Saudi Mulai Cek Kualitas Air Zamzam-Makanan Haji 2024 di Masjidil Haram

Saudi Mulai Cek Kualitas Air Zamzam-Makanan Haji 2024 di Masjidil Haram

Rahma Harbani - detikHikmah
Jumat, 29 Des 2023 14:00 WIB
Dua masjid suci umat Islam, Masjidil Haram dan Masjid Nabawi akan segera dibuka kembali di tengah pandemi Corona. Hal ini tentu menjadi kabar gembira bagi umat islam di seluruh dunia.
Ilustrasi haji 2024. (Foto: Getty Images/Abid Katib)
Jakarta -

Kerajaan Arab Saudi mulai melakukan pengecekan harian terhadap kualitas air zamzam, makanan, hingga kondisi udara di Masjidil Haram. Lebih dari 80 sampel dari tiap kelompok tersebut dikumpulkan setiap hari untuk dilakukan pengecekan.

Dilaporkan New Telegraph, Jumat (29/12/2023), pengecekan harian tersebut dilakukan guna memastikan kualitas makanan yang disediakan untuk jemaah umrah maupun haji 2024 mendatang bebas dari kotoran maupun virus.

Proses pengambilan dan pengujian sampel dilakukan oleh otoritas setempat yakni, Otoritas Umum untuk Perawatan Dua Masjid Suci. Sampel tersebut diperiksa di laboratorium epidemiologi masjid yang terdiri dari 50 sampel air zamzam, 20 sampel makanan dan kurma, hingga 10 sampel dari atap situs-situs di Tanah Suci untuk mengecek kualitas udaranya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Laboratorium menggunakan tiga jenis analisis untuk memastikan standar kualitas tertinggi," kata Kepala Departemen Penanggulangan dan Layanan Kesehatan Masjidil Haram, Hassan Al Sawhiri.

Lebih lanjut, Al Sawhiri memberi contoh, pengecekan dilakukan secara ketat dengan mengambil sampel di titik-titik masjid yang umum digunakan oleh jemaah.

ADVERTISEMENT

"Sampel juga diambil dari karpet, fasilitas minum, eskalator listrik, kabin, rak tempat menyimpan Al-Quran, pembatas plastik, gerbang, dan atap bangunan," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengimbau para jemaah untuk berhati-hati dalam menampung air zamzam agar tidak tumpah di lantai. Selain itu, jemaah diminta menjaga kebersihan tempat dan membuang gelas bekas air zamzam di tempat yang telah ditentukan.

Selain itu, robot air zamzam mulai kembali diperkenalkan pada musim haji tahunan untuk membagikan botol zamzam di Masjidil Haram tanpa campur tangan manusia.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Al Rabiah mengeluarkan aturan untuk musim haji mendatang yang dijadwalkan pada Juni 2024 untuk memudahkan persiapan di awal.

Menurut aturan tersebut, tidak ada lagi tempat di Tanah Suci yang dialokasikan secara khusus untuk pemondokan (maktab) di Mina pada penyelenggaraan haji mendatang. Sebaliknya, Al Rabiah menjelaskan tempat maktab untuk jemaah dari masing-masing negara ditentukan berdasarkan penandatanganan kontrak di awal.

Penerbitan visa haji baru akan dimulai pada tanggal 1 Maret hingga 29 April 2024. Kedatangan jemaah haji di Arab Saudi akan dimulai pada tanggal 1 Dzulqaidah atau bertepatan dengan 9 Mei 2024.




(rah/lus)

Hide Ads