- Perintah Sholat Jumat Pertama Kali
- Dalil Diwajibkannya Sholat Jumat
- Dalil Mengenai Larangan Meninggalkan Sholat Jumat 1. Terkunci Hati Mereka yang Meninggalkan Sholat Jumat 2. Kebiasaan Buruk akan Selalu Tersimpan dalam Hati Mereka yang Meninggalkan Sholat Jumat 3. Allah SWT akan Membakar Rumah Mereka yang Meninggalkan Sholat Jumat
Sholat Jumat adalah ibadah yang diwajibkan di hari istimewa, yaitu hari Jumat, hari terbaik dalam Islam. Ibadah ini merupakan sebuah kewajiban bagi seorang laki-laki muslim, yang diperintahkan secara jelas melalui dalil Al-Qur'an dan hadits.
Apa saja dalil diwajibkannya sholat Jumat dan konsekuensi bila meninggalkannya? Simak pembahasannya berikut ini.
Perintah Sholat Jumat Pertama Kali
Sebelum membahas tentang dalil diwajibkannya sholat Jumat, kita akan membahas lebih dulu tentang pertama kalinya perintah sholat Jumat diturunkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam buku "Superberkah Sholat Jumat" karya Firdaus Wajdi, dijelaskan bahwa perintah untuk melaksanakan sholat Jumat diturunkan di Makkah, sebelum Rasulullah SAW hijrah ke Madinah. Namun, karena adanya penentangan dari kaum kafir Quraisy, pelaksanaan perintah ini tidak dapat dilakukan secara langsung.
Sebagaimana dipahami, sholat Jumat harus dilakukan secara berjamaah dan, pada masa tersebut, hal ini sangat sulit dilakukan.
عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ بَعَثَ رَسُوْلُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُصْعَبَ بْنَ عُمَيْرٍ بْنِ هَاشِمٍ إِلَى أَهْلِ الْمَدِينَةِ لِيُقْرِتَهُمُ الْقُرْآنَ فَاسْتَأْذَنَ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُجَمِّعَ بِهِمْ فَأَذْنَ لَهُ رَسُوْلُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَيْسَ يَوْمَئِذٍ بِأَمِيرِ وَلَكِنَّهُ انْطَلَقَ يُعَلِّمُ أَهْلَ الْمَدِينَةِ... فَإِنَّهُ يَعِظُ أَصْحَابَهُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَيُصَلِّي بِهِمْ رَكْعَتَيْنِ (رواه عبد الرزاق)
Dari Az-Zuhri berkata, "Rasulullah SAW mengutus Mush'ab bin Umair bin Hasyim kepada penduduk Madinah untuk mengajarkan mereka Al-Quran. Maka, Mush'ab meminta izin untuk melaksanakan sholat Jumat bersama mereka. Rasulullah SAW pun mengizinkannya. Meskipun Mushab bukan seorang pemimpin, ia mengajarkan penduduk Madinah. Lalu, ia memberikan nasihat kepada sahabat-sahabatnya pada hari Jumat dan sholat dua rakaat bersama mereka," (HR Abdur Razzaq).
Orang yang pertama kali melaksanakan sholat Jumat adalah Mush'ab bin Umair atas perintah Rasulullah SAW sebelum hijrah ke Madinah. Sholat Jumat tersebut dilaksanakan pada waktu dzuhur.
Sementara itu, Rasulullah SAW sendiri baru melaksanakan sholat Jumat untuk pertama kali setelah tiba di Madinah usai hijrah.
Dalil Diwajibkannya Sholat Jumat
Dalam surah Al-Jumu'ah ayat 9, Allah SWT memerintahkan laki-laki muslim untuk meninggalkan pekerjaannya dan bersegera mengingat-Nya dengan melaksanakan sholat Jumat. Allah SWT berfirman,
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ ٩
Arab Latin: yâ ayyuhalladzîna âmanû idzâ nûdiya lish-shalâti miy yaumil-jumu'ati fas'au ilâ dzikrillâhi wa dzarul baî', dzâlikum khairul lakum ing kuntum ta'lamûn
Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, apabila (seruan) untuk melaksanakan salat pada hari Jumat telah dikumandangkan, segeralah mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."
Dalam buku Fiqih Islam Wa Adillatuhu 2 karya Wahbah Az-Zuhaili dijelaskan bahwa wajib bagi Laki-laki baligh untuk mengerjakan sholat Jumat. Rasulullah SAW bersabda,
رَوَاحُ الْجُمْعَةِ وَاجِبٌ عَلَى كُلِّ مُحْتَلِمِ.
"Pergi menunaikan shalat Jumat wajib bagi semua lelaki yang sudah baligh." (HR. Nasaa'i)
Sholat Jumat merupakan ibadah wajib tersendiri dan bukan shalat dzuhur yang dipendekkan, meskipun waktunya sama dengan waktu pelaksanaan sholat dzuhur. Umar RA mengatakan,
الْجُمْعَةُ رَكْعَتَانِ تَمَامُ غَيْرُ قَصْرٍ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّكُمْ وَقَدْ خَابَ مَنِ افْتَرَى.
"Shalat Jumat hanya dua rakaat, lengkap tidak boleh dipendekkan, sesuai perintah nabi kalian. Sia-sialah orang yang mendustakannya." (HR. Muslim)
Dalil Mengenai Larangan Meninggalkan Sholat Jumat
Merujuk kembali pada buku Fiqih Islam Wa Adillatuhu 2, seorang laki-laki muslim yang meninggalkan sholat Jumat akan diberikan ancaman oleh Allah SWT, berdasarkan hadits Rasulullah SAW berikut.
1. Terkunci Hati Mereka yang Meninggalkan Sholat Jumat
Rasulullah SAW bersabda,
لَيَنتَهِيَنْ أَقْوَامٌ عَنْ وَدْعِهِمْ لِجُمُعَاتِ أَوْ لَيَخْتِمَنَّ الله عَلَى قُلُوبِهِمْ ثُمَّ لِيَكُونَنَّ مِنَ الْغَافِلِينَ.
"Demi Allah, berhentilah para lelaki yang sering meninggalkan sholat Jumat atau Allah SWT akan mengunci hati mereka dan menjadikannya orang-orang yang lalai." (HR. Muslim)
2. Kebiasaan Buruk akan Selalu Tersimpan dalam Hati Mereka yang Meninggalkan Sholat Jumat
Rasulullah SAW bersabda,
مَنْ تَرَكَ الْجُمْعَةَ ثَلَاثَةَ جُمَعِ تَهَاؤُنَا طَبَعَ اللَّهُ عَلَى قلبه.
"Siapa yang meninggalkan sholat Jumat tiga kali berturut-turut dengan perasaan remeh, Allah akan jadikan kebiasaan itu berada dalam hatinya." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)
3. Allah SWT akan Membakar Rumah Mereka yang Meninggalkan Sholat Jumat
Rasulullah SAW bersabda,
لَقَدْ هَمَمْتُ أَنْ أَمْرَ رَجُلًا يُصَلِّي بِالنَّاسِ ثُمَّ أُحَرِّقُ عَلَى رِجَالٍ يَتَخَلَّفُونَ عَنِ الْجُمْعَةِ بُيُوتَهُمْ.
"Aku berniat menyuruh para lelaki untuk sholat berjamaah, lalu aku akan bakar rumah-rumah orang yang meninggalkan sholat Jumat." (HR. Ahmad dan Muslim)
Demikianlah dalil diwajibkannya sholat Jumat dan konsekuensi bila meninggalkannya.
Dengan perintah yang jelas dari Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW ini, sholat Jumat menjadi kesempatan bagi seorang laki-laki muslim untuk mengingat Allah SWT di hari Jumat yang istimewa.
(inf/inf)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi