Arti Hamdan Syakirin Hamdan Naimin, Kapan Sebaiknya Dibaca?

Arti Hamdan Syakirin Hamdan Naimin, Kapan Sebaiknya Dibaca?

Devi Setya - detikHikmah
Rabu, 17 Sep 2025 08:45 WIB
Muslim man praying with prayer beads beads in hand for copy space
ilustrasi doa hamdan syakirin hamdan na'imin Foto: Getty Images/iStockphoto/Anut21ng
Jakarta -

Kalimat hamdan syakirin hamdan naimin merupakan salah satu dzikir yang penuh makna, sering dilafalkan oleh umat Islam dalam berbagai kesempatan, baik setelah salat maupun di sela-sela doa.

Kalimat hamdan syakirin hamdan naimin mengajarkan pujian dan rasa syukur yang mendalam kepada Allah SWT, sehingga bukan hanya bacaan di lisan, tetapi juga bentuk kesadaran hati seorang hamba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bacaan Lengkap Hamdan Syakirin, Hamdan Naimin

Berikut bacaan lengkap hamdan syakirin dalam tulisan Arab, latin dan artinya:

اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ حَمْدًا شَاكِرِينَ، حَمْدًا نَاعِمِينَ، حَمْدًا مُوَافِي نِعَمِكَ وَيُكَافِئُ مَزِيدَكَ

ADVERTISEMENT

Latin: Allahumma lakal-hamdu hamdan syākirīn, hamdan nā'imīn, hamdan muwāfī ni'amika wa yukāfi'u mazīdaka.

Artinya: "Ya Allah, bagi-Mu segala puji, dengan pujian orang-orang yang bersyukur, dengan pujian orang-orang yang hidup dalam kenikmatan, dengan pujian yang sepadan dengan nikmat-Mu dan mampu membalas tambahan karunia-Mu."

Kalimat ini juga biasa diawali dengan kalimat hamdalah.

اَلْحَمْدُ للَّهِ رَبِّ الْعالَمِينَ.

Latin: Alhamdulillahi Rabbil 'Alamin

Artinya: "Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam."

Selanjutnya, kemudian ucapkan hamdalah diteruskan dengan bacaan doa hamdan syakirin dalam versi lebih lengkap berikut ini:

اَلْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْدَ الشَّاكِرِيْنَ حَمْدَ النَّاعِمِيْنَ حَمْدًا يُوَافِي نِعَمَهُ وَ يُكَافِىءُ مَزِيْدَهُ يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ وَ عَظِيْمِ سُلْطَانِكَ

Arab latin: Alhamdulillahi rabbil alamin. Hamdan syakirin, Hamdan na'imin, Hamdan yuwafi ni'amahu wa yukafiu mazidah, Ya Rabbana lakal hamdu kama yanbaghi lijalali wajhikal karimi wa adzimi sulthonik.

Artinya: Segala puji bagi Allah, pemelihara alam semesta. Segala puji atas karunia dan kenikmatan yang Engkau berikan kepada kami. Wahai Tuhanku, bagi-mu segala puji sebagaimana selayaknya, bagi kemuliaan wajah-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu.

Makna Kalimat Hamdan Syakirin Hamdan Naimin

Dikutip dari buku Menjadi Muslim Berakhlak Mulia: Bersama Gus Baha karya Ipnu R. Nugroho, makna yang terkandung dalam bacaan ini sangat luas. Ungkapan hamdan syakirin berarti segala puji yang dipanjatkan dengan penuh rasa syukur. Sementara hamdan naimin menggambarkan pujian yang lahir dari kesadaran bahwa seluruh kenikmatan hidup hanyalah anugerah dari Allah.

Dzikir ini menuntun seorang muslim untuk tidak hanya memuji Allah SWT, tetapi juga mengakui bahwa setiap nikmat, baik kecil maupun besar, adalah karunia yang harus selalu disyukuri.

Waktu untuk membacanya pun tidak terbatas. Banyak ulama menganjurkan agar dzikir ini dilafalkan setelah salat fardhu sebagai bagian dari wirid harian.

Kalimat hamdan syakirin hamdan na'imin juga sangat baik dibaca dalam doa, karena doa yang diawali dengan pujian kepada Allah SWT akan lebih mustajab. Selain itu, dzikir ini juga bisa diucapkan ketika seseorang mendapat nikmat, kabar gembira, ataupun saat merenungkan betapa banyak karunia Allah SWT dalam kehidupan. Bahkan, menjadikannya sebagai bacaan rutin di pagi dan petang akan memperkuat kesadaran seorang hamba untuk senantiasa bersyukur dan terhindar dari kelalaian.




(dvs/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads