Ada sebuah kisah yang menceritakan seorang pelacur cantik dari Bani Israil yang menjadi seorang ibu dari tujuh nabi. Kejadian ini terjadi setelah dirinya benar-benar bertobat kepada Allah SWT.
Wanita tersebut bernama Al-Malikah. Kisahnya diceritakan oleh Ibnu Qudamah dalam Kitab at-Tawwabin dan turut dinukil Ibnu Watiniyah dalam buku Nisa'ul Auliya': Kisah Wanita-wanita Kekasih Allah.
7 Nabi Lahir dari Seorang Pelacur Bernama Al Malikah
Suatu saat, hiduplah seorang wanita yang bernama Al-Malikah. Ia adalah seorang pelacur kelas atas yang berasal dari keturunan Bani Israil. Ia mematok harga yang tinggi untuk orang-orang yang ingin menyewa jasanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kecantikannya sangat terkenal sehingga banyak laki-laki muda yang menyukainya. Begitupun dengan pemuda yang bernama Abid.
Abid adalah seorang pemuda yang rajin beribadah dan hidup miskin. Berkat kecantikan dan kepopuleran dari Al-Malikah ini, Abid tergoyahkan imannya hingga ia bertekad untuk bisa bertemu dengan Al-Malikah.
Abid harus mengumpulkan uang sebesar 100 dinar demi bisa menemui Al-Malikah. Oleh karena itu, ia harus bekerja dengan keras untuk mengumpulkan uang demi pujaan hatinya tersebut.
Dikutip dari buku buku yang berjudul Tutorial Menjadi Bidadari Dunia Akhirat yang ditulis oleh Emha Al Bana, setelah sekian lama bekerja keras, akhirnya 100 dinar tersebut terkumpul. Tibalah saatnya bagi Abid untuk bisa menemui Al-Malikah. Ia lalu datang ke rumahnya dan menemui si cantik Al-Malika.
Ketika sudah berhadapan dengan Al-Malika, tiba-tiba tubuh Abid menjadi gemetar dan keringat bercucuran keluar dari seluruh tubuhnya.
Saat itu juga, Abid ingin pergi dari hadapan Al-Malikah untuk kabur sejauh-jauhnya. Ia tiba-tiba teringat Tuhannya dan takut dengan dosa yang akan diterimanya nanti.
Melihat tingkah Abid yang aneh, Al-Malikah menjadi keheranan. Ia lantas bertanya kepada Abid, "Ada apa denganmu, hai, Abid?"
"Aku takut kepada Allah, bagaimana aku mempertanggungjawabkan perbuatan maksiatku nanti?" jawab Abid,
Jawaban yang dilontarkan Abid membuat Al-Malikah terkejut. Dirinya lantas tersentuh dan tersadar berkat omongan Abid tersebut.
Abid langsung meninggalkan tempat Al-Malikah secepatnya. Namun ternyata Al-Malikah malah mengejar Abid dan menghentikannya.
Bukannya memaksa Abid untuk berbuat zina dengannya, Al-Malikah justru memintanya untuk menikahinya.
Al-Malikah memohon kepada Abid sambil menangis. Namun, Abid tetap tidak mau menuruti permintaan Al-Malikah tersebut dan ia malah kabur untuk meninggalkan Al-Malikah.
Benih-benih iman tumbuh di hati Al-Malikah. Ia lantas mencari-cari pemuda yang membuat hatinya bergetar dengan keimanannya itu ke seluruh pelosok negeri.
Al-Malikah selalu mencari-cari Abid namun ia tidak pernah menemuinya.
Sebenarnya Abid tahu jika Al-Malikah selalu mencari-cari dirinya. Dengan sengaja ia memang bersembunyi dari Al-Malikah karena takut kepada Allah SWT. Saking takutnya dengan perbuatan yang pernah akan ia lakukan itu, Abid akhirnya pingsan sampai meninggal dunia.
Kabar kepergian Abid untuk selamanya ini terdengar sampai telinga Al-Malikah. Tentu saja ia terkejut dengan kabar tersebut. Al-Malikah lantas memutuskan untuk bertakziah ke pemakaman Abid.
Dengan kebulatan tekadnya, Al-Malikah akhirnya bertaubat dan akan kembali menuju jalan yang benar, jalan Allah SWT.
Ia bertemu dengan saudara Abid yang juga memiliki keimanan yang tidak kalah dari Abid. Al-Malikah lantas memintanya untuk menikahi dirinya.
Permintaan tersebut disetujui oleh saudara Abid. Keduanya lantas melangsungkan pernikahan.
Lalu, Al-Malikah dan suaminya hidup dengan penuh keimanan dan menjadi keluarga yang saleh. Bahkan dikabarkan, Al-Malikah menjadi salah satu wanita Bani Israil yang menjadi calon penghuni surga.
Diambil dari arsip detikHikmah, disebutkan bahwa setelah pelacur ini bertobat kepada Allah SWT, dia melahirkan 7 orang nabi dari rahimnya. Namun, nama-nama dari ketujuh nabi ini tidak dijelaskan dalam sumber manapun. Wallahua'lam.
(rah/rah)
Komentar Terbanyak
Di Masjid Al Aqsa, Menteri Garis Keras Israel Serukan Ambil Alih Gaza
Menteri Israel Pimpin Ibadah Yahudi di Halaman Masjid Al Aqsa
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza