10 Amalan Sunah di Hari Jumat yang Ringan Dilakukan

10 Amalan Sunah di Hari Jumat yang Ringan Dilakukan

Kholida Qothrunnada - detikJabar
Jumat, 12 Agu 2022 05:00 WIB
Muslims prayer at home
Foto: Getty Images/iStockphoto/agrobacter

Jumat adalah hari paling mulia dan hari istimewa dibandingkan dengan hari lainnya. Untuk itu, kita seharusnya menyambut hari Jumat dengan sukacita.

Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW menyebutkan tentang keistimewaan hari Jumat. Rasulullah SAW pernah bersabda:

خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا وَلاَ تَقُومُ السَّاعَةُ إِلاَّ فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya:

"Sebaik-baiknya hari yang padanya terbit matahari yaitu hari Jumat. Pada hari itulah saat diciptakannya Adam dan dimasukkannya ia ke surga, serta dikeluarkannya dari surga." (HR Muslim).

ADVERTISEMENT

Hari Jumat disebut juga sebagai rajanya hari, karena pada hari itu banyak peristiwa penting Islam yang terjadi. Alasan mengapa hari Jumat menjadi rajanya hari, dijelaskan pada hadis yang diriwayatkan oleh Al-Imam al-Syafi'i dan al-Imam Ahmad dari Sa'ad bin 'Ubadah.

سَيِّدُ الْأَيَّامِ عِنْدَ اللهِ يَوْمُ الْجُمُعَةِ وَهُوَ أَعْظَمُ مِنْ يَوْمِ النَّحَرِ وَيَوْمُ الْفِطْرِ وَفِيْهِ خَمْسُ خِصَالٍ فِيْهِ خَلَقَ اللهُ آدَمَ وَفِيْهِ أُهْبِطَ مِنَ الْجَنَّةِ إِلَى الْأَرْضِ وَفِيْهِ تُوُفِّيَ وَفِيْهِ سَاعَةٌ لَا يَسْأَلُ الْعَبْدُ فِيْهَا اللهَ شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ مَا لَمْ يَسْأَلْ إِثْمًا أَوْ قَطِيْعَةَ رَحِمٍ وَفِيْهِ تَقُوْمُ السَّاعَةُ وَمَا مِنْ مَلَكٍ مُقّرَّبٍ وَلَا سَمَاءٍ وَلَا أَرْضٍ وَلَا رِيْحٍ وَلَا جَبَلٍ وَلَا حَجَرٍ إِلَّا وَهُوَ مُشْفِقٌ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ

Artinya:

"Rajanya hari di sisi Allah adalah hari Jumat. Hari Jumat lebih agung daripada hari raya kurban dan hari raya Fitri. Di hari Jumat terdapat lima keutamaan. Pada hari Jumat, Allah menciptakan Nabi Adam dan mengeluarkannya dari surga ke bumi. Pada hari Jumat pula Nabi Adam wafat. Pada hari Jumat terdapat waktu yang tiada seorang hamba meminta sesuatu di dalamnya, kecuali Allah mengabulkan permintaannya, selama tidak meminta dosa atau memutus tali silaturrahim. Hari kiamat juga terjadi di hari Jumat. Tiada Malaikat yang didekatkan di sisi Allah, langit, bumi, angin, gunung dan batu kecuali ia khawatir terjadinya kiamat saat hari Jumat".

Pada hari Jumat juga, laki-laki muslim akan pergi ibadah ke masjid untuk melaksanakan salat Jumat. Hukum salat Jumat adalah wajib, bagi setiap laki-laki muslim yang sehat (fisik dan akal), serta tidak dalam keadaan musafir.

Banyaknya keistimewaan hari Jumat perlu dimanfaatkan umat Islam untuk mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya atas rida Allah SWT. Misalnya, dengan melakukan perbuatan yang baik atau amalan sunah.

Sunah adalah perbuatan yang apabila dilakukan akan mendapat pahala, dan jika tidak dikerjakan juga tidak apa-apa (tidak berdosa). Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui apa saja sunah yang dikerjakan khusus pada hari Jumat yang bisa dilakukan. Apa saja sunah di hari Jumat?

Amalan Sunah Hari Jumat

Berdasarkan catatan detikcom, berikut adalah sunah yang ada di hari Jumat:

1. Memperbanyak Dzikir dan Doa

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Abu Daud, disebutkan kalau hari Jumat merupakan waktu yang mustajab (manjur) untuk berdoa. Oleh karena itu, pada hari Jumat sangat dianjurkan untuk memperbanyak dizikir (untuk mengingat allah) dan doa.

يَوْمُ الْجُمُعَةِ اثْنَتَا عَشْرَةَ سَاعَةً لاَ يُوجَدُ فِيهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللهَ شَيْئًا إِلاَّ آتَاهُ إِيَّاهُ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ

Artinya:

"Pada hari Jumat terdapat dua belas jam (pada siang hari), di antara waktu itulah ada waktu yang tidak ada seorang hamba muslim pun memohon sesuatu kepada Allah, melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia di akhir waktu setelah ashar." (HR Abu Daud).

2. Membaca Surat Al-Kahfi

Al-Kahfi merupakan salah satu surat yang disunahkan dibaca pada hari Jumat. Anjuran membaca surat Al-Kahfi di hari Jumat ada pada sebuah hadis yang diriwayatkan oleh An-Nasa'i dan Baihaqi.

عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: " مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ، سَطَعَ لَهُ نُورٌ مِنْ تَحْتِ قَدَمِهِ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءِ، يُضِيءُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وغُفر لَهُ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ


Artinya:

"Dari Ibnu Umar yang mengatakan bahwa Rasulul­lah SAW pernah bersabda: Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka timbullah cahaya baginya dari telapak kakinya hingga ke langit yang memberikan sinar baginya kelak di hari kiamat, dan diampunilah baginya semua dosa di antara dua hari Jumat." (HR An-Nasa'i dan Baihaqi).

3. Membersihkan Diri (Mencukur Kumis, Bersiwak, dan Memotong kuku)

Sunah hari Jumat yang perlu dilakukan adalah membersihkan badan. Mencukur kumis, membersihkan gigi dengan siwak dan memotong kuku merupakan contoh amalan sunah yang dilakukan sebelum salat Jumat (bagi laki-laki).

Sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah SAW. Rasulullah selalu mencukur kumis, bersiwak, dan memotong kuku sebelum beliau berangkat ke masjid untuk melaksanakan salat Jumat. Hal ini disebutkan dalam sebuah hadis riwayat Baihaqi dan At-Thabrani.

كان يقلم أظافره ويقص شاربه يوم الجمعة قبل أن يخرج إلى الصلاة

Artinya: "Adalah Rasulullah SAW memotong kuku dan mencukur kumis pada hari Jumat sebelum beliau pergi salat jumat." (HR Baihaqi dan At-Thabrani)

4. Mandi Jumat

Mandi juga termasuk sunah yang baik dilakukan di hari Jumat. Mandi Jumat ini dianjurkan ketika hendak pergi melakukan ibadah salat Jumat.

Diriwayatkan dalam sebuah hadits dari Ibnu Umar, Rasulullah SAW bersabda:

من أتى الجمعة من الرجال والنساء فليغتسل

Artinya:
"Barangsiapa yang mendatangi salat Jumat baik laki-laki maupun perempuan maka hendaklah mandi." (HR Ibnu Hibban).

5. Memakai Wewangian

Sunah yang dianjurkan di hari Jumat selanjutnya yaitu mandi dan memakai wewangian. Anjuran memakai wewangian di hari Jumat tertuang dalam sebuah riwayat Ibnu Majah sebagaimana disebutkan dalam kitab Iqamat Ash-Shalat wa As-Sunnatu fiha, dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah SAW pernah bersabda:

"Sesungguhnya hari ini (Jumat) adalah hari raya yang Allah peruntukkan bagi umat Islam. Maka, barangsiapa yang hendak menuju salat Jumat, hendaklah ia mandi, memakai wewangian jika ada, dan gunakanlah siwak." (HR Ibnu Majah dan At-Thabrani. Dihasankan Al-Albani dalam Shahih Al-Jami').

Selain itu, sebelum memasuki masjid untuk salat Jumat, umat muslim juga dianjurkan memakai pakaian terbaik mereka. Artinya pakaian yang bersih dan indah dipandang mata (tidak berlebihan).

Keutamaan memakai baju bagus saat memasuki masjid tertuang dalam QS. Al-Araf ayat 31. Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Araf ayat 31:

يَٰبَنِىٓ ءَادَمَ خُذُوا۟ زِينَتَكُمْ عِندَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا۟ وَٱشْرَبُوا۟ وَلَا تُسْرِفُوٓا۟ ۚ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلْمُسْرِفِينَ

Artinya:

"Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaian yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, namun jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan."

6. Berangkat Salat Jumat ke Masjid Lebih Awal

Bagi lelaki muslim, amalan sunah yang dianjurkan pada hari Jumat yaitu berangkat salat Jumat ke masjid lebih awal untuk mendapatkan shaf (barisan jamaah) paling depan.

Salat Jumat di barisan depan mempunyai berbagai keutamaan. Dalam sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW pernah bersabda: "Barang siapa yang berangkat lebih salat Jumat lebih awal, pahalanya seperti ia telah berkurban".

مَنْ اغْتَسَلَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ غُسْلَ الْجَنَابَةِ ثُمَّ رَاحَ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَدَنَةً وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الثَّانِيَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَقَرَةً وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الثَّالِثَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ كَبْشًا أَقْرَنَ وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الرَّابِعَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ دَجَاجَةً وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الْخَامِسَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَيْضَةً فَإِذَا خَرَجَ الْإِمَامُ حَضَرَتْ الْمَلَائِكَةُ يَسْتَمِعُونَ الذِّكْرَ

Artinya:

"Siapa yang berangkat Jumat di awal waktu, maka ia seperti berkurban dengan unta. Siapa yang berangkat Jumat di waktu kedua, maka ia seperti berkurban dengan sapi. Siapa yang berangkat Jumat di waktu ketiga, maka ia seperti berqurban dengan kambing gibas yang bertanduk. Siapa yang berangkat Jumat di waktu keempat, maka ia seperti berkurban dengan ayam. Siapa yang berangkat Jumat di waktu kelima, maka ia seperti berkurban dengan telur." (HR Bukhari dan Muslim).

7. Memperbanyak Selawat kepada Rasulullah SAW

Selawat atau sholawat merupakan doa-doa yang dipanjatkan untuk Nabi Muhammad saw, sebagai bentuk rasa cinta kita kepada kekasih Allah. Selain itu, selawat juga menjadi amalan mulia yang sangat dianjurkan di hari Jumat.

Dalam hadis riwayat Baihaqi menyebutkan bahwa selawat adalah penolong baik manusia baik di dunia maupun di akhirat. Sebagaimana yang dikatakan Rasulullah SAW:

أكثروا الصلاة علي ليلة الجمعة ويم الجمعة فمن صلى علي صلاة صلى الله عليه بها عشرا ـ رواه البيهقي بإسناد جيد

Artinya:

"Perbanyaklah sholawat kepadaku pada malam Jumat dan hari Jumat, barangsiapa yang bersholawat kepadaku satu kali, maka Allah akan bersholawat kepadanya 10 kali," (HR Baihaqi).

8. Membaca Surat Yasin

Pada hari Jumat umat muslim dianjurkan membaca surat Yasin pada malam Jumat. Keutamaan membaca surat Yasin di hari Jumat terdapat dalam hadis riwayat Abu Daud. "Barangsiapa membaca surat Yasin dan al-Shaffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya." (HR Abu Daud dari al-Habr).

9. Membaca Surat As-Saffat

Selain surat Al-Kahfi dan surat Yasin, di hari Jumat umat muslim juga dianjurkan melakukan amalan sunah dengan membaca As-Saffat. Keutamaan membaca surat Yasin dan As-Saffat pada malam Jumat adalah permintaanya akan dikabulkan oleh Allah SAW.

من قرأ سورة يس والصافات ليلة الجمعة أعطاه الله سؤله

Artinya: "Barangsiapa membaca surat Yasin dan as-Saffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya." (HR Abu Daud).

10. Memperbanyak Sedekah

Di hari Jumat kita disunahkan untuk memperbanyak amal kebaikan, seperti sedekah. Sedekah di hari Jumat, pahalanya bisa seperti sedekah saat bulan Ramadan.

Dikutip dari buku Panduan Amalan Hari Jumat oleh Mahmudin, Ibnul Qoyyim pernah berkata, "Sedekah di hari Jumat dibanding dengan sedekah di hari lain adalah seperti sedekah di bulan Ramadan." Allah SWT juga akan melipatgandakan pahala bagi orang yang bersedekah di hari Jumat.

Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Hadid ayat 18:

اِنَّ الْمُصَّدِّقِيْنَ وَالْمُصَّدِّقٰتِ وَاَقْرَضُوا اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا يُّضٰعَفُ لَهُمْ وَلَهُمْ اَجْرٌ كَرِيْمٌ

Artinya:

"Sesungguhnya orang-orang (baik laki-laki maupun perempuan) yang bersedekah dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan balasannya bagi mereka dan mereka akan mendapat pahala yang mulia. (QS. Al-Hadid ayat 18).

Itu tadi macam-macam amalan hari Jumat yang rugi jika dilewatkan. Setelah tahu keistimewaan hari Jumat, detikers jangan lupa untuk melakukan amalan sunah yang dianjurkan di hari Jumat ya. Sunah hari Jumat apa yang jadi favorit detikers?




(khq/fds)


Hide Ads