Karakteristik Yajuj Majuj, Apakah Sama seperti Manusia Biasa?

Kemunculan Yajuj dan Majuj menandai kiamat akan datang dalam waktu dekat. Nantinya, mereka bertugas menimbulkan kerusakan di muka bumi.

Menukil dari An Nihayah Fitan wa Ahwal Akhir az Zaman (Mukhtashar Nihayah Al Bidayah) karya Ibnu Katsir dalam yang diterjemahkan Anshori Umar Sitanggal, Yajuj dan Majuj dahulu memiliki kehidupan seperti manusia biasa. Namun, mereka gemar berbuat onar dan gaduh.

Saking onarnya Yajuj dan Majuj ini, seorang raja bernama Zulkarnain menyegel mereka di balik dinding penghalang yang dibuat. Kisah ini termaktub dalam surah Al Kahfi ayat 93-99.

Hingga saat ini, Yajuj dan Majuj masih berada di balik dinding tersebut. Mereka akan keluar ketika Allah SWT berkehendak.

Meski demikian, Nabi Muhammad SAW dalam haditsnya sempat memperingatkan terkait keberadaan Yajuj dan Majuj. Dari Abu Hurairah RA berkata,

"Sesungguhnya Yajuj Majuj setiap hari berusaha keras melubangi dinding itu, sehingga apabila mereka melihat cahaya matahari, berkatalah pemimpin mereka, 'Pulanglah, besok kalian akan (teruskan) melubangi lagi.'

(Namun ketika) mereka kembali hendak (melubangi) nya, ternyata dinding itu sudah seperti keadaan semula saat mereka tinggalkan (kemarin). Tapi mereka teruskan juga pelubangan, dan (akhirnya) berhasil lah mereka keluar menyerbu orang-orang.

Lalu mereka meminum habis air (yang ada). Sementara sebagian orang ada yang bersembunyi dalam benteng-benteng mereka. Oleh karena itu Yajuj Majuj melemparkan anak-anak panah mereka ke langit. (Akhirnya) Allah SWT mengirim ulat-ulat ke tengkuk mereka. Dengan ulat-ulat itulah Allah SWT membinasakan mereka." (HR Ahmad)

Lantas, seperti apa karakteristik Yajuj dan Majuj? Apakah mereka seperti manusia pada umumnya?

Apakah Yajuj dan Majuj Manusia?

Menurut buku Kisah Gelap Yakjuj Makjuj oleh Iqra' al-Firdaus, Yajuj Majuj adalah manusia keturunan Nabi Adam AS. Mereka gemar merusak dan menimbulkan kegaduhan.

Terkait hal ini disebutkan dalam hadits dari Abdullah bin Umar RA, Nabi SAW bersabda:

"Sesungguhnya Ya'juj dan Ma'juj berasal dari keturunan Adam. Jika mereka diutus kepada manusia, niscaya akan merusak kehidupan mereka, dan tidaklah salah seorang dari mereka mati kecuali meninggalkan seribu keturunan dari mereka atau lebih." (HR Tayalisi)

Karakteristik Yajuj dan Majuj

Masih dari sumber yang sama, Yajuj dan Majuj memiliki ciri fisik yang khas. Ciri tersebut dijelaskan dalam sejumlah hadits Rasulullah SAW.

"Kalian mengatakan tak memiliki musuh. Kalian tetap akan melawan musuh sehingga keluar Yajuj dan Majuj yang bermuka lebar, bermata sipit, bersosok (atau juga berkulit kuning), akan turun dari setiap perbukitan. Seakan wajah mereka kemudian rata bagai permukaan palu." (HR Imam Ahmad)

Mereka juga beranak pinak dengan pesat. Ini menyebabkan jumlah Yajuj Majuj sangat banyak sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW,

"Allah SWT berfirman kepada Adam AS (di hari kiamat), 'Keluarkan orang yang dikirimkan ke neraka.' Adam AS bertanya, 'Berapa orang yang dikirim ke neraka itu?' Allah SWT berfirman, 'Dari setiap seribu orang, dikeluarkan 999 orang."

Selain itu, dikatakan pula bahwa Yajuj Majuj tidak pandai dan tidak fasih berbicara. Tubuh mereka sangat kuat dan tidak ada manusia lain yang dapat menandingi atau memeranginya.

Wallahu a'lam.

Video: Bahlil Lahadalia Salat Id di Masjid Ainul Hikmah Golkar

Video: Bahlil Lahadalia Salat Id di Masjid Ainul Hikmah Golkar