Tata Cara dan Niat Sholat Arbain di Masjid Nabawi Madinah

Tata Cara dan Niat Sholat Arbain di Masjid Nabawi Madinah

Alvin Setiawan - detikHikmah
Rabu, 22 Mei 2024 11:00 WIB
Jemaah Masjid Nabawi pada pekan pertama Ramadan 2024.
Ilustrasi sholat arbain di Masjid Nabawi, Madinah. Foto: Saudi Press Agency (SPA)
Jakarta -

Sholat arbain merupakan amalan yang dianjurkan bagi para jemaah haji. Sholat yang dilakukan sebanyak 40 rakaat ini dikerjakan secara berjamaah di Masjid Nabawi, Madinah.

Mengutip buku Tuntunan Manasik Haji dan Umrah terbitan Kementerian Agama (Kemenag) mengerjakan sholat arbain sendiri ini hukumnya sunnah.

Selain itu, bagi mereka yang mengerjakan sholat arbain akan mendapatkan banyak keutamaan, salah satunya memperoleh pahala yang berlimpah serta dijauhi dari siksa neraka. Sebagaimana yang dijelaskan dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Barangsiapa sholat di masjidku 40 salat tanpa ketinggalan sekalipun, dicatatkan baginya kebebasan dari neraka, keselamatan dari siksaan dan ia bebas dari kemunafikan," (HR Ahmad).

Kemudian, salat arbain di Masjid Nabawi, Madinah juga disebut lebih utama dari seribu kali salat di masjid lain, Rasulullah SAW bersabda, "Sholat di masjidku ini lebih utama dari seribu kali salat di masjid lainnya, kecuali Masjidil Al-Haram." (HR Bukhari dan Muslim).

ADVERTISEMENT

Tata Cara dan Niat Sholat Arbain

Mengutip buku Panduan Pintar Haji & Umrah karya Bobby Herwibowo dan Indriya R.Dani, sholat arbain dikerjakan sama dengan tata cara sholat fardhu. Namun, saat sholat arbain harus dilakukan selama 8 hari atau 40 waktu tidak boleh terputus atau ketinggalan satu rakaat pun.

Sholat arbain pun dikerjakan secara berjamaah di masjid Nabawi dan dipimpin oleh imam. Untuk bacaan niat sholat arbain sendiri mengikuti bacaan niat salat fardhu lima waktu yang dikerjakan selama 40 waktu.

Dilansir dari dari Buku Panduan Sholat Lengkap oleh Saiful Hadi El Sutha, berikut bacaan niat sholat fardhu 5 waktu yang bisa dibaca ketika melaksanakan rangkaian sholat arbain di Masjid Nabawi, Madinah.

1. Niat Sholat Subuh

Ψ£ΩΨ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩΩ‰ ΩΩŽΨ±Ω’ΨΆΩŽ الءُّبْح Ψ±ΩŽΩƒΩŽΨΉΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ£ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ (Ω…ΩŽΨ£Ω’Ω…ΩΩˆΩ’Ω…Ω‹Ψ§/Ψ₯ΩΩ…ΩŽΨ§Ω…Ω‹Ψ§) Ω„Ω„Ω‡ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰.

Ushalli fardlash shub-hi ra'ataini mustaqbilal qiblati adaa'an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa. Allahu Akbar

Artinya: "Aku sengaja sholat fardhu Subuh dua rakaat menghadap kiblat (ma'mum/imam) karena Allah. Allah Mahabesar."

2. Niat Sholat Dzuhur

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩΩŠΩ’ ΩΩŽΨ±Ω’ΨΆΩŽ الظُّهْرِ Ψ£ΩŽΨ±Ω’Ψ¨ΩŽΨΉΩŽ Ψ±ΩŽΩƒΩŽΨΉΨ§ΩŽΨͺٍ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ£ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ (Ω…ΩŽΨ£Ω’Ω…ΩΩˆΩ’Ω…Ω‹Ψ§/Ψ₯ΩΩ…ΩŽΨ§Ω…Ω‹Ψ§) Ω„Ω„Ω‡ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli fardhadh dhuhri arba'a raka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa. Allahu Akbar

Artinya: "Aku sengaja sholat fardhu Zuhur empat rakaat menghadap kiblat (mak'mum/imam) karena Allah. Allah Mahabesar."

3. Niat Sholat Ashar

Ψ£ΩΨ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩΩ‰ ΩΩŽΨ±Ω’ΨΆΩŽ Ψ§Ω„ΨΉΩŽΨ΅Ω’Ψ±ΩΨ£ΩŽΨ±Ω’Ψ¨ΩŽΨΉΩŽ Ψ±ΩŽΩƒΩŽΨΉΨ§ΩŽΨͺٍ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ£ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ (Ω…ΩŽΨ£Ω’Ω…ΩΩˆΩ’Ω…Ω‹Ψ§/Ψ₯ΩΩ…ΩŽΨ§Ω…Ω‹Ψ§) Ω„Ω„Ω‡ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰.

Ushalli fardhal 'asri arba'a raka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa. Allahu Akbar.

Artinya: "Aku sengaja sholat fardhu Asar empat rakaat menghadap kiblat (ma'mum/imam) karena Allah. Allah Mahabesar."

4. Niat Sholat Maghrib

Ψ£ΩΨ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩΩ‰ ΩΩŽΨ±Ω’ΨΆΩŽ Ψ§Ω„Ω…ΩŽΨΊΩ’Ψ±ΩΨ¨Ω Ψ«ΩŽΩ„Ψ§ΩŽΨ«ΩŽ Ψ±ΩŽΩƒΩŽΨΉΨ§ΩŽΨͺٍ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ£ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ (Ω…ΩŽΨ£Ω’Ω…ΩΩˆΩ’Ω…Ω‹Ψ§/Ψ₯ΩΩ…ΩŽΨ§Ω…Ω‹Ψ§) Ω„Ω„Ω‡ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰.

Ushalli fardhal maghribi tsalaatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa. Allahu Akbar.

Artinya: "Aku sengaja salat fardhu Maghrib empat rakaat menghadap kiblat (ma'mum/imam) karena Allah. Allah Mahabesar."

5. Niat Sholat Isya

Ψ£ΩΨ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩΩ‰ ΩΩŽΨ±Ω’ΨΆΩŽ Ψ§Ω„ΨΉΩΨ΄ΩŽΨ§Ψ‘ ΩΨ£ΩŽΨ±Ω’Ψ¨ΩŽΨΉΩŽ Ψ±ΩŽΩƒΩŽΨΉΨ§ΩŽΨͺٍ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ£ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ (Ω…ΩŽΨ£Ω’Ω…ΩΩˆΩ’Ω…Ω‹Ψ§/Ψ₯ΩΩ…ΩŽΨ§Ω…Ω‹Ψ§) Ω„Ω„Ω‡ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰.

Ushalli fardhal isya-i arba'a raka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa. Allahu Akbar

Artinya: "Aku sengaja salat fardhu Isya empat rakaat menghadap kiblat (ma'mum/imam) karena Allah. Allah Mahabesar."

Ketentuan Sholat Arbain di Madinah bagi Lansia

Merujuk kembali buku Tuntunan Manasik Haji dan Umrah, hukum sholat arbain hanyalah sunah dan bukan wajib, maka jemaah haji yang sudah lansia atau lanjut usia tidak perlu memaksakan pengerjaan sholat tersebut. Dikhawatirkan, jika dipaksakan akan memicu bahaya atau mudharat yang lebih besar.

Dikutip dari buku Antara Dua Pintu karya Jondri Akmal, dijelaskan bahwa sholat arbain tidak termasuk ke dalam wajib haji ataupun rukun haji. Jika tidak bisa melaksanakan sholat arbain, musim dapat memperbanyak sholat di Masjid Nabawi yang menjadi inti dari ibadah arbain tersebut.

Wallahu a'lam.




(rah/rah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads