Setelah manusia beraktivitas seharian, tubuh butuh istirahat dengan cara tidur. Sebelum terlelap, ada sejumlah amalan yang dapat dikerjakan oleh kaum muslimin salah satunya dengan ma,embaca sejumlah ayat Al-Qur'an.
Amalan tersebut dapat mendatangkan pahala dan menjaga kaum muslimin ketika tertidur. Arfiani melalui bukunya yang berjudul Buku Pintar 50 Adab menyebut bahwa Rasulullah SAW tidak pernah tidur sebelum membaca beberapa surat dalam Al-Qur'an.
Kebiasaan tersebut bahkan juga diikuti oleh para sahabat hingga menjadi sunnah yang mengandung banyak keutamaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas, surat apa saja yang dapat dibaca sebelum tidur? Berikut bahasannya yang dikutip dari Majalah Dakwah Islam Cahaya Nabawiy: Menuju Ridho Ilahi dan buku Psikoterapi Profetik Tujuh Sunnah Harian dari Rasulullah tulisan Cintami Farmawati.
Kumpulan Surat Al-Qur'an yang Bisa Dibaca Sebelum Tidur
1. Surat Al Kafirun
Surat Al Kafirun rutin diamalkan sebelum tidur oleh Rasulullah SAW. Surat ini merupakan pembebas dari kesyirikan, berikut bacaannya:
ÙÙÙÙ ÙÙØ§ Ø£ÙÙÙÙÙÙØ§ اÙÙÙÙØ§ÙÙØ±ÙÙÙÙ
Arab latin: qul yÄ ayyuhal-kÄfirụn
Artinya: "Katakanlah (Muhammad), "Wahai orang-orang kafir!"
ÙÙØ§ Ø£ÙØ¹ÙØšÙØ¯Ù Ù ÙØ§ ØªÙØ¹ÙØšÙØ¯ÙÙÙÙ
Arab latin: lÄ a'budu mÄ ta'budụn
Artinya: "aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah".
ÙÙÙÙØ§ Ø£ÙÙÙØªÙÙ Ù Ø¹ÙØ§ØšÙدÙÙÙÙ Ù ÙØ§ Ø£ÙØ¹ÙØšÙØ¯Ù
Arab latin: wa lÄ antum 'Äbidụna mÄ a'bud
Artinya: "dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah"
ÙÙÙÙØ§ Ø£ÙÙÙØ§ Ø¹ÙØ§ØšÙØ¯Ù Ù ÙØ§ Ø¹ÙØšÙØ¯ÙØªÙÙ Ù
Arab latin: wa lÄ ana 'Äbidum mÄ 'abattum
Artinya: "dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah"
ÙÙÙÙØ§ Ø£ÙÙÙØªÙÙ Ù Ø¹ÙØ§ØšÙدÙÙÙÙ Ù ÙØ§ Ø£ÙØ¹ÙØšÙØ¯Ù
Arab latin: wa lÄ antum 'Äbidụna mÄ a'bud
Artinya: "dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah."
ÙÙÙÙ٠٠دÙÙÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙÙÙ٠دÙÙÙÙÙ
Arab latin: lakum dīnukum wa liya dīn
Artinya: "Untukmu agamamu, dan untukku agamaku."
2. Surat Al Baqarah Ayat 255 (Ayat Kursi)
Surat Al Baqarah ayat 255 dapat diamalkan sebelum tidur. Surat yang sering disebut sebagai ayat kursi itu dapat menjaga seorang muslim dan melindunginya dari gangguan setan hingga pagi hari.
اÙÙÙÙÙ°ÙÙ ÙÙØ§Ù اÙÙÙ°Ù٠اÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÛ Ø§ÙÙÙØÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙÙÙÙÙ Ù ÛÛ ÙÙØ§ ØªÙØ£ÙØ®ÙØ°ÙÙ٠سÙÙÙØ©Ù ÙÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÙ ÙÛ ÙÙÙÙ Ù ÙØ§ ÙÙÙ Ø§ÙØ³ÙÙÙ Ù°Ùٰت٠ÙÙÙ ÙØ§ ÙÙ٠اÙÙØ§ÙØ±ÙØ¶ÙÛ Ù ÙÙÙ Ø°ÙØ§ اÙÙÙØ°ÙÙÙ ÙÙØŽÙÙÙØ¹Ù عÙÙÙØ¯ÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ§ ØšÙØ§ÙذÙÙÙÙÙÛ ÙÙØ¹ÙÙÙÙ Ù Ù ÙØ§ ØšÙÙÙÙ٠اÙÙÙØ¯ÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙ ÙØ§ Ø®ÙÙÙÙÙÙÙÙ ÙÛ ÙÙÙÙØ§ ÙÙØÙÙÙØ·ÙÙÙÙÙ ØšÙØŽÙÙÙØ¡Ù Ù ÙÙÙ٠عÙÙÙÙ ÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ§ ØšÙÙ ÙØ§ ØŽÙØ§Û€Ø¡ÙÛ ÙÙØ³Ùع٠ÙÙØ±ÙسÙÙÙÙÙÙ Ø§ÙØ³ÙÙÙ Ù°Ùٰت٠ÙÙØ§ÙÙØ§ÙØ±ÙØ¶ÙÛ ÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÙÙÙØ¯ÙÙÙ ØÙÙÙØžÙÙÙÙ ÙØ§Û ÙÙÙÙÙ٠اÙÙØ¹ÙÙÙÙÙ٠اÙÙØ¹ÙØžÙÙÙÙ Ù
Arab latin: allÄhu lÄ ilÄha illÄ huw, al-ឥayyul-qayyụm, lÄ ta`khuÅŒuhụ sinatuw wa lÄ na`ụm, lahụ mÄ fis-samÄwÄti wa mÄ fil-aráž, man ÅŒallaŌī yasyfa'u 'indahÅ« illÄ bi`iÅŒnih, ya'lamu mÄ baina aidÄ«him wa mÄ khalfahum, wa lÄ yuឥīá¹á»¥na bisyai`im min 'ilmihÄ« illÄ bimÄ syÄ`, wasi'a kursiyyuhus-samÄwÄti wal-aráž, wa lÄ ya`ụduhụ ឥifáºuhumÄ, wa huwal-'aliyyul-'aáºÄ«m
Artinya: "Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Mahahidup lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak dilanda oleh kantuk dan tidak (pula) oleh tidur. Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang ada di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun dari ilmu-Nya, kecuali apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya (ilmu dan kekuasaan-Nya) meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dialah yang Mahatinggi lagi Maha Agung." (QS. Al-Baqarah: 255)
3. Surat Al Ikhlas
Surat selanjutnya yang dapat dibaca sebelum tidur ialah Al Ikhlas dan Mu'awwidzatain, yaitu An Naas dan Al Falaq. Setelah membaca surat-surat tersebut, Nabi Muhammad SAW meniup kedua telapak tangan seraya mengusapkannya ke wajah serta bagian tubuh lain yang terjangkau oleh tangan.
ÙÙÙÙ ÙÙÙ٠اÙÙÙÙ°ÙÙ Ø§ÙØÙØ¯ÙÛ
Arab latin: qul huwallÄhu aឥad
Artinya: "Katakanlah (Muhammad), "Dialah Allah, Yang Maha Esa."
اÙÙÙÙÙ°ÙÙ Ø§ÙØµÙÙÙ ÙØ¯ÙÛ
Arab latin: allÄhuá¹£-á¹£amad
Artinya: "Allah tempat meminta segala sesuatu."
ÙÙÙ Ù ÙÙÙÙØ¯Ù ÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙÙÙÙØ¯ÙÛ
Arab latin: lam yalid wa lam yụlad
Artinya: "(Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan."
ÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙÙÙÙ ÙÙÙÙÙ ÙÙÙÙÙÙØ§ Ø§ÙØÙØ¯Ù
Arab latin: wa lam yakul lahụ kufuwan aឥad
Artinya: "Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia."
4. Surat Al Falaq
ÙÙÙÙ Ø§ÙØ¹ÙÙÙØ°Ù ØšÙØ±ÙØšÙ٠اÙÙÙÙÙÙÙÙÛ
Arab latin: qul a'ụŌu birabbil-falaq
Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), "Aku berlindung kepada Tuhan yang (menjaga) fajar (subuh)."
Ù ÙÙÙ ØŽÙØ±ÙÙ Ù ÙØ§ Ø®ÙÙÙÙÙÛ
Arab latin: min syarri mÄ khalaq
Artinya: "dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan."
ÙÙÙ ÙÙÙ ØŽÙØ±ÙÙ ØºÙØ§Ø³ÙÙÙ Ø§ÙØ°Ùا ÙÙÙÙØšÙÛ .
Arab latin: wa min syarri gÄsiqin iÅŒÄ waqab
Artinya: "dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita."
ÙÙÙ ÙÙÙ ØŽÙØ±Ù٠اÙÙÙÙÙÙٰثٰت٠ÙÙ٠اÙÙØ¹ÙÙÙØ¯ÙÛ
Arab latin: wa min syarrin-naffÄsÄti fil-'uqad
Artinya: "dari kejahatan perempuan-perempuan (penyihir) yang meniup pada buhul-buhul (talinya)."
ÙÙÙ ÙÙÙ ØŽÙØ±ÙÙ ØÙØ§Ø³ÙØ¯Ù Ø§ÙØ°Ùا ØÙØ³ÙØ¯Ù à£
Arab latin: wa min syarri hÄsidin iÅŒÄ hasad.
Artinya : "dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."
5. Surat An Nas
ÙÙÙÙ Ø§ÙØ¹ÙÙÙØ°Ù ØšÙØ±ÙØšÙ٠اÙÙÙÙØ§Ø³ÙÛ - Ù¡
Arab latin: Qul a'ụŌu birabbin-nÄs
Artinya: "Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,"
Ù ÙÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ§Ø³ÙÛ - Ù¢
Arab latin: Malikin-nÄs
Artinya: "Raja manusia,"
اÙÙÙ°Ù٠اÙÙÙÙØ§Ø³ÙÛ - Ù£
Arab latin: IlÄhin-nÄs
Artinya: "Sembahan manusia,"
Ù ÙÙÙ ØŽÙØ±Ù٠اÙÙÙÙØ³ÙÙÙØ§Ø³Ù ÛÛ Ø§ÙÙØ®ÙÙÙÙØ§Ø³ÙÛ - Ù€
Arab latin: Min sharril-waswÄsil-khannÄs
Artinya: "dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,"
اÙÙÙØ°ÙÙÙ ÙÙÙÙØ³ÙÙÙØ³Ù ÙÙÙÙ ØµÙØ¯ÙÙÙØ±Ù اÙÙÙÙØ§Ø³ÙÛ - Ù¥
Arab latin: AllaŌī yuwas wisu fÄ« á¹£udụrin-nÄs
Artinya: "yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,"
Ù ÙÙ٠اÙÙØ¬ÙÙÙÙØ©Ù ÙÙØ§ÙÙÙÙØ§Ø³Ù ࣠- ÙŠ
Arab latin: Minal-jinnati wan-nÄs
Artinya: "dari (golongan) jin dan manusia."
6. Surat Al Baqarah Ayat 285-286
Surat Al Baqarah ayat 285-286 dapat menjaga kaum muslimin dari berbagai keburukan, penyakit, serta gangguan setan. Berikut bunyi ayatnya,
Ø¢Ù ÙÙÙ Ø§ÙØ±ÙÙØ³ÙÙÙÙ ØšÙÙ ÙØ§ Ø£ÙÙÙØ²ÙÙ٠إÙÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙ Ø±ÙØšÙÙÙÙ ÙÙØ§ÙÙÙ ÙØ€ÙÙ ÙÙÙÙÙÙ Û ÙÙÙÙ٠آ٠ÙÙÙ ØšÙØ§ÙÙÙÙÙÙ ÙÙÙ ÙÙÙØ§ØŠÙÙÙØªÙÙÙ ÙÙÙÙØªÙØšÙÙÙ ÙÙØ±ÙسÙÙÙÙÙ ÙÙØ§ ÙÙÙÙØ±ÙÙÙÙ ØšÙÙÙÙÙ Ø£ÙØÙØ¯Ù Ù ÙÙÙ Ø±ÙØ³ÙÙÙÙÙ Û ÙÙÙÙØ§ÙÙÙØ§ سÙÙ ÙØ¹ÙÙÙØ§ ÙÙØ£ÙØ·ÙØ¹ÙÙÙØ§ Û ØºÙÙÙØ±ÙاÙÙÙÙ Ø±ÙØšÙÙÙÙØ§ ÙÙØ¥ÙÙÙÙÙÙ٠اÙÙÙ ÙØµÙÙØ±Ù
ÙÙØ§ ÙÙÙÙÙÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ ÙÙÙÙØ³Ùا Ø¥ÙÙÙÙØ§ ÙÙØ³ÙعÙÙÙØ§ Û ÙÙÙÙØ§ Ù ÙØ§ ÙÙØ³ÙØšÙØªÙ ÙÙØ¹ÙÙÙÙÙÙÙØ§ Ù ÙØ§ اÙÙØªÙØ³ÙØšÙØªÙ Û Ø±ÙØšÙÙÙÙØ§ ÙÙØ§ ØªÙØ€ÙØ§Ø®ÙØ°ÙÙÙØ§ Ø¥ÙÙÙ ÙÙØ³ÙÙÙÙØ§ Ø£ÙÙÙ Ø£ÙØ®ÙØ·ÙØ£ÙÙÙØ§ Û Ø±ÙØšÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙØ§ ØªÙØÙÙ ÙÙ٠عÙÙÙÙÙÙÙØ§ Ø¥ÙØµÙØ±ÙØ§ ÙÙÙ ÙØ§ ØÙÙ ÙÙÙØªÙÙ٠عÙÙÙ٠اÙÙÙØ°ÙÙÙÙ Ù ÙÙÙ ÙÙØšÙÙÙÙÙØ§ Û Ø±ÙØšÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙØ§ ØªÙØÙÙ ÙÙÙÙÙÙØ§ Ù ÙØ§ ÙÙØ§ Ø·ÙØ§ÙÙØ©Ù ÙÙÙÙØ§ ØšÙÙÙ Û ÙÙØ§Ø¹ÙÙ٠عÙÙÙÙØ§ ÙÙØ§ØºÙÙÙØ±Ù ÙÙÙÙØ§ ÙÙØ§Ø±ÙØÙÙ ÙÙÙØ§ Û Ø£ÙÙÙØªÙ Ù ÙÙÙÙÙØ§ÙÙØ§ ÙÙØ§ÙÙØµÙرÙÙÙØ§ عÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ٠٠اÙÙÙÙØ§ÙÙØ±ÙÙÙÙ
Arab latin: Ämanar-rasụlu bimÄ unzila ilaihi mir rabbihÄ« wal-mu`minụn, kullun Ämana billÄhi wa malÄ`ikatihÄ« wa kutubihÄ« wa rusulih, lÄ nufarriqu baina aឥadim mir rusulih, wa qÄlụ sami'nÄ wa aá¹a'nÄ gufrÄnaka rabbanÄ wa ilaikal-maṣīr
lÄ yukallifullÄhu nafsan illÄ wus'ahÄ, lahÄ mÄ kasabat wa 'alaihÄ maktasabat, rabbanÄ lÄ tu`ÄkhiÅŒnÄ in nasÄ«nÄ au akhá¹a`nÄ, rabbanÄ wa lÄ taឥmil 'alainÄ iá¹£rang kamÄ áž¥amaltahụ 'alallaŌīna ming qablinÄ, rabbanÄ wa lÄ tuឥammilnÄ mÄ lÄ á¹Äqata lanÄ bih, wa'fu 'annÄ, wagfir lanÄ, war-ឥamnÄ, anta maulÄnÄ faná¹£urnÄ 'alal-qaumil-kÄfirÄ«n
Artinya: "Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Qur'an) dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata), "Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya." Dan mereka berkata, "Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami, dan kepada-Mu tempat (kami) kembali,
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa), "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir."
Itulah beberapa surat dalam Al-Qur'an yang dianjurkan untuk dibaca sebelum tidur. Jangan lupa diamalkan ya!
(aeb/lus)












































Komentar Terbanyak
Cak Imin Sebut Indonesia Gudang Ulama
MUI Surakarta Jelaskan Hukum Jenazah Raja Dimakamkan dengan Busana Kebesaran
Cak Imin Sebut Pesantren Solusi Rakyat, Bisa Tangani Utang dan Kemiskinan