Tempat Diturunkannya Nabi Adam dan Hawa ke Bumi

Tempat Diturunkannya Nabi Adam dan Hawa ke Bumi

Diky Darmanto - detikHikmah
Sabtu, 27 Apr 2024 06:00 WIB
Muslim pilgrims climb Mount Arafat, also known as Jabal al-Rahma (Mount of Mercy), to perform their morning prayers,  southeast of the holy city of Mecca, during the climax of the Hajj pilgrimage, early on July 8, 2022. (Photo by Delil SOULEIMAN / AFP) (Photo by DELIL SOULEIMAN/AFP via Getty Images)
Tempat diturunkannya Nabi Adam dan Hawa. Foto: Delil Souleiman/AFP/Getty Images
Jakarta -

Nabi Adam AS adalah nabi pertama sekaligus manusia pertama yang Allah SWT ciptakan di alam semesta ini, hingga akhirnya melalui tulang rusuk Adam, Allah SWT hadirkan Siti Hawa seorang wanita sebagai pasangannya.

Kisah mengenai nabi Adam AS diceritakan dalam Al-Qur'an yakni surah Al-Baqarah. Berikut penjelasan surah Al-Baqarah ayat 30:

وَاِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلٰۤىِٕكَةِ اِنِّيْ جَاعِلٌ فِى الْاَرْضِ خَلِيْفَةً ۗ قَالُوْٓا اَتَجْعَلُ فِيْهَا مَنْ يُّفْسِدُ فِيْهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَاۤءَۚ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ ۗ قَالَ اِنِّيْٓ اَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ ٣٠

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, "Aku hendak menjadikan khalifah di bumi." Mereka berkata, "Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?" Dia berfirman, "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui."

Dan surah Al-Baqarah ayat 31:

ADVERTISEMENT

وَعَلَّمَ اٰدَمَ الْاَسْمَاۤءَ كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلٰۤىِٕكَةِ فَقَالَ اَنْۢبِـُٔوْنِيْ بِاَسْمَاۤءِ هٰٓؤُلَاۤءِ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ ٣١

Artinya: "Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda) seluruhnya, kemudian Dia memperlihatkannya kepada para malaikat, seraya berfirman, "Sebutkan kepada-Ku nama-nama (benda) ini jika kamu benar!"

Nabi Adam AS dan Siti Hawa Memakan Buah Khuldi

Dari buku Kisah dan Mukjizat 25 Nabi dan Rasul karya Aifa Syah dikisahkan mengenai iblis yang dibantu oleh ular untuk masuk ke Surga, kemudian bertemu dengan nabi Adam AS dan Siti Hawa.

Iblis pun merayu mereka, "Mengapa kalian tidak memakan buah khuldi ini? Tahukah kalian buah ini bisa membuat kalian tetap tinggal di Surga."

Nabi Adam AS dan Siti Hawa pada awalnya mampu menahan godaan tersebut, namun iblis terus saja merayu mereka, hingga keduanya tergoda untuk memakan buah tersebut. Padahal Allah SWT melarang keduanya untuk memakan buah khuldi.

Ketika nabi Adam AS dan Siti Hawa makan buah tersebut maka tampaklah aurat keduanya yang selama ini tidak terlihat, "Ya Allah kami telah melakukan dosa besar, ampuni kami ya Allah." Ujar nabi Adam AS dan Siti Hawa.

Mereka berdua menyesal, namun Allah SWT tetap menurunkan nabi Adam AS dan Siti Hawa ke Bumi, keduanya tidak dapat lagi menikmati apapun yang ada di Surga, dan mereka mesti berusaha mencari makanan di Bumi.

Tempat Diturunkannya Adam dan Hawa

Dari buku Menengok Kisah 25 Nabi & Rasul karya Ahmad Fatih, S.Pd. disebutkan tempat turunnya nabi Adam AS dan Siti Hawa ke Bumi.

Surah Al-Arah ayat 24:

قَالَ اهْبِطُوْا بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ ۚوَلَكُمْ فِى الْاَرْضِ مُسْتَقَرٌّ وَّمَتَاعٌ اِلٰى حِيْنٍ ٢٤

Artinya: "Dia (Allah) berfirman, "Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain serta bagi kamu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang telah ditentukan."

Nabi Adam AS dan Siti Hawa tidak diturunkan dalam satu tempat yang sama di Bumi. Nabi Adam diturunkan di Sri Lanka tepatnya di puncak bukit Sri Pada, sementara Siti Hawa diturunkan di daerah Arab.

Keduanya terpisah, hingga akhirnya dipertemukan kembali oleh Allah SWT di Jabal Rahmah. Mereka pun memulai kehidupan barunya di Bumi, banyak hal baru yang dipelajari oleh Nabi Adam AS.

Hikmah kisah Adam dan Hawa

· Manusia sebagai khalifah di Bumi harus senantiasa menjaga kelestarian alam, menghindari permusuhan

· Iblis akan selalu menentang perintah Allah SWT dan menyesatkan manusia

· Hindari sikap sombong, sebab Allah SWT telah mengutuk iblis karena kesombongannya

· Segera bertobat ketika melakukan kesalahan, seperti nabi Adam AS dan Siti Hawa yang memohon ampunan kepada Allah SWT saat memakan buah Khuldi.

Demikian penjelasan tempat diturunkannya Adam dan Hawa, mulai dari kisah keduanya memakan buah Khuldi, hingga hikmah yang bisa diambil. Semoga detikers bisa mengambil pelajaran dari cerita di atas.




(lus/lus)

Hide Ads