Timsus Selisik Glock-17 yang Dipakai Bharada E Menembak Brigadir J

Kabar Nasional

Timsus Selisik Glock-17 yang Dipakai Bharada E Menembak Brigadir J

Tim detikNews - detikJabar
Sabtu, 16 Jul 2022 09:51 WIB
Pihak kepolisian melakukan uji tembak senpu glock 17 terkait insiden peluru nyasar ke gedung DPR. Uji tembak diselenggarakan di Lapangan Mako Brimob.
Glock-17 (Foto: Grandyos Zafna)
Jakarta -

Tim khusus bentukan Kapolri Listyo Sigit Prabowo akan mendalami penggunaan pistol Glock-17 yang digunakan Bharada E. Pistol itu digunakan Bharada E saat baku tembak yang menewaskan Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

"Itu bagian yang didalami tim. Sabar sik (dahulu) ok," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo seperti dikutip detikJabar dari detikNews, Jumat (15/7/2022).

Penggunaan Glock-17 itu sempat menuai tanda tanya dari Senayan. Legislator PDIP Trimedya Panjaitan mempertanyakan kepatutan pistol yang digunakan Bharada E.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian tolong dilihat aturan Kapolri, atau apa namanya, kebiasaan, benar enggak si Bharada E dia menggunakan Glock? Pantas enggak dia pakai Glock? Benar enggak dia baru empat tahun jadi polisi?" kata Trimedya Panjaitan kepada wartawan, Kamis (14/7).

Anggota Komisi III DPR ini menilai janggal akan penggunaan senjata tersebut. Menurutnya, pistol jenis itu biasa digunakan tingkat perwira. Trimedya meminta Polri memberikan penjelasan.

ADVERTISEMENT

"Soal seperti itu, yang menurut masyarakat bagian dari kejanggalan-kejanggalan, itu yang harus dibikin terang. Nah kalau itu bisa dibikin terang tim ini, masyarakat yakin, penyelidikannya pun tuntas," ujarnya.

Duduk Perkara

Brigadir Nopryansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J tewas usai baku tembak dengan Bharada E. Brigadir J disebut hendak melecehkan istri Kadiv Propam dan dipergoki oleh Bharada E.

Brigadir Yoshua adalah anggota Bareskrim yang ditugaskan sebagai sopir dinas istri Kadiv Propam. Bharada E merupakan anggota Brimob bertugas menjadi pengawal Kadiv Propam.

Menurut versi Polri, tembakan itu dipicu sewaktu Brigadir J diketahui masuk kamar sambil menodongkan senjata dan diduga melecehkan istri Ferdy Sambo.

Brigadir J tewas dalam 5 tembakan yang diberondong Bharada E. Sementara Bharada E tidak sama sekali terkena tembakan dari 7 peluru yang dilepas Brigadir J.

Polisi menyebut saat peristiwa terjadi Bharada E menggunakan pistol jenis Glock-17 sedangkan Brigadir J menggunakan pistol jenis HS-9.

(yum/yum)


Hide Ads