Layanan Jemaah Lansia di Madinah: Menu Buryam, Biskuit Lunak, dan Kursi Roda

Madinah -

Usai puncak haji, 111.120 jemaah haji pemberangkatan gelombang kedua bergerak dari Makkah ke Madinah secara bertahap mulai Senin (10/7/2023) ini. Sebagian besar jemaah haji pemberangkatan gelombang kedua ini lansia. Petugas haji daerah kerja (Daker) Madinah sudah siap dan sigap menyambutnya, terutama bagi jemaah lansia.

Nantinya, para jemaah menetap di Madinah selama kurang lebih 8 hari sebelum akhirnya kembali ke Tanah Air. Dalam rangka menyambut jemaah di kota Rasulullah itu, petugas haji Daker Madinah telah menyiapkan sejumlah layanan khusus jemaah haji lansia, yaitu menu makan bubur ayam serta kursi roda.

"Insya Allah, kita sudah siapkan untuk jemaah lanjut usia, kursi roda untuk kemudahan mereka ke Masjid Nabawi. Untuk asupan makanan, kita nanti akan siapkan bubur ayam," ujar Kepala Seksi Layanan Jemaah Lansia dan Disabilitas Daker Madinah Arif Nurowi, dikutip pada Senin (10/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menu bubur ayam yang disiapkan itu, lanjut Arif, akan dimasak oleh masing-masing sektor. Dengan demikian, pengolahan dan pendistribusian ke jemaah lansia jadi lebih mudah.

Lebih lanjut ia menjelaskan, menu bubur disediakan sekali sehari. Selain itu ada juga biskuit lunak agar asupan makanan bagi jemaah lansia tetap terjaga.

Layanan kursi roda sendiri telah disiapkan di setiap hotel dengan jumlah yang variatif. Di Masjid Nabawi, setidaknya ada 15 kursi roda yang jumlahnya akan bertambah bersamaan dengan kursi roda yang datang dari Makkah.

Setelah jemaah tinggal di Madinah, mereka akan pulang ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz. Pemulangan jemaah haji gelombang kedua dari Madinah ke Indonesia akan berlangsung pada 19 Juli - 4 Agustus 2023.