Makrifat Adalah: Arti, Ciri-ciri, dan Cara untuk Mencapainya

Makrifat Adalah: Arti, Ciri-ciri, dan Cara untuk Mencapainya

Kholida Qothrunnada - detikHikmah
Rabu, 23 Agu 2023 19:15 WIB
JAKARTA, INDONESIA - APRIL 14: A woman reads the Holy Quran as Muslims perform Itikaf worship during the last ten days of holy month of Ramadan at the Istiqlal Mosque in Jakarta, Indonesia on April 14, 2023. The last 10 days of Ramadan 1444 Hijriah, the Istiqlal Mosque is open 24 hours for Muslims to carry out itikaf or stay silent in the mosque with the intention of getting closer to Allah by means of reading the Holy Quran more, dhikr, remembering self-deficiencies, praying sunnah, and praying until the end Ramadan to get the night of Lailat al-Qadr is the night of the revelation of the Holy Quran which is believed to occur on one of the odd nights in the last 10 days of Ramadan. (Photo by Eko Siswono Toyudho/Anadolu Agency via Getty Images)
Foto: Eko Siswono Toyudho/Anadolu Agency via Getty Images
Jakarta -

Secara umum, makrifat adalah perjalanan rohani seseorang dalam mengenal Tuhan lebih mendalam menggunakan hati.

Dalam Islam, makrifatullah merupakan sesuatu yang sentral. Pasalnya, buah hasil dari ma'rifatullah yaitu kecerdasan rohaniah.

Lebih lanjut, pahami arti apa yang dimaksud dengan makrifat kepada Allah SWT,ciri-ciri orang makrifat, hingga cara untuk menggapai makrifatullah berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arti Makrifat

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), secara etimologi makrifat merupakan pengetahuan yang berkaitan tentang tingkat penyerahan diri kepada Tuhan, hingga sampai ke tingkat yang paling kuat.

Dikutip dari buku Agama dan Bayang-bayang Etis Syaikh Yusuf al-Makassari oleh Mustari Mustafa, yang dimaksud makrifat adalah level paling tinggi atau dalam dari pengetahuan batin.

ADVERTISEMENT

Tidak hanya sekedar spiritual sesaat, makrifat juga merujuk pada sesuatu tentang keselarasan dengan Tuhan serta kebenaran. Dalam Islam, makrifat bisa disebut sebagai ilmu dalam mengenal Allah lebih jauh dengan sepenuh hati.

Ahli makrifat adalah orang yang memiliki kemampuan untuk menyaksikan, sifat, zat, dan perbuatan-Nya.

Apakah setiap orang bisa mencapai makrifat? Makrifat hanya bisa dicapai oleh hanya sedikit orang. Dalam hal ini, makrifat termasuk tingkatan para nabi, rasul, waliyullah, serta para bijak.

Macam-macam Makrifat

Makrifat itu ada berapa? Makrifat Allah ada dua macam, yakni makrifat bersifat umum dan bersifat khusus.

1. Makrifat Umum

Makrifat umum yaitu sesuatu yang wajib dimiliki mukalaf, yaitu dengan mengakui keberadaan Allah dari segala sesuatu yang tak sesuai dengan-Nya, dan mengakui segala sifat yang telah ditetapkan-Nya.

2. Makrifat Khusus

Makrifat khusus merupakan kondisi menyadari bahwa tidak ada yang bisa mengetahui hakikat wujud Allah kecuali Allah SWt sendiri.

Dalam hal ini, puncak pengetahuan seseorang akan sampai pada suatu kesadaran kalau akan sangat mustahil untuk mencapai makrifat yang hakiki.

Ciri-ciri Orang Makrifat

Dalam e-book Rahasia Hidup Makrifat, Selalu Bersama Allah karya KH. Muhammad Sholikhin, disebutkan bahwa berikut merupakan ciri-ciri orang berilmu makrifat:

  • Punya akhlak yang baik.
  • Mampu merasakan pengiring yang dihadirkan Allah SWT pada setiap manusia (al-malaikat al-hafadzah).
  • Menjadi orang yang merdeka baik lahir maupun batinnya.
  • Mengalami perubahan yang dahsyat dalam hidupnya.
  • Menjadi hamba yang senantiasa untuk optimis, aktif, dan progresif

Cara Mencapai Makrifat

Dalam Al-Qur'an, Allah SWT sejatinya telah membimbing manusia untuk mengenal-Nya dengan berbagai metode/cara. Berikut adalah beberapa cara untuk mencapai makrifat:

1. Memohon Kepada Allah SWT

Untuk mencapai makrifat, kita perlu memohon kepada Allah agar berkenan menjadikan kita untuk mengenal-Nya dengan lebih dalam dan sebenar-benarnya. Sebagaimana dalam pencarian nabi Ibrahim yang menemukan makrifat tertinggi kepada-Nya.

Buah hamba yang bisa mencapai makrifat tertinggi yaitu pelaksanaan syariat dalam bentuk tarekat hidup, yang menjadikannya disebut sebagai kekasih Allah.

2. Gemar dan Gigih Mencari Ilmu

Dalam upaya untuk mengenal Allah lebih, kita perlu gemar mencari ilmu dan membutuhkan ilmu untuk diamalkan.

Mulaikan untuk mencari tahu dan mempelajari sesuatu apa yang dilarang, dibenci Allah dan apa yang dicintai-Nya. Allah SWT juga menganjurkan hambanya untuk menanyakan dan belajar sesuatu dari ahlinya.

Oleh sebab itu, mencari ilmu (membaca, mendengarkan, atau lainnya) menjadi proses dalam mencapai makrifat.

3. Jangan Sombong dan Jangan Berbohong

Bentuk dari kesombongan di sini yaitu ketika meremehkan orang lain dan menolak akan kebenaran. Berhati-hatilah apabila kita sudah merasa paling benar, lebih baik, hingga akhirnya enggan untuk mendengarkan nasihat.

Janganlah bohong atas kebenaran, pasalnya banyak manusia yang sering berbohong sudah melakukan suatu kebenaran hanya untuk menutupi rasa malu.

Kedua sifat serta sikap tersebut merupakan awal dari kesengsaraan batin, di mana orang di dalamnya akan gagal dalam menempuh jalan menuju makrifatullah.

4. Amalkan Setiap Ilmu yang Sudah Didapatkan

Metode dalam mendapatkan makrifat yaitu dengan mengamalkan setiap ilmu yang sudah diperoleh. Jika kita mengetahui ilmu yang benar, maka hal tersebut perlu segera untuk diamalkan.

Jadikan Al-Quran sebagai bacaan dalam keseharian kita, dan buatlah ketika kita membacanya kita seorang akrab dan berdialog dengan Allah SWT.

Itu tadi penjelasan seputar makrifat dan bagaimana ciri seseorang yang telah mencapai tingkatan makrifat. Semoga dengan memahami artinya makrifat, bisa lebih mendekatkan diri kita kepada Allah SWT ya detikers.




(khq/inf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads