Hadits Shahih tentang Keutamaan Bulan Muharram

Hadits Shahih tentang Keutamaan Bulan Muharram

Kristina - detikHikmah
Kamis, 26 Jun 2025 16:42 WIB
Abstract Eid Mubarak Islamic banner design vector
Ilustrasi bulan Muharram. Foto: Getty Images/iStockphoto/Creative-Hat
Jakarta -

Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Hijriah yang memiliki keutamaan. Keutamaan bulan Muharram disebutkan dalam sejumlah hadits shahih.

Imam al-Hanbali dalam Lathaiful Ma'arif terjemahan Mastur Irham dan Abidun Zuhri mengatakan bahwa Rasulullah SAW menyebut bulan Muharram sebagai Syahrullah (bulan Allah). Penyebutan ini mengindikasikan kehormatan dan keutamaan bulan Muharram.

"Oleh karena bulan ini mempunyai nilai khusus lantaran disandarkan kepada Allah, sedangkan puasa adalah amal yang juga disandarkan kepada-Nya di antara amal-amal lainnya karena memang puasa itu adalah untuk Allah di antara amal-amal yang lain, maka sudah sepantasnya bulan yang disandarkan kepada Allah ini diistimewakan dengan amal yang juga disandarkan kepada Allah, yaitu puasa," kata Imam al-Hanbali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di antara hadits shahih menyebut Muharram adalah sebaik-baiknya bulan untuk berpuasa setelah Ramadan. Ada juga hadits shahih yang menyatakan puasa pada 10 Muharram menghapuskan dosa setahun yang lalu.

Hadits-hadits keutamaan Muharram dan puasa pada bulan tersebut tertuang dalam kitab Riyadhus Shalihin karya Imam an-Nawawi dan kitab Bulughul Maram karya Ibnu Hajar al-Asqalani. Berikut selengkapnya.

ADVERTISEMENT

1. Hadits Shahih Muharram Bulan Terbaik Puasa Sunnah

ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ†Ω’ أَبِي Ω‡ΩΨ±ΩŽΩŠΩ’Ψ±ΩŽΨ©ΩŽ رَآِيَ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ†Ω’Ω‡Ω Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ: Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ’Ω„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡Ω ΩˆΩŽΨ³ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ…ΩŽ: Ψ£ΩŽΩΩ’ΨΆΩŽΩ„Ω Ψ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩΩŠΩŽΨ§Ω…Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩŽ Ψ±ΩŽΩ…ΩŽΨΆΩŽΨ§Ω†ΩŽ Ψ΄ΩŽΩ‡Ω’Ψ±Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ§Ω„Ω’Ω…ΩΨ­ΩŽΨ±Ω‘ΩŽΩ…ΩΨŒ ΩˆΩŽΨ£ΩŽΩΩ’ΨΆΩŽΩ„Ω Ψ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩŽΩ„ΩŽΨ§Ψ©Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩŽ Ψ§Ω„Ω’ΩΩŽΨ±ΩΩŠΨΆΩŽΨ©Ω Ψ΅ΩŽΩ„ΩŽΨ§Ψ©Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩŠΩ’Ω„Ω

Artinya: Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu ia berkata, "Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, 'Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadan adalah puasa di bulan Allah Muharram dan sebaik-baik salat setelah shalat fardhu adalah salat malam'." (HR Muslim)

Dalam Sunan Ibnu Majah,

Ω§Ω€Ω - (ءَحِيحٌ) Ψ­ΩŽΨ―Ω‘ΩŽΨ«ΩŽΩ†ΩŽΨ§ قُΨͺΩŽΩŠΩ’Ψ¨ΩŽΨ©ΩΨŒ Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ: Ψ­ΩŽΨ―Ω‘ΩŽΨ«ΩŽΩ†ΩŽΨ§ أَبُو
ΨΉΩŽΩˆΩŽΨ§Ω†ΩŽΨ©ΩŽΨŒ ΨΉΩŽΩ†Ω’ أَبِي Ψ¨ΩΨ΄Ω’Ψ±ΩΨŒ ΨΉΩŽΩ†Ω’ Ψ­ΩΩ…ΩŽΩŠΩ’Ψ―Ω بْنِ ΨΉΩŽΨ¨Ω’Ψ―Ω Ψ§Ω„Ψ±Ω‘ΩŽΨ­Ω’Ω…ΩŽΩ†Ω Ψ§Ω„Ω’Ψ­ΩΩ…Ω’ΩŠΩŽΨ±ΩΩŠΨŒ ΨΉΩŽΩ†Ω’ أَبِي Ω‡ΩΨ±ΩŽΩŠΩ’Ψ±ΩŽΨ©ΩŽΨŒ Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ: Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ’Ω„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω : ((Ψ£ΩŽΩΩ’ΨΆΩŽΩ„Ω Ψ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩΩŠΩŽΨ§Ω…Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩŽ Ψ΄ΩŽΩ‡Ω’Ψ±Ω Ψ±ΩŽΩ…ΩŽΨΆΩŽΨ§Ω†ΩŽΨŒ Ψ΄ΩŽΩ‡Ω’Ψ±Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ§Ω„Ω’Ω…ΩΨ­ΩŽΨ±Ω‘ΩŽΩ…Ω)). حَدِيثُ أَبِي Ω‡ΩΨ±ΩŽΩŠΩ’Ψ±ΩŽΨ©ΩŽ Ψ­ΩŽΨ―ΩΩŠΩ’Ψ«ΩŒ Ψ­ΩŽΨ³ΩŽΩ†ΩŒ ءَحِيحٌ. .]Ψ₯ِبْنُ Ω…ΩŽΨ§Ψ¬ΩŽΩ‡Ω)) (Ω‘Ω§Ω€Ω’) Ω…

Artinya: Dari Qutaibah, dari Abu Awanah, dari Abu Bisyr, dari Humaid bin Abdurrahman al-Himyari, dari Abu Hurairah, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Puasa yang paling utama setelah puasa bulan Ramadan adalah puasa bulan Muharram."

Hadits riwayat Abu Hurairah adalah hadits hasan shahih. (Sunan Ibnu Majah, No. 1742: Shahiih Muslim)

2. Hadits Shahih Puasa Asyura 10 Muharram

ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ†Ω’ أَبِي Ω‚ΩŽΨͺَادَةَ رَآِيَ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ†Ω’Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩ†Ω‘ΩŽ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ„ΩŽ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ³ΩΨ¦ΩΩ„ΩŽ ΨΉΩŽΩ†Ω’ Ψ΅ΩΩŠΩŽΨ§Ω…Ω ΩŠΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ عَاشُورَاَؑ، ΩΩŽΩ‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ: Β«ΩŠΩΩƒΩŽΩΩ‘ΩΨ±Ω Ψ§Ω„Ψ³Ω‘ΩŽΩ†ΩŽΨ©ΩŽ Ψ§Ω„Ω’Ω…ΩŽΨ§ΨΆΩΩŠΩŽΨ©ΩŽ Ψ±ΩŽΩˆΩŽΨ§Ω‡Ω Ω…ΩΨ³Ω’Ω„ΩΩ…ΩŒ.

Artinya: Dari Abu Qatadah RA bahwa Rasulullah SAW pernah ditanya tentang puasa hari Asyura. Beliau menjawab, "Puasa tersebut dapat melebur dosa setahun yang lalu." (HR Muslim)

Hadits shahih. Diriwayatkan Imam Muslim dalam kitab Puasa bab Anjuran Puasa Asyura Tiga Hari.

3. Hadits Shahih Puasa 9 Muharram

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA ia berkata, Rasulullah SAW bersabda,

Ω„ΩŽΨ¦ΩΩ†Ω’ Ψ¨ΩŽΩ‚ΩΩŠΩŽΨͺΩ’ Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩ‰ Ω‚ΩŽΨ§Ψ¨ΩΩ„Ω Ω„ΩŽΨ£ΩŽΨ΅ΩΩˆΩ…ΩŽΩ†Ω‘ΩŽ Ψ§Ω„ΨͺΩ‘ΩŽΨ§Ψ³ΩΨΉΩŽ Ψ±ΩŽΩˆΩŽΨ§Ω‡Ω Ω…Ψ³Ω„Ω….

Artinya: "Seandainya aku masih hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa pada tanggal sembilan Muharram." (HR Muslim)

Hadits shahih. Diriwayatkan Imam Muslim dalam kitab Puasa bab Hari yang Dianjurkan Puasa Asyura.




(kri/erd)

Hide Ads