Contoh Susunan Acara Tirakatan Kemerdekaan RI, Lengkap dengan Doanya

Contoh Susunan Acara Tirakatan Kemerdekaan RI, Lengkap dengan Doanya

Devi Setya - detikHikmah
Jumat, 15 Agu 2025 20:45 WIB
Warga Surabaya dilarang menggelar malam tirakatan menjelang HUT RI ke-76. Namun malam ini, banyak warga yang tetap menggelarnya.
ilustrasi malam tirakatan HUT RI Foto: Esti Widiyana/detikcom
Jakarta -

Malam tirakatan jelang 17 Agustus merupakan salah satu tradisi yang masih lestari di berbagai daerah di Indonesia. Tradisi ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia.

Kegiatan ini biasanya dilakukan pada malam menjelang 17 Agustus, tepatnya tanggal 16 Agustus malam, dan dihadiri oleh warga masyarakat setempat. Tradisi ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga sarat makna spiritual, kebersamaan, dan penghormatan terhadap jasa para pahlawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Susunan Acara Malam Tirakatan HUT RI ke-80 Tahun

Berikut contoh susunan acara malam tirakatan HUT RI ke-80 tahun:

Tanggal: 16 Agustus 2025
Waktu: 19.00 - 22.00 WIB
Tempat: Balai Warga / Lapangan RT/RW / Aula RT/RW

ADVERTISEMENT

19.00 - 19.15 | Persiapan dan Pra-Acara

Warga berdatangan dan menempati tempat duduk.
Panitia memeriksa perlengkapan acara.
Pemutaran lagu-lagu perjuangan untuk membangun suasana.

19.15 - 19.20 | Pembukaan Acara

MC membuka acara dan mengucapkan salam.
Menyampaikan tema Malam Tirakatan tahun ini.
Menjelaskan rangkaian acara secara singkat.

19.20 - 19.30 | Menyanyikan Lagu Indonesia Raya

Seluruh peserta berdiri.
Lagu dipandu dirigen dan diiringi musik (rekaman atau live).

19.30 - 19.40 | Mengheningkan Cipta

Dipimpin oleh MC atau tokoh masyarakat.
Mengenang jasa pahlawan dan pejuang kemerdekaan.

19.40 - 19.50 | Sambutan Ketua Panitia

Laporan singkat persiapan kegiatan HUT RI.
Ucapan terima kasih kepada seluruh warga yang berpartisipasi.

19.50 - 20.00 | Sambutan Ketua RT/RW

Pesan tentang makna kemerdekaan.
Ajakan untuk menjaga persatuan, gotong royong, dan kebersamaan.

20.00 - 20.15 | Pembacaan Teks Proklamasi & Renungan Kemerdekaan

Pembacaan teks proklamasi oleh tokoh yang ditunjuk.
Renungan singkat perjuangan kemerdekaan oleh tokoh masyarakat/veteran.

20.15 - 20.30 | Doa Bersama

Doa untuk keselamatan bangsa dan negara.
Sesuai tradisi setempat (misalnya membaca Yasin & Tahlil).

20.30 - 21.00 | Pemotongan Tumpeng & Makan Bersama

Pemotongan tumpeng oleh Ketua RT/RW.
Simbol rasa syukur atas kemerdekaan dan persatuan warga.
Dilanjutkan dengan makan bersama.

21.00 - 21.30 | Hiburan Warga

Pentas seni oleh warga (puisi kemerdekaan, lagu nasional, tarian tradisional).
Diselingi kuis ringan bertema kemerdekaan.

21.30 - 21.45 | Pengumuman Pemenang Lomba & Penyerahan Hadiah

Pengumuman hasil lomba 17 Agustus tingkat RT/RW.
Penyerahan hadiah kepada para pemenang.

21.45 - 22.00 | Penutup & Ramah Tamah

MC menutup acara dengan ucapan terima kasih.
Ramah tamah dan foto bersama warga.

Doa Malam Tirakatan 17 Agustus 2025

Berikut ini beberapa contoh doa yang dapat dibaca pada malam tirakatan 17 Agustus yang dapat dibacakan jelang peringatan Hari Kemerdekaan RI:

1. Doa Malam Tirakatan 17 Agustus dalam Bahasa Arab

اللَّهُمَّ يَا رَبَّنَا الرَّحْمَنَ الرَّحِيمَ، نَحْمَدُكَ وَنَشْكُرُكَ عَلَى نِعْمَةِ الْحُرِّيَّةِ وَالِاسْتِقْلَالِ الَّتِي أَنْعَمْتَ بِهَا عَلَى بَلَدِنَا إِنْدُونِيسْيَا. فِي لَيْلَةِ التِّرَاكَاتَانِ هَذِهِ، نَجْتَمِعُ دُعَاءً وَتَضَرُّعًا، سَائِلِينَكَ أَنْ تَجْمَعَ قُلُوبَنَا عَلَى الْمَحَبَّةِ وَالْإِخْلَاصِ، وَأَنْ تُدِيمَ عَلَى شَعْبِنَا الْوَحْدَةَ وَالسَّلَامَ.

اللَّهُمَّ بَارِكْ فِي قَادَتِنَا وَرَعَايَاكَ، وَأَلْهِمْنَا حِكْمَةً وَقُوَّةً لِنَبْنِيَ هَذَا الْوَطَنَ بِالْعِلْمِ وَالْعَمَلِ وَالْإِيمَانِ. وَارْحَمْ شُهَدَاءَنَا وَمُنَاضِلِينَا، وَاجْعَلْهُمْ فِي مَقَامٍ كَرِيمٍ فِي جَنَّاتِ النَّعِيمِ.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَصَلِّ اللَّهُمَّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

Arab-Latin:

Allahumma ya Rabbanaa ar-Rahmaana ar-Rahiima, nahmaduka wa nasykuruka 'alaa ni'matil-hurriyyah wal-istiqlal allatii an'amta bihaa 'alaa baladinaa Induunisyaa. Fii laylati at-tiraakaataan haadzihi, najtami'u du'aa-an wa tadarru'an, saa-iliinaka an tajma'a quluubanaa 'alal-mahabbati wal-ikhlaashi, wa an tudii-ma 'alaa sya'binaa al-wahdata was-salaam.

Allahumma baarik fii qaadatina wa ra'aayaaka, wa alhimnaa hikmatan wa quwwatan linabniya haadzaa al-wathana bil-'ilmi wal-'amali wal-iimaan. Warham syuhadaaa-anaa wa munaadhiliinaa, waj'alhum fii maqaamin kariimin fii jannaatin-na'iim.

Rabbanaa aatinaa fid-dunyaa hasanah, wa fil-aakhirati hasanah, wa qinaa 'adzaaban-naar. Wa shallallaahu wa sallama 'alaa sayyidinaa Muhammadin, wa 'alaa aalihi wa shahbihi ajma'iina, wal-hamdu lillaahi Rabbil-'aalamiin.

Ya Allah, Tuhan kami Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami memuji dan bersyukur kepada-Mu atas nikmat kemerdekaan dan kebebasan yang telah Engkau anugerahkan kepada negeri kami, Indonesia. Pada malam tirakatan ini, kami berkumpul untuk berdoa dan memohon kepada-Mu, agar Engkau mempersatukan hati kami dalam cinta dan keikhlasan, serta senantiasa menjaga persatuan dan kedamaian bangsa kami.

Ya Allah, berkahilah para pemimpin kami dan seluruh rakyat-Mu, ilhamkanlah kepada kami kebijaksanaan dan kekuatan untuk membangun negeri ini dengan ilmu, kerja keras, dan iman. Limpahkan rahmat-Mu kepada para syuhada dan pejuang kami, tempatkan mereka pada kedudukan yang mulia di surga yang penuh kenikmatan.

Ya Tuhan kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta lindungilah kami dari siksa neraka. Semoga shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada junjungan kami Nabi Muhammad, keluarga, dan para sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.

2. Doa Malam Tirakatan 17 Agustus Memohon Persatuan Indonesia

Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillahi Rabbil 'alamin, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat, dan para pengikutnya hingga akhir zaman.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Esa,
Dengan penuh rasa syukur, kami bangsa Indonesia memanjatkan puji dan syukur ke hadirat-Mu. Engkaulah Pencipta dan Pengatur seluruh alam semesta. Hanya kepada-Mu kami berserah diri dan memohon pertolongan.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pemurah,
Atas rahmat dan karunia-Mu, malam ini kami memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Bimbinglah kami agar semakin dewasa dalam berpolitik, berdemokrasi, dan memajukan pembangunan. Jadikanlah negeri ini aman, bersatu, adil, dan sejahtera.

Ya Allah, Tuhan Maha Pemersatu,
Jadikan peringatan kemerdekaan ini sebagai momentum untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Jauhkan kami dari perpecahan, fitnah, dan permusuhan. Limpahkanlah rahmat-Mu dari langit dan bumi bagi kemaslahatan negeri ini.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Bijaksana,
Perjalanan bangsa kami masih panjang. Lindungilah kami dari segala bencana dan marabahaya. Kokohkan tekad kami untuk membangun negeri ini menjadi bangsa yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, adil, makmur, dan sejahtera.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengampun,
Ampunilah dosa-dosa kami, dosa orang tua kami, para pemimpin, dan para pejuang bangsa ini. Terimalah amal dan perjuangan mereka sebagai amal saleh di sisi-Mu.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengasih,
Kabulkanlah doa kami, jadikan kami hamba-hamba-Mu yang beruntung di dunia dan di akhirat.

Rabbana atina fid-dunya hasanah wa fil-akhirati hasanah wa qina 'adzaban-nar.
Shalallahu 'ala Sayyidina Muhammad wa 'ala alihi wa shahbihi ajma'in.
Walhamdulillahi Rabbil 'alamin.

3. Doa Malam Tirakatan 17 Agustus tentang Rasa Syukur atas Kemerdekaan

أعوذ بالله من الشيطان الرجيم
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
الحمد لله رب العالمين
اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين

(A'ūdzu billāhi minasy-syaithānir-rajīm. Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm.
Al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn. Allāhumma ṣalli wa sallim 'alā sayyidinā Muḥammad wa 'alā ālihi wa ṣaḥbihi ajma'īn)

Allahumma ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat-Mu atas nikmat tak terhingga yang Engkau anugerahkan kepada kami. Atas kuasa dan pertolongan-Mu, kami dapat menjadi bangsa yang merdeka, yang telah kami nikmati hingga hari ini, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa,
Kami menyadari sepenuhnya bahwa kemerdekaan yang Engkau anugerahkan kepada bangsa kami adalah nikmat yang telah ditebus dengan pengorbanan jiwa dan raga para pahlawan kusuma bangsa. Terimalah amal bakti mereka, ampuni dosa dan kesalahan mereka, dan muliakanlah mereka di tempat terbaik di sisi-Mu.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Mulia,
Jadikanlah kami bangsa yang pandai bersyukur, yang senantiasa menghargai dan berterima kasih atas jasa para pahlawannya. Berikanlah kekuatan lahir dan batin untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu kami. Semoga kami mewarisi semangat juang para pahlawan dan meneruskan perjuangan mereka demi terwujudnya cita-cita bangsa: menjadi bangsa yang maju, adil, dan makmur.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Melindungi,
Perjuangan bangsa kami belum usai. Perjalanan sejarah kami masih panjang. Satukan tekad kami, padukan langkah kami, tingkatkan kesadaran dan kewaspadaan kami agar tetap utuh dan bersatu. Jauhkanlah kami dari perpecahan dan permusuhan, serta lindungilah dari segala marabahaya dan bencana.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengampun,
Ampunilah dosa dan kesalahan kami, dosa dan kesalahan kedua orang tua kami, para guru kami, para pahlawan, dan para pendahulu kami. Terimalah doa dan permohonan kami. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan doa.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

(Rabbana ātinā fid-dunyā ḥasanah wa fil-ākhirati ḥasanah wa qinā 'adhāban-nār. Wal-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn)




(dvs/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads