Jemaah Haji Asal Bima Sudah Ditemukan Kini Dirawat di RS, Begini Kondisinya

Kabar Haji dari Saudi

Jemaah Haji Asal Bima Sudah Ditemukan Kini Dirawat di RS, Begini Kondisinya

Erwin Dariyanto - detikHikmah
Senin, 10 Jul 2023 16:05 WIB
Kabid Linjam Harun Al Rasyid
Kepala Bidang Perlindungan Jemaah Haji (Kabid Linjam) PPIH Arab Saudi, Kolonel Harun Al Rasyid (Foto: Dok Kemenag)
Makkah -

Muhammad Saleh Bin Yunus, jemaah haji asal Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) kini telah ditemukan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2023. Jemaah haji kloter 13 asal embarkasi Lombok itu saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit King Abdullah, Makkah Arab Saudi.

Kepala Bidang Perlindungan Jemaah Haji (Kabid Linjam) PPIH Arab Saudi Kolonel Harun Al Rasyid mengatakan, saat ini Muhammad Saleh Bin Yunus dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU) 11 Rumah Sakit King Abdullah, Makkah Arab Saudi. Muhammad Saleh Bin Yunus harus dirawat di ruang ICU karena mengalami riwayat penyakit yang tidak boleh sembarangan dijenguk oleh orang. "Saat ini beliau ada di satu ruang isolasi," kata Harun kepada Tim MCH 2023 di Makkah, Arab Saudi Senin 10 Juli 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Minggu malam kemarin, Harun bersama Tim PPIH Arab Saudi diizinkan untuk membesuk Muhammad Saleh Bin Yunus. Dari informasi yang didapat oleh Harun, Muhammad Saleh Bin Yunus dirawat di ruang ICU Rumah Sakit King Abdullah sejak tanggal 7 Juli 2023.

ADVERTISEMENT

Harun mengatakan bahwa saat dia bersama petugas PPIH Arab Saudi 2023 menjenguk Muhammad Saleh Bin Yunus, ada dokter dan perawat yang tengah memeriksa. Kepada dokter dan perawat tersebut, Harun sempat menanyakan kondisi perkembangan Muhammad Saleh Bin Yunus.

Dari penjelasan dokter, kata Harun, ada perkembangan baik dari pasien Muhammad Saleh Bin Yunus. Saat mengetahui ada petugas haji Indonesia datang menjenguk, Muhammad Saleh Bin Yunus juga memberikan respons.

"Dari tanggal 7 sampai sekarang ada perkembangan baik. Sedikit-sedikit sudah ada respons. Malam itu saat kami jenguk, beliau manggut manggut. beliau merespons," kata Harun.

Keluarga Muhammad Saleh Bin Yunus di Bima Nusa Tenggara Barat sempat cemas. Sebab sejak 1 Juli 2023, Muhammad Saleh Bin Yunus tak bisa dikontak. Terakhir sang anak, Fadil mendapat kabar ayahnya diinkubasi dulu di posko Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).

Namun setelah itu kabar keberadaan Muhammad Saleh Bin Yunus tak diketahui. Keluarga sudah mencoba menghubungi Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah maupun ketua kloter. Namun, Fadil menyebut informasi terkait keberadaan orang tuanya masih nihil.

Harun memaklumi jika kemudian keluarga, ketua rombongan maupun dokter kloter tidak bisa menghubungi Muhammad Saleh Bin Yunus. Sebab memang Muhammad Saleh Bin Yunus sedang dalam perawatan intensif di Rumah Sakit King Abdullah dan tidak boleh dijenguk oleh sembarangan orang.

Respons cepat PPHI Arab Saudi bidang Perlindungan Jemaah akhirnya bisa menemukan jemaah haji Indonesia asal Bima NTB Muhammad Saleh Bin Yunus yang awalnya disebut hilang kontak dengan rombongan dan keluarga. Harun meminta agar keluarga di Bima bersabar dan mendoakan untuk kesembuhan Muhammad Saleh Bin Yunus.

"Pada keluarga mohon bersabar dan berdoa saat ini terus diupayakan pengobatan dalam waktu yang belum bisa kita pastikan sampai kapan? karena nampaknya ini memiliki riwwayat penyakit yang serius sampai di ICU seperti itu," kata Harun.




(erd/erd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads