Kompetisi Internasional Raja Abdulaziz ke-45 untuk hafalan, tilawah, dan tafsir Al-Qur'an akan resmi dimulai pada Sabtu, (9/8/2025) besok. Kompetisi ini digelar di Masjidil Haram, Makkah.
Dilansir dari Arab News, ajang bergengsi ini diselenggarakan dan diawasi langsung oleh Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Arab Saudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tahun ini menjadi catatan sejarah, dengan kehadiran peserta dari 128 negara di seluruh dunia. Angka ini merupakan jumlah terbanyak sejak kompetisi ini pertama kali digelar lebih dari 45 tahun lalu.
Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan, Syekh Abdullatif bin Abdulaziz Al Al-Sheikh, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada Raja Salman bin Abdulaziz dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman atas dukungan penuh mereka terhadap syiar Al-Qur'an.
"Kementerian merasa terhormat menyelenggarakan kompetisi ini, yang termasuk salah satu ajang Al-Qur'an internasional paling bergengsi. Kompetisi ini memiliki kedudukan tinggi dan menegaskan peran kepemimpinan Kerajaan dalam memelihara Al-Qur'an," ujar Syekh Abdullatif.
Lebih lanjut, ia menambahkan, ajang ini setiap tahun mempertemukan para penghafal Al-Qur'an terbaik dari berbagai penjuru dunia di tempat tersuci di bumi, dalam suasana yang penuh kehormatan.
"Ini adalah wujud misi Kerajaan (Saudi) untuk melayani Islam serta menyebarkan nilai-nilai moderasi dan keseimbangan," pungkasnya.
Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi para hafidz dan qari dari seluruh dunia, tetapi juga memperkokoh peran Arab Saudi sebagai pusat pengembangan dan pemeliharaan Al-Qur'an di tingkat global.
(dvs/inf)
Komentar Terbanyak
Di Masjid Al Aqsa, Menteri Garis Keras Israel Serukan Ambil Alih Gaza
Rekening Buat Bangun Masjid Kena Blokir, Das'ad Latif: Kebijakan Ini Tak Elegan
Menteri Israel Pimpin Ibadah Yahudi di Halaman Masjid Al Aqsa