 2022
Ketua OSIS Sekretaris OSIS
Teofilus Bagaskara Anindya Savitri
Menyetujui Mengetahui,
Kepala SMA Sinta Mulia Pembina OSIS
Agus Setyawan, SPd, MPd Tri Pujiyanti, SPd
3. Cara Membuat Proposal Kegiatan Kampus
Proposal kegiatan kampus ini dikutip dari situs Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Sultan Agung (Unissula). Contoh proposal ini dicetak dengan kop BEM FTI Unissula Semarang, berikut contoh proposal kegiatan kampus tersebut:
Project Proposal
'LKMM FTI 2009'
Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Unissula
I. Latar Belakang
Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Sultan Agung Semarang merupakan lembaga perguruan tinggi yang tak lepas dari peran mahasiswa sebagai objek pembelajaran, sehingga mahasiswa dituntut untuk dapat menguasai disiplin ilmu. Namun, ada kecenderungan bahwa mahasiswa kurang begitu menyadari akan perannya sebagai mahasiswa, hal ini disebabkan kebanyakan dari mereka berorientasi terhadap kewajiban yang utama yaitu kuliah tanpa memperdulikan peran lainnya yang tak kalah pentingnya, dan sebenarnya predikat sebagai mahasiswa itu mempunyai tanggung jawab yang sangat besar terhadap masyarakat.
Berkaitan dengan hal tersebut Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Sultan Agung Semarang tidak lepas dari fungsi-fungsi lembaga kemahasiswaan, aktivitas, dan kreativitas mahasiswa dapat tertampung di lembaga kemahasiswaan tersebut. Para mahasiswa akan dilatih dengan keahlian-keahlian di bidang keorganisasian, kemasyarakatan, dan bakat minat sehingga ketika mahasiswa terjun ke masyarakat dapat memfungsikan dirinya secara mantap.
Oleh karena itu pengkaderan pada organisasi kemahasiswaan khususnya di Fakultas Teknologi Industri sangat diperlukan guna memperbaiki kedinamisan sebuah organisasi. Dalam lingkungan Fakultas Teknologi Industri Unissula Semarang pengkaderan organisasi diwadahi dalam kegiatan Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM), LKMM mempunyai tingkatan dasar dan menengah, dimana LKMM dasar adalah sebagai prasyarat untuk mengikuti LKMM tingkat menengah dan menduduki jabatan sebagai pengurus organisasi kemahasiswaan.
II. Nama Kegiatan
'Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM) Tingkat Dasar 2009 FTI 2009'
III. Tema Kegiatan
'Menyiapkan Sumber Daya Manusia Berdedikasi Guna Terbentuknya Organisasi Kemahasiswaan Yang Mantap Dan Dinamis'
IV. Maksud dan Tujuan
1. Untuk membentuk dan menyiapkan sumebr daya manusia dalam menyongsong perubahan-perubahan yang terjadi di masyarkat.
2. Menyiapkan pengurus-pengurus organisasi kemahasiswaan baru yang berdedikasi.
3. Terbentuknya organisasi kemahasiswaan yang mantap dan dinamis.
V. Landasan Kegiatan
1. Tri Dharma Perguruan Tinggi
2. Program Kerja Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FTI 2009
VI Waktu dan Tempat
Kegiatan 'Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM) Tingkat Dasar 2009 FTI 2009' akan diselenggaran pada:
Hari : Jumat-Sabtu
Tanggal : 5-7 Juni 2009
Tempat : Kampus Unissula Fakultas Teknologi Industri
VII. Sasaran Kegiatan
Sebagai langkah awal untuk memantapkan sistem pengkaderan pada organisasi kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
VIII. Susunan Panitia
Pelindung : Dekan Fakultas Teknologi Industri Unissula
Penasihat : Wakil Dekan III Fakultas Teknologi Industri Unissula
Penanggung Jawab: Presiden BEM FTI Unissula
Ketua : M Arief Hidayat
Sekretaris : Heru Setiawan
Bendahara : Diah Fitasari
Seksi-seksi:
Humas : 1. Respati (TI 2007)
2. Arief (TI 2007)
Acara : 1. Agung (TE 2007)
2. Dedit (TE 2007)
3. Ali Haidar (TI 2005)
4. Hartono (TE 2005)
Perlengkapan: 1. Sobirin (TIF 2007)
2. Cinde (TE 2005)
3. Panji (TI 2007)
4. Bahtera (TE 2007)
Registrasi : Panitia
P3K : 1. Ika (TE 2007)
2. Asep (TE 2006)
Dokumentasi : 1. Sobirin (TIF 2007)
2. Diah (TIF 2006)
Konsumsi : 1. Anggy (TE 2006)
2. Ika (TE 2007)
Keamanan : 1. Hendi (TI 2006)
2. M Muamar E (TI 2007)
Wali Jamaah : 1. Hartono (TE 2005)
2. Ali Haidar (TI 2005)
3. Cinde (TE 2005)
4. Respati (TIF 2005)
5. Andik (TIF 2006)
6. Arief W (TIF 2005)
7. Diah (TIF 2006)
8. Maya (TIF 2005)
IX. Susunan Acara
![]() |
X. Rancangan Anggaran Biaya
1. Kesekretariatan
a. Proposal Rp 325.000
b. Surat Menyurat Rp 150.000
c. Alat tambahan
- Block note +bolpoin Rp 10.000
- Tinta print + kertas A4 Rp 150.000
d. Sertifikat 90 x 7.000 Rp 630.000
2. Peralatan
a. Penyewaan alat Rp 700.000
b. P3K Rp 100.000
3. Dokumentasi
a. Foto dan Handycam Rp 300.000
4. Konsumsi Rp 7.655.000
5. Humas
a. Pamflet Rp 60.000
b. Poster Rp 100.000
6. Keamanan Rp 300.000
7. Tim Kreatif
a. Kaos Panitia 30 x @40.000 Rp 1.200.000
b. Kaos Peserta 90 x @40.000 Rp 3.600.000
8. Dana Tak Terduga Rp 600.000
Total Rp 14.800.000
Total Pengeluaran : Rp 14.800.000
Pemasukan
1. Dana Matrik yang Ada Rp 1.300.000
2. Peserta (90 x 150.000) Rp 13.500.000
Total Anggaran: Rp 14.800.000
XII. Penutup
Demikian proposal ini kami buat sebagai kerangka umum pelaksanaan agenda di atas. Kurang lebihnya kami minta maaf. Teriring doa Jazukumulloh ahsanal jazaa, wa jazaakumulloh khoiron katsiro.
Semarang, 26 Mei 2009
Panitia LKMM FTI 2009
Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Unissula Semarang
Ketua Pelaksana Sekretaris
M Arief Hidayat Diah Fitasari
Disetujui
Ketua Umum BEM FTI
Muhammad M Nahdi
Mengetahui,
Wakil Dekan III
Bustanul Arifin ST, MT
Cara Membuat Proposal Kegiatan yang Baik dan Benar
Membuat proposal kegiatan hendaknya mengikuti sistematika penulisan yang benar. Tujuannya agar pembaca bisa memahami latar belakang, tujuan dan estimasi anggaran kegiatan yang akan digelar sehingga bisa memudahkan untuk memberikan bantuan dana maupun untuk perizinan tempat terselenggaranya acara.
Berikut struktur proposal yang baik dan benar:
1. Sampul
Proposal kegiatan harus memiliki sampul dengan logo kegiatan atau logo organisasi. Pada halaman sampul ini dituliskan nama kegiatan yang akan digelar dan di bagian bawah dituliskan instansi pelaksana kegiatan.
2. Latar Belakang
Dalam penulisan proposal kamu wajib mencantumkan latar belakang kegiatan yang akan kamu adakan. Hal ini untuk menjelaskan gambaran umum yang jelas tentang alasan diselenggarakannya kegiatan tersebut.
3. Nama Kegiatan
Nama kegiatan adalah nama yang akan digunakan untuk kegiatan tersebut.
4. Tema
Tema kegiatan ditulis sesuai dengan tema yang disepakati secara bersama dalam forum atau tema yang sudah tersedia sebelumnya.
5. Tujuan
Tujuan kegiatan adalah target dilaksanakannya kegiatan tersebut dan mencakup alasan diadakannya kegiatan tersebut.
6. Jenis Kegiatan/Acara Kegiatan
Jenis kegiatan berisi keterangan kegiatan atau acara yang akan digelar. Seluruh model kegiatan harus dicantumkan untuk memberikan gambaran kegiatan yang direncanakan digelar.
Jenis kegiatan ini harus dirumuskan dengan jelas, inovatif, dan terperinci.
7. Sarana Promosi
Sarana promosi adalah keuntungan dari sponsor. Sarana promosi ini bisa berwujud umbul-umbul, pakaian, pamflet, brosur, spanduk, audio, dan hitungan persentase sponsor. Nominal persen yang disumbangkan sponsor menentukan ukuran besar atau kecilnya logo dari sponsor.
8. Estimasi Anggaran
Estimasi anggaran adalah kuantitas alokasi keseluruhan dana yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan kegiatan. Estimasi anggaran ini dituliskan detail dengan harganya, mulai dari perlengkapan, administrasi, konsumsi, piala, plakat, panggung, sound, dan lainnya.
Estimasi anggaran adalah hal penting yang harus ditulis dalam proposal kegiatan. Sebab, estimasi anggaran ini adalah poin utama yang akan diperiksa oleh instansi terkait.
Patikan hubungan kegiatan dengan estimasi anggaran yang diperlukan rasional dan tidak mengada-ada agar donatur percaya.
9. Penutup
Di bagian penutup proposal kegiatan kamu menyampaikan terima kasih sekaligus permintaan maaf kepada instansi. Tanda tangan dan stempel wajib dicantumkan untuk menunjukkan keabsahan proposal kegiatan tersebut.
10. Susunan Kepanitiaan
Susunan kepanitiaan ini juga wajib dicantumkan. Biasanya pihak sponsor akan memperhitungkan fasilitas baju yang diberikan dengan hitungan struktur kepanitiaan.
Nah itu tadi pengertian dan contoh membuat proposal kegiatan yang baik dan efektif. Selamat mencoba detikers!
(ams/fds)