AMPHURI Ungkap Alasan Saudi Tak Keluarkan Visa Haji Furoda Tahun Ini

Telkomsel Kabar Haji 2025

AMPHURI Ungkap Alasan Saudi Tak Keluarkan Visa Haji Furoda Tahun Ini

Hanif Hawari - detikHikmah
Kamis, 29 Mei 2025 09:58 WIB
Haji furoda adalah pemberangkatan haji khusus yang mekanismenya sedikit berbeda dengan haji reguler. Jenis haji ini termasuk haji non kuota.
Ilustrasi haji furoda (Foto: Getty Images/iStockphoto/Aviator70)
Jakarta -

Pemerintah Kerajaan Arab Saudi dipastikan tidak mengeluarkan visa haji furoda pada musim haji 1446 H/2025 M. Hal ini menjadi tahun pertama setelah sekian lama sistem haji furoda diberlakukan.

Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Sekjen DPP AMPHURI), Zaky Zakaria.

"Ya, memang tahun ini Kerajaan Arab Saudi, sistem furoda itu memang belum dibuka dan mungkin tidak akan dibuka. Sampai menjelang wukuf sekarang, semua jalur sudah tutup. Baik furoda, haji khusus, haji reguler, haji kuota, semuanya sudah ditutup untuk penerbitan visanya," jelas Zaky Zakaria, saat dihubungi detikHikmah, Rabu (28/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan memang ini jadi tahun pertama yang mungkin setelah sekian lama, sistem furoda tidak on," lanjutnya.

Menurut Zaky, kebijakan ini merupakan bagian dari hak prerogatif pemerintah Saudi yang berwenang penuh atas penyelenggaraan ibadah haji, termasuk dalam pemberian visa nonkuota seperti furoda. Namun, ia menilai langkah ini merupakan bagian dari upaya Arab Saudi melakukan transformasi besar dalam sistem haji mereka.

ADVERTISEMENT

"Ya alasan memang visa furoda ini kan kategorinya nonkuota ya. Nonkuota ini memang itu hak prerogatif Saudi untuk menerbitkan atau tidak. Cuma yang jelas, secara umum, saya menilai sih Saudi tahun ini membuat satu percobaan. Bisa dikatakan percobaan untuk mencari penyelenggaraan Haji yang ideal," kata Zaky.

Sebagaimana diketahui, Zaky mengatakan tahun ini jumlah jemaah haji secara keseluruhan tidak sebanyak pada 2024. Kuota resmi hanya sekitar 1,3 juta jemaah dari seluruh dunia, jauh menurun dibanding tahun lalu yang mencapai 1,8 juta.

"Belum lagi yang haji nonprosedural. Kalau tahun-tahun lalu haji nonprosedural yang menggunakan visa amil, visa ziarah, itu masih ada. Nah tahun ini yang haji nonprosedural begitu ketat. Checkpoint masuk Makkah begitu ketat. Terus penjagaan Kota Makkah begitu ketat di berbagai tempat," tutur Zaky.

"Bahkan di padang pasir pun polisi menjaga. Karena biasanya di padang pasir di gunung-gunung itu kan kalau visa yang nonprosedural itu dia akan melewati gunung-gunung ya. Padang pasir. Sekarang ini dijaga ketat bahkan menggunakan drone. Jadi tahun ini akan menjadi satu tahun yang cukup sepi ya. Cukup sepi berbanding dengan tahun-tahun lalu," bebernya.

Zaky menyebutkan bahwa Saudi tengah melakukan perubahan menyeluruh dalam sistem penyelenggaraan haji. Setelah sebelumnya menggunakan sistem syekh (syekh-syekh) pada tahun 80-90-an, kemudian beralih ke sistem muassasah, kini Saudi telah menerapkan sistem syarikah, yaitu penyelenggara haji berbasis perusahaan swasta.

Transformasi ini, lanjutnya, bertujuan menciptakan penyelenggaraan haji yang lebih tertib, aman, dan nyaman. Saudi tidak ingin kejadian tahun lalu terulang, di mana ribuan jemaah dilaporkan meninggal dunia di Mina akibat cuaca panas ekstrem dan keterbatasan fasilitas, termasuk tenda.

"Nah ini yang mungkin diantara yang membuat kenapa diantara furoda ini tidak ada. Menurut media Arab, 85% dari jemaah yang wafat tahun lalu adalah yang nonprosedural. Nah mungkin Saudi tidak ingin mengulang kejadian tahun lalu. Mereka mulai menyesuaikan jumlah jemaah dengan kapasitas, khususnya kapasitas Mina yang sangat terbatas," ungkap Zaky.

Sebelumnya, AMPHURI mengonfirmasi tidak ada penerbitan visa furoda pada haji tahun ini.

"Ya betul, pemerintah Saudi tidak menerbitkan visa furoda tahun ini," ujar Ketua Umum DPP AMPHURI Firman M Nur, saat dihubungi detikHikmah, Rabu (28/5/2025).

AMPHURI mendapatkan jawaban ini setelah mendatangi banyak pihak. Mulai dari Kementerian Haji dan Umrah di Makkah, Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah, serta berkoordinasi dengan Ditjen PHU Kemenag. Mereka juga melakukan konfirmasi langsung ke sistem elektronik Masar Nusuk.

Kabar Haji 2025 didukung oleh Telkomsel.




(hnh/kri)
Balada Visa Furoda Tak Kunjung Terbit

Balada Visa Furoda Tak Kunjung Terbit

25 konten
Visa furoda 2025 tak terbit membuat calon jemaah hingga Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) rugi. Kerugian pihak travel mencapai miliaran rupiah.

Hide Ads