Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri-Keluarga dan Doa Terimanya

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri-Keluarga dan Doa Terimanya

Diky Darmanto - detikHikmah
Jumat, 05 Apr 2024 11:00 WIB
Ilustrasi zakat
Ilustrasi zakat fitrah. (Foto: Shutterstock)
Jakarta -

Zakat fitrah mengenal istilah muzaki sebagai pemberi zakat dan mustahik pihak penerima zakat. Pada proses akadnya, muzaki akan membaca doa niat zakat fitrah.

Selain itu, perintah berzakat telah ada sejak tahun kedua hijriah, sebagaimana dijelaskan dalam hadits Nabi Muhammad SAW berikut.

فَرَضَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم زَكَاةَ الْفِطْرِ مِنْ رَمَضَانَ عَلَى النَّاسِ صَاعًا مِنْ تَمْرٍ أَوْ صَاعًا مِنْ شَعِيْرٍ عَلَى كُلِّ حُرٍ أَوْ عَبْدِ ذَكَرٍ أَوْ أُنثَى مِنَ الْمُسْلِمِينَ.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah dari bulan Ramadan atas manusia, satu sha dari kurma atau satu sho' dari gandum atas tiap-tiap orang merdeka atau hamba laki-laki atau hamba perempuan dari kaum muslimin." (HR Bukhari dan Muslim)

Doa Niat Zakat Fitrah dan Bacaan Doa Menerimanya

Dikutip dari buku Menggapai Surga Dengan Doa: Kumpulan Doa-Doa Dilengkapi Yasin, Tahlil dan Al Asmaul Husna oleh Achmad Munib M.Si, berikut sejumlah bacaan niat zakat fitrah yang bisa diamalkan ketika akad.

ADVERTISEMENT
  • Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

نَوَيْتُ أَن أُخْرِج زكاة الفِطْرِ عَنْ نَفْسِي فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an nafsii fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Taʻâlâ."

  • Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga

نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفِطْرِ عَنِّي وَعَنْ جَمِيعِ مَا يَلْزَمُنِي نَفَقَاتُهُمْ شَرْعًا فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'anni wa 'an jamii'i ma yalzamunii nafaqaatuhum syar'an fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta'ala."

  • Niat Zakat Fitrah untuk Istri

نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفطر عَنْ زَوجَتِي فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an zaujatii fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta'ala."

  • Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki

نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفطر عَنْ ولدي ...فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an waladii ... (sebutkan nama) fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku.... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'ala."

  • Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan

نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفطر عَنْ بنتي ... فَرْضًا للهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an bintii ... (sebutkan nama) fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku.... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'âlâ.

  • Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan

نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفطر عَنْ (.....) فَرْضًا للهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an ... (sebutkan nama) fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk ... (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta'ala."

  • Doa saat Menerima Zakat Fitrah

أجرك اللهُ فِيمَا أَعْطَيْتَ، وَبَارَكَ فِيْمَا أَبْقَيْتَ وَجَعَلَهُ لَكَ طَهُورًا

Arab latin: Aajarakallahu fiimaa a'thaita, wa baaraka fiimaa abqaita wa ja'alahu laka thahuuran

Artinya: "Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu."

Waktu Menunaikan Zakat Fitrah

Dilansir buku Tuntunan Ibadah Ramadan dan Hari Raya karya R. Syamsul B dkk membayar zakat fitrah dianjurkan sesudah masuknya waktu wajibnya, ketika terbenamnya matahari pada malam hari raya Idul Fitri.

Waktu paling afdal untuk membayar zakat fitrah ketika pagi hari raya sebelum berangkat menuju salat Id. Bila menunaikan zakat fitrah setelah salat Id maka hukumnya makruh.

Dasar hukum menetapkan batas zakat fitrah berasal dari hadits nabi Muhammad SAW, "Rasulullah SAW telah memerintahkan untuk mengeluarkan zakat fitrah sebelum orang-orang keluar melaksanakan salat Idul Fitri." (HR Bukhari dan Muslim)

Terdapat juga hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA, "Barang siapa yang mengeluarkan zakat sebelum salat Id, maka itu zakat yang diterima. Dan barangsiapa yang mengeluarkannya sesudah salat Id maka itu termasuk salah satu sedekah dari sedekah biasa."




(rah/rah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads