Tempat dan Tanggal Lahir Nabi Muhammad SAW

Tempat dan Tanggal Lahir Nabi Muhammad SAW

Jihan Najla Qatrunnada - detikHikmah
Jumat, 15 Sep 2023 16:15 WIB
vector of mawlid al nabi islamic month. translation Prophet Muhammads birthday in Arabic Calligraphy style,peace be upon him
Ilustrasi tempat dan tanggal lahir Nabi Muhammad SAW. Foto: Getty Images/iStockphoto/Dwi Rustiyanto
Jakarta -

Nabi Muhammad SAW adalah penutup para nabi yang lahir pada bulan Rabiul Awal. Tempat dan tanggal Nabi Muhammad SAW banyak disebutkan dalam kitab Tarikh dan Sirah Nabawiyah.

Kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW memang sudah selayaknya ada pada diri setiap muslim. Umat Islam bisa mempelajari segala hal tentang beliau agar cintanya tumbuh lebih besar.

Siapakah orang tua Nabi Muhammad SAW? Di mana tempat dan tanggal lahir Nabi Muhammad SAW? Berikut kisahnya secara ringkas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tempat dan Tanggal Lahir Nabi Muhammad SAW

Tempat dan tanggal lahir Nabi Muhammad SAW adalah Makkah, Senin, 12 Rabiul Awal, tahun Gajah, menurut pendapat paling masyhur yang diyakini kebenarannya.

Menurut Sirah Nabawiyah yang ditulis oleh Ali Muhammad Ash-Shallabi, Nabi Muhammad SAW tepatnya lahir di kediaman Abu Thalib, di syi'b (celah jalan menuju bukit) Bani Hasyim.

ADVERTISEMENT

Sebenarnya terdapat perbedaan pendapat mengenai tanggal lahir Nabi Muhammad SAW, namun mayoritas ulama setuju bahwa tanggal lahir beliau adalah malam hari pada tanggal 12 Rabiul Awal.

Para ulama juga tidak ada yang berbeda dalam pendapatnya mengenai hari lahir Rasulullah SAW, yakni pada hari Senin. Begitu pun dengan tahun kelahiran beliau yang disepakati oleh para ulama terjadi pada tahun Gajah.

Pada buku Sejarah Keteladanan Nabi Muhammad SAW: Memahami Kemuliaan Rasulullah Berdasarkan Tafsir Mukjizat Al-Qur'an yang ditulis oleh Yoli Hemdi, menambahkan bahwa mayoritas ulama sepakat bahwa Nabi Muhammad SAW lahir pada tahun 570 M.

Oleh karena itu, tempat dan tanggal lahir Nabi Muhammad SAW lengkapnya adalah di kediaman Abu Thalib, di syi'b (celah jalan menuju bukit) Bani Hasyim, kota Makkah, malam Senin, 12 Rabiul Awal, Tahun Gajah 570 M.

Kisah Orang Tua Nabi Muhammad SAW, Abdullah dan Aminah

Nabi Muhammad SAW lahir dari keluarga yang baik dan diketahui dengan jelas silsilah keluarga beliau.

Masih diambil dari sumber yang sama, Nabi Muhammad SAW merupakan anak dari Abdullah bin Abdul Muthalib dan Aminah binti Wahb. Abdullah terkenal di kalangan masyarakat Makkah kala itu sebagai pria dengan wajah yang bersinar yang membuat banyak wanita jatuh hati kepadanya.

Ia dijodohkan oleh ayahnya, Abdul Muthalib dengan perempuan terhormat dari pemimpin Bani Zuhrah bernama Aminah binti Wahb. Pernikahan keduanya berlangsung saat Abdullah berusia 24 tahun.

Sejak usia pernikahan keduanya masih berusia tiga bulan, Abdullah sudah harus meninggalkan istrinya demi menjadi kafilah dagang ke negeri Syam.

Saat Abdullah kembali ke Makkah, ia pertama-tama beristirahat terlebih dahulu di Yatsrib (Madinah), di tempat ayahnya bermukin semasa kecil. Belum sempat pulang dan melihat anaknya yang sedang dikandung Aminah, Abdullah jatuh sakit dan meninggal di usia muda. Dirinya meninggalkan lima ekor unta, beberapa ekor kambing, dan seorang perempuan pengasuh dari negeri Habasyah, bernama Ummu Aiman.

Mendengar kabar meninggalnya suaminya, Aminah merasa sedih. Namun ia tetap melanjutkan hidupnya dengan janin Nabi Muhammad SAW di perutnya yang semakin membesar.

Nabi Muhammad SAW lahir dan memiliki ibu susuan bernama Halimah Sa'diyah yang sangat sayang kepada beliau. Hingga usia empat tahun, beliau berada di perkampungan Badui di selatan Makkah, bersama Bani Sa'ad.

Setelah itu, Nabi Muhammad SAW diasuh sendiri oleh ibunya dan beliau diajak untuk pergi ke Yatsrib untuk berziarah ke pusara ayahnya di perkampungan Bani Najjar.

Dalam perjalanan pulang ke Makkah, Aminah pun jatuh sakit dan wafat. Aminah binti Wahab dikuburkan di Abwa dan meninggalkan Nabi Muhammad SAW kecil sebagai seorang yatim piatu.




(kri/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads