Prabowo Akan ke Arab Saudi Bahas Rencana Kampung Haji RI

Prabowo Akan ke Arab Saudi Bahas Rencana Kampung Haji RI

Devi Setya - detikHikmah
Selasa, 01 Jul 2025 12:37 WIB
Presiden Prabowo Subianto memberi hormat dari atas pesawat saat akan bertolak menuju China di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusama, Jakarta, Jumat (8/11/2024). Prabowo akan melakukan kunjungan perdananya ke beberapa negara diantaranya untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Peru, KTT G20 di Brasil, KTT G7 serta menerima undangan dari pemerintah Tiongkok, pemerintah Amerika Serikat dan pemerintah Inggris. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym.
Presiden Prabowo Subianto di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusama, Jakarta, Jumat (8/11/2024). Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA
Jakarta -

Presiden Prabowo Subianto akan berkunjung ke Arab Saudi. Kunjungan itu akan membahas isu-isu strategis soal haji, termasuk pembangunan kampung haji Indonesia di Makkah.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Agama Nasaruddin Umar dalam keterangannya di Terminal VIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (1/7/2025). Menag ikut mendampingi Prabowo dalam lawatan ini.

"Insyaallah sebentar lagi kami akan bertolak ke Jeddah mendampingi Bapak Presiden untuk membicarakan persoalan haji. Salah satu agendanya adalah rencana pembangunan perkampungan haji Indonesia di Makkah," ujar Menag.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menag menilai pembangunan kampung haji Indonesia merupakan langkah strategis jangka panjang, seiring dengan tingginya jumlah jemaah Indonesia yang datang ke Tanah Suci setiap tahunnya.

"Kita bisa bayangkan, 1,5 juta orang umrah setiap tahun dan lebih dari 220 ribu orang menunaikan ibadah haji. Sudah saatnya Indonesia memiliki gagasan konstruktif untuk mendukung pelayanan jemaah secara jangka panjang," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan itu, Menag juga menyampaikan pemerintah Kerajaan Arab Saudi memberikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan haji yang dijalankan oleh Misi Haji Indonesia. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Urusan Haji Kerajaan Saudi saat mengunjungi Kantor Urusan Haji Indonesia di Daerah Kerja (Daker) Makkah beberapa waktu lalu.

"Alhamdulillah, pelaksanaan haji Indonesia secara umum dinilai baik dan mendapat apresiasi langsung dari pemerintah Saudi. Bahkan, mereka menilai jemaah haji Indonesia sebagai yang paling tertib," jelas Menag.

Ia mengakui pelaksanaan haji masih memiliki tantangan, namun secara keseluruhan Indonesia telah menunjukkan kesiapan tinggi, khususnya dalam menghadapi berbagai perubahan regulasi terbaru yang diterapkan dalam sistem penyelenggaraan haji.

"Ini menjadi bukti bahwa sistem dan kesiapan kita sudah berada di jalur yang benar," tegas Nasaruddin.

Pemerintah Indonesia berharap kunjungan presiden ke Arab Saudi dapat mempererat hubungan bilateral, khususnya dalam bidang haji dan umrah, sehingga semakin memberi manfaat besar bagi umat Islam Indonesia, baik dalam pelayanan, kenyamanan, maupun keberlangsungan ibadah ke Tanah Suci di masa mendatang.




(dvs/kri)

Hide Ads