Banyak Jemaah Haji Sujud Syukur saat Tiba di Makkah, Ini Tata Caranya

Banyak Jemaah Haji Sujud Syukur saat Tiba di Makkah, Ini Tata Caranya

Diky Darmanto - detikHikmah
Jumat, 24 Mei 2024 07:00 WIB
Salah seorang jemaah haji yang baru saja tiba di Bandara Juanda spontan sujud syukur di areal runway.
Jemaah haji sujud syukur. Foto: Suparno/detikJatim
Jakarta -

Beberapa jemaah haji yang akhirnya tiba di Tanah Suci segera melakukan sujud syukur setelah turun dari pesawat. Hal ini sebagai tanda terima kasih mereka kepada Allah SWT karena telah diberikan kesempatan untuk berhaji.

Melansir buku Keajaiban Sujud yang ditulis Ust. H. Saifuddin Aman, sujud adalah kebutuhan setiap manusia, apa pun kepercayaannya. Sujud juga disebut sebagai bukti tertinggi terhadap kepatuhan seseorang, puncak peribadatan dan penghambaan kepada Allah.

Sujud syukur juga sering dilakukan seorang hamba telah selamat dari marabahaya yang hampir menimpanya. Semua itu diyakini sebagai karunia Allah yang diberikan kepada hambanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut adalah tata cara sujud syukur yang benar dan bisa diamalkan oleh detikers, terutama ketika menerima rahmat dan pertolongan dari Allah, lalu ingin segera mengungkapkan rasa syukur.

Hal tersebut dicontohkan oleh Rasulullah SAW ketika mendapatkan kabar gembira beliau melakukan sujud syukur

ADVERTISEMENT

عَنْ أَبِي بَكْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ رَسُوْلُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا جَاءَهُ أَمْرُ سُرُوْرٍ أَوْ بُشِّرَ به خَرَّ سَاجِدًا شَاكِرًا لِلَّهِ تَعَالَى.

Artinya: "Dari Abu Bakrah Radhiyallahu Anhu, ia ber- kata: "Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam jika mendapatkan sesuatu yang menyenangkan atau mendengar kabar gembira, maka ia menyungkur bersujud sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah Ta'ala'."

Kapan Sujud Syukur Dilakukan?

Mengutip buku Panduan Muslim Sehari-Hari karya DR. KH. M. Hamdan Rasyid, MA dijelaskan waktu yang tepat untuk melakukan sujud syukur adalah segera saat seseorang mendapatkan kenikmatan atau anugerah dari Allah SWT. Berhasil selamat dari bahaya, bencana, atau keburukan.

Sujud syukur yang dilakukan haruslah sujud diluar gerakan salat, jika seseorang sujud syukur saat dia sedang menunaikan salat, maka salatnya bisa menjadi batal.

Selain itu, karena sujud syukur ini hakikatnya dilakukan spontan, maka tidak apa sujud syukur tanpa terlebih dahulu bersuci saat mengerjakannya.

Ketentuan Sujud Syukur

Hasbiyallah dalam buku Fiqih beranggapan sujud syukur hukumnya sunnah, karenanya sujud syukur tidak mempunyai ketentuan khusus seperti harus bersuci atau bersih dari hadas dan najis, sebab tidak ada hadist yang menerangkan keharusan berwudhu sebelum melakukan sujud syukur.

Alasan-alasan yang mengharuskan sujud syukur :

1. Mendapatkan kemenangan dari pertandingan
2. Mendapat juara I di kelas
3. Mendapat rezeki yang tidak terduga
4. Mendapat kesembuhan penyakit
5. Mendapat keselamatan dari musibah

Tata Cara Sujud Syukur

Mengutip Buku Tuntunan Lengkap Salat Wajib, Sunah, Doa, Dan Zikir karya Zakaria R. Rachman ada tata cara yang baik dan benar dalam melaksanakan sujud syukur, yaitu:

1. Menghadap kiblat
2. Niat untuk sujud syukur
3. Sujud seperti sujud dalam salat dengan membaca doa berikut

Doa Sujud Syukur

Membaca doa tahmid, tasbih, dan tahlil sebagai berikut:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ واللهُ أَكْبَرُ.

Subhaanallaah wal hamdu lillaahi wa laa ilaaha illallaahu wallaahu Akbar.

Artinya: "Mahasuci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."

Membaca doa sesuai dengan surah An-Naml ayat 19 https://www.detik.com/hikmah/quran-online/an-naml/tafsir-ayat-19-3178:

فَتَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّنْ قَوْلِهَا وَقَالَ رَبِّ اَوْزِعْنِيْٓ اَنْ اَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَيَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضٰىهُ وَاَدْخِلْنِيْ بِرَحْمَتِكَ فِيْ عِبَادِكَ الصّٰلِحِيْنَ ١٩

Artinya: "Dia (Sulaiman) tersenyum seraya tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dia berdoa, "Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku (ilham dan kemampuan) untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk tetap mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai. (Aku memohon pula) masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh."

Membaca bacaan doa sebagaimana yang tersebut dalam hadits Nabi Muhammad SAW

4. Duduk kembali
5. Salam




(lus/lus)

Hide Ads