Bacaan basmalah mungkin merupakan salah satu bacaan yang mudah diamalkan dalam keseharian umat Islam. Hal ini lantaran letaknya yang berada di awal surah pembuka Al-Qur'an yaitu Surah Al Fatihah yang juga dibaca sebagai awalan ketika umat muslim melaksanakan salat.
Berikut ini adalah bacaan basmalah,
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arab Latin: "Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm(i)."
Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang." (QS Al Fatihah: 1)
Dijelaskan dalam Tafsir Quran Kemenag bahwa basmalah merupakan ayat tersendiri yang diturunkan oleh Allah SWT sebagai pembuka setiap surah dan sebagai pembatas antara satu surah dengan surah yang lain. Basmalah bukanlah bagian dari Al Fatiḥah atau dari surah lain yang dimulai dengan basmalah.
Pandangan ini dipegang oleh Imam Malik, ahli qiraah, fuqaha (ahli fikih) dari Madinah, Basrah, dan Syam, serta Imam Abu Hanifah beserta pengikut-pengikutnya. Oleh karena itu, menurut Imam Abu Hanifah, basmalah tidak diwajibkan untuk dibaca dengan keras dalam salat, bahkan Imam Malik tidak membacanya sama sekali.
Hal ini juga dapat dilandaskan melalui sebuah hadits yaitu sebagai berikut,
صَلَّيْتُ خَلْفَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ فَكَانُوْا يَسْتَفْتِحُوْنَ بِالْحَمْدِ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ لَا : عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ يَذْكُرُوْنَ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ فِي أَوَّلِ قِرَاءَةٍ وَلَا فِي آخِرِهَا». (رواه الشيخان واللفظ لمسلم)
Artinya: Dari Anas bin Malik, dia menyampaikan, "Saya salat di belakang Nabi SAW, Abu Bakar, Umar dan Usman. Mereka memulai dengan al-hamdulillahi rabbil 'alamin, tidak menyebut Bismillahirrahmanirrahim di awal bacaan, dan tidak pula di akhirnya." (HR Bukhari dan Muslim).
Akan tetapi, ada juga pendapat yang menyatakan bahwa basmalah adalah masih satu ayat dengan Al Fatihah. Hal ini seperti pendapat yang diungkapkan adalah dari Imam Syafi'i dan juga ahli qiraah dari Makkah dan Kufah.
Mereka berpendapat bahwa basmalah harus dibaca dengan suara keras dalam salat (jahar). Hal ini didasarkan pada beberapa dalil, di antaranya adalah hadits yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW yaitu,
عَنْ ابن عباس قال: كانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَجْهَرُ بِبِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ (رواه الحاكم فى المستدرك وقال صحيح)
Artinya: Dari Ibnu 'Abbas, ia berkata, "Rasulullah SAW mengeraskan bacaan Bismillahirrahmanirrahim." (HR al Hakim dalam al-Mustadrak dan menurutnya, hadits ini sahih)
Melalui keterangan lainnya, dijelaskan bahwa Abu Hurairah juga salat dan mengeraskan bacaan basmalah. Setelah selesai salat, dia berkata, "Saya ini adalah orang yang salatnya paling mirip dengan Rasulullah."
Muawiyah juga pernah salat di Madinah tanpa mengeraskan suara basmalah. Ia diprotes oleh para sahabat lain yang hadir di situ. Akhirnya pada salat berikutnya Muawiyah mengeraskan bacaan basmalah.
Keutamaan Bacaan Basmalah
Berikut adalah beberapa keistimewaan yang terkait dengan bacaan "Bismillahirrahmanirrahim" seperti yang dikutip dari Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1.
1. Pengawal Tiap Amal Perbuatan
Memulai kegiatan dengan menyebut nama Allah SWT atau basmalah memiliki manfaat tersendiri. Ini dapat membantu seseorang untuk menjauhkan diri dari dorongan hawa nafsu, ambisi pribadi, dan menghindari merugikan orang lain.
Bahkan, dikatakan bahwa memulai dengan basmalah dapat membawa berkah bagi diri sendiri, masyarakat, dan lingkungan sekitar. Rasulullah SAW bersabda bahwa setiap perbuatan penting yang tidak diawali dengan, "Bismillahirrahmanirrahim" akan terputus.
2. Pelindung dari Gangguan Setan
Basmalah juga memiliki kekuatan untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari godaan setan yang terkutuk. Ibnu Abbas meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,
"Seandainya seseorang di antara kalian apabila hendak mencampuri istrinya, membaca, 'Dengan nama Allah, jauhkanlah kami dari setan dan jauhkanlah setan dari apa yang Engkau anugerahkan kepada kami.' Jika Allah menakdirkan anak melalui hubungan keduanya, maka anak itu tidak akan diganggu setan selamanya." (HR Bukhari & Muslim)
3. Salah Satu Nama Allah SWT
Basmalah juga merupakan salah satu dari nama-nama Allah. Rasulullah SAW menjelaskan bahwa jarak antara basmalah dengan nama Allah SWT yang paling agung hanyalah sejauh hitam dan putih pada mata.
4. Sebagai Obat
Rasulullah SAW memberikan petunjuk bahwa bacaan "Bismillahirrahmanirrahim" memiliki kekuatan penyembuhan. Hal ini merujuk pada sebuah riwayat dimana Rasulullah SAW bersabda,
"Wahai Khatib, gunakanlah pengobatan dan gerakkanlah Al Qolam (pena) dan awali tulisanmu dengan huruf Ba' dan Sin dan bukakanlah huruf Mim dan jelaskanlah lafaz Allah dan wujudkanlah rahman dan rahim. Karena sesungguhnya, seorang pria dari Bani Israil telah menuliskan lafaz Basmalah itu dengan begitu indahnya, maka Allah berkenan mengampuni dosa-dosa daripadanya." Kemudian, beliau juga bersabda, "Di dalam air zam-zam terdapat kesembuhan dan obat untuk berbagai penyakit." (HR Ibnu Majah)
5. Tameng Diri
Ibnu Mas'ud menyatakan bahwa membaca, "Bismillahirrahmanirrahim," akan menjadikan setiap hurufnya sebagai tameng dari setiap malaikat penjaga neraka yang dikenal sebagai Malaikat Zabaniyah.
(rah/rah)
Komentar Terbanyak
Di Masjid Al Aqsa, Menteri Garis Keras Israel Serukan Ambil Alih Gaza
Menteri Israel Pimpin Ibadah Yahudi di Halaman Masjid Al Aqsa
Indonesia Konsisten Jadi Negara Paling Rajin Beribadah