Berapa Hari Lagi Idul Fitri 2025? Cek Tanggalnya

#RamadanJadiMudah by BSI

Berapa Hari Lagi Idul Fitri 2025? Cek Tanggalnya

Devi Setya - detikHikmah
Senin, 17 Mar 2025 14:15 WIB
Ilustrasi Lebaran Hari Raya Idul Fitri
Ilustrasi Idul Fitri 2025 Foto: Getty Images/iStockphoto/May Lim
Jakarta -

Ramadan sudah masuk minggu ketiga, Idul Fitri 2025 semakin dekat. Hari kemenangan setelah berpuasa sebulan penuh ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu. Berapa hari lagi Idul Fitri 2025?

Idul Fitri menjadi hari raya yang dinanti seluruh muslim di dunia. Idul Fitri 2025 dirayakan pada 1 Syawal 1446 H.

Perayaan Idul Fitri selalu meriah karena menjadi ajang kumpul keluarga, saling bersilaturahmi dan menjadi waktu untuk saling bermaafan. Di hari Idul Fitri seluruh muslim kembali suci.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berapa Hari Lagi Idul Fitri 2025

Penetapan Idul Fitri 1 Syawal 1446 H di Indonesia dilakukan oleh pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag). Selain itu, ada sejumlah organisasi masyarakat yang juga telah menetapkan tanggal Idul Fitri 2025 yakni Muhammadiyah.

Berdasarkan prediksi pemerintah dan penetapan Muhammadiyah, Idul Fitri 1446 H jatuh pada 31 Maret 2025. Dengan demikian, terhitung hari ini 17 Maret 2025, tersisa 13 hari lagi menuju Lebaran 2025.

ADVERTISEMENT

Idul Fitri 2025 Versi Pemerintah

Mengacu pada Kalender Hijriah 2025 terbitan Kementerian Agama RI, Idul Fitri diprediksi jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Jadwal Hari Raya Idul Fitri 2025 tersebut juga termaktub dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017 Tahun 2024, Nomor 2 Tahun 2024, dan Nomor 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.

Penting diketahui, jadwal Idul Fitri versi pemerintah ini masih bersifat prediksi dan masih bisa berubah. Jadwal Idul Fitri 2025 yang resmi akan ditentukan pemerintah melalui sidang isbat penentuan 1 Syawal 1446 H.

Sidang isbat biasa dilakukan pada 29 Ramadhan yang tahun ini jatuh pada 29 Maret 2025. Penentuannya dilakukan dengan metode hisab dan rukyatul hilal di berbagai titik di Indonesia.

Idul Fitri Versi Muhammadiyah

Muhammadiyah sudah menetapkan Idul Fitri 2025 atau 1 Syawal 1446 H secara resmi. Penetapannya dilakukan melalui Maklumat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah 1446 Hijriah.

Merujuk pada maklumat tersebut, 1 Syawal 1445 H atau Idul Fitri 2025 jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Dengan begitu, terhitung hari ini 15 Maret 2025, Lebaran Idul Fitri 1446 H versi Muhammadiyah tersisa 16 hari lagi.

Muhammadiyah menetapkan jadwal ini menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal.

Amalan Idul Fitri

1. Bertakbir di Malam Idul Fitri

Mengutip buku Fiqh Al-'Ibadat oleh Syaikh Alauddin Za'tari, buku Ihya 345 Sunnah Nabawiyah karya Raghib As-Sirjani, disunnahkan mengumandangkan takbir di malam Idul Fitri dan hari Idul Fitri. Berikut lafaz takbir Idul Fitri:

اللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أكْبَرُ وَ لِلَّهِ الْحَمْد

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَه صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَه لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ أَكْبَرُ

Latin: Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar, laa ilaaha illa Allaahu wa Allaahu akbar, Allaahu akbar wa lillaahil hamd

Allaahu akbar kabiira wal hamdu lillaahi katsiira wa subhaana Allaahi bukrataw wa ashiilaa laa ilaaha illa Allahu wa laa na'budu illa iyyaah mukhlishiina lahud diin, wa law karihal kaafiruuna laa ilaaha illa Allaahu wahdahu shadaqa wa'dah, wa nashara 'abdahu, wa hazamal ahzaaba wahdahu, laa ilaaha illa Allahu akbar

Artinya: "Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar. Tiada Tuhan selain Allah dan Allah Mahabesar. Allah Mahabesar dan segala puji
bagi Allah."

"Allah Mahabesar dengan kebesaran yang sempurna dan segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Mahasuci Allah pagi dan petang. Tiada tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya seraya memurnikan agama-Nya meskipun orang-orang kafir membenci. Tiada Tuhan selain Allah yang Maha Esa, menepati janji-Nya, menolong hamba-Nya, dan mengalahkan musuh-musuhNya dengan Keesaan-Nya. Tiada Tuhan selain Allah dan Allah Mahabesar,"

2. Mandi

Dalam hadits riwayat Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda, "Rasulullah SAW biasa mandi pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha." (HR Ibnu Majah)

3. Mengenakan Pakaian Terbaik

Dalam hadits dari Anas bin Malik, "Pada hari Idul Fitri dan Idul Adha, Rasulullah SAW memerintahkan kami untuk menggunakan pakaian terbaik yang kami miliki dan memakai wewangian terbaik yang ada pada kami, serta berkurban dengan binatang yang tergemuk yang kami punyai." (HR Hakim)

Pakaian terbaik tidak harus baju yang baru namun baju yang bersih dan layak pakai.

4. Makan Sebelum Sholat Idul Fitri

Sebelum berangkat sholat Idul Fitri, dianjurkan untuk makan lebih dahulu. Hal ini untuk menanandakan bahwa 1 Syawal menjadi waktu yang diharamkan berpuasa.

كَانَ رَسُولُ الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَغْدُو يَوْمَ الْفَطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ تَمَرَاتٍ

Artinya: "Rasulullah SAW tidak berangkat sholat pada hari raya Idul Fitri, sehingga beliau memakan beberapa buah kurma." (HR Bukhari & Ahmad, dari Anas bin Malik)

5. Silaturahmi

Disunnahkan untuk bersilaturahmi dan saling mengunjungi rumah saudara dan kerabat di hari Idul Fitri. Sebagaimana sabda Nabi SAW mengenai orang yang senang berkunjung satu sama lain dari Muadz bin Jabal, ia berkata bahwa pernah mendengar Rasul SAW menuturkan:

"Allah SWT berfirman, 'Cinta-Ku berhak didapatkan oleh orang yang saling mencintai karena- Ku, orang saling duduk karena-Ku, orang yang saling mengunjungi karena-Ku, dan orang yang saling membantu karena-Ku." (HR Al-Muwaththa & Ahmad)




(dvs/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads