Menteri Haji dan Umrah, Mochamad Irfan Yusuf Hasyim atau yang akrab disapa Gus Irfan, menerima audiensi putri sulung Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi, di kantornya. Pertemuan ini secara khusus membahas usulan penambahan embarkasi haji di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Gus Irfan menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Yogyakarta telah menyampaikan potensi besar daerahnya untuk menjadi embarkasi haji. Menurutnya, Yogyakarta memiliki akomodasi yang memadai dengan adanya asrama dan hotel-hotel representatif yang bisa digunakan sebagai alternatif asrama haji.
"Hari ini saya bertemu dengan Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi selaku perwakilan dari Pemerintah Daerah Provinsi Yogyakarta. Dalam pertemuan kali ini, kami membahas terkait kemungkinan penambahan embarkasi di Provinsi DIY," kata Gus Irfan dalam keterangannya persnya, Selasa (30/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, penambahan embarkasi di Yogyakarta akan sangat mempermudah jemaah, terutama dari Jawa Tengah bagian selatan dan sekitarnya. Ini juga sejalan dengan upaya Kemenhaj untuk memperkuat pelayanan haji yang lebih dekat, nyaman, dan bermartabat.
"Dengan fasilitas yang memadai, langkah ini bukan hanya akan mempermudah jamaah, tetapi juga memperkuat pelayanan haji yang lebih dekat, nyaman, dan bermartabat," ujarnya.
![]() |
Penambahan embarkasi ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan di embarkasi utama dan memangkas waktu serta biaya transportasi jemaah menuju asrama haji. Karena selama ini, jemaah haji dari Yogyakarta harus diberangkatkan melalui Embarkasi Solo di Boyolali, Jawa Tengah.
"Tentunya, semua ini masih kami pertimbangkan dengan baik. Semoga upaya ini menjadi ikhtiar bersama dalam menghadirkan pelayanan terbaik bagi tamu-tamu Allah," pungkas Gus Irfan.
Secara terpisah, Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Simanjuntak, membenarkan bahwa Kemenhaj sedang mengkaji usulan penambahan embarkasi di beberapa daerah.
"Sedang kita kaji memang permintaan dan rekomendasi dari Yogyakarta itu agar ada embarkasi di Jogja," ujar Dahnil di kantornya, Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
Selain Yogyakarta, Dahnil menyebut ada dua lokasi lain yang juga sedang dikaji, yakni embarkasi Tangerang di Ciledug, Tangerang, Banten, dan satu lokasi lagi yang tidak ia sebutkan.
"Sekarang kami sedang kaji, ada yang sedang kami kaji itu embarkasi Jogja kemudian ada embarkasi Tangerang di Ciledug, Tangerang, Banten, satu lagi mana ya saya lupa, ada tiga," jelas Dahnil.
(hnh/inf)
Komentar Terbanyak
Kemenhaj Rombak Sistem Antrean Haji, Tak Ada Lagi Masa Tunggu 48 Tahun
Antrean Haji Tiap Daerah Akan Dipukul Rata 26-27 Tahun
Bahlil Lahadalia Ditunjuk Jadi Ketua Dewan Pembina Pemuda Masjid Dunia