Kuota Haji Sulsel 2024 Bertambah 861 Orang, Terbanyak ke-3 se-Indonesia

Tawaf wada di Masjidil Haram — Ilustrasi haji 2024. (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)

Jakarta -

Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi provinsi dengan kuota haji 2024 terbanyak ke-3 di Indonesia yang mendapat tambahan 861 orang. Untuk itu, total kuota haji di Sulsel menjadi 8.133 orang untuk penyelenggaraan mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi VII DPR RI Ashabul Kahfi dalam kegiatan sosialisasi haji di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sulsesl, Makassar pada Rabu (6/12/2023).

"Kuota tambahan Sulsel 861, jadi kuota tertinggi ketiga di Indonesia yang mendapatkan kuota tambahan," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai informasi, kuota haji 2023 di Sulsel berjumlah 7.272 orang. Tahun depan, kuota hajinya bertambah 861 orang hingga total menjadi 8.133 orang.

Ashabul Kahfi menyatakan, Sulsel adalah provinsi di Indonesia dengan masa tunggu haji terlama hingga 47 tahun, tepatnya di Kabupaten Bantaeng. Harapannya, tambahan kuota ini dapat mengurangi jumlah antrean di Sulsel.

Lebih lanjut, Ashabul Kahfi menambahkan, pemerintah Indonesia masih terus melobi pemerintah Arab Saudi kuota haji di Indonesia bisa terus bertambah tiap tahunnya.

"Insyaallah itu akan didistribusi secara proporsional ke kabupaten-kabupaten yang ada di Sulsel dengan harapan penambahan kuota ini daftar antrean ini bisa diurai sehingga mungkin yang 47 tahun bisa menjadi 40 tahun yang 40 tahun bisa menjadi 30 tahun," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Sulsel Ikbal Ismail menyatakan penambahan kuota haji di Sulsel masih asumsi mengacu pada penambahan kuota 2024 di Indonesia.

"(Proyeksi kuota jaji 2024 di Sulsel) 8.133 kuota bila sudah masuk tambahan ya, kalau belum 7.272," kata Ikbal di kantor Kemenag Sulsel, Sabtu (2/12/2023).

Ikbal menyebutkan, 5 persen atau 342 dari total kuota tambahan tersebut akan diprioritaskan untuk calon jemaah haji lanjut usia (lansia).

"Jadi dari kuota nanti 241.000 diberikan untuk lansia itu 5 persen untuk Sulawesi Selatan. Jadi, sekitar 342 lansia untuk Sulawesi Selatan, nanti 342 itu terbagi lagi ke semua daerah," pungkasnya.

Berita ini sudah tayang di detikSulsel. Simak berita selengkapnya di SINI.