Bacaan Laa Ilaha Illallah, Sebaik-baik Doa di Hari Arafah

Bacaan Laa Ilaha Illallah, Sebaik-baik Doa di Hari Arafah

Nilam Isneni - detikHikmah
Selasa, 27 Jun 2023 05:45 WIB
ilustrasi berdoa
Ilustrasi membaca doa Hari Arafah. Foto: Ilustrasi Denny Putra/detikcom
Jakarta -

Umat Islam dianjurkan membaca doa hari Arafah. Dalam salah satu hadits dikatakan, sebaik-baiknya doa adalah doa yang dibaca pada hari Arafah dan doa tersebut diawali dengan lafaz Laa Ilaaha Illallah.

Hari Arafah memiliki keutamaan sebagaimana yang dijelaskan Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah dalam Kitab Zadul Ma'ad. Dikatakan, hari Arafah adalah hari yang padanya terdapat suatu waktu yang mustajab untuk berdoa.

Ibnu Qayyim menjelaskan, mayoritas pendapat menyebut waktu tersebut jatuh pada saat terakhir setelah salat Ashar. Pada waktu tersebut orang-orang yang wukuf sedang melaksanakan wukufnya yang diisi dengan doa dan tadharru'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan pula bahwa sebaik-baik hari di sisi Allah SWT adalah hari raya kurban, dan itu adalah hari haji akbar sebagaimana tercantum dalam Kitab As-Sunan dari Rasulullah SAW beliau bersabda,

Ψ£ΩŽΩΩ’ΨΆΩŽΩ„Ω Ψ§Ω„Ψ£ΩŽΩŠΩ‘ΩŽΩ…Ω ΨΉΩΩ†Ω’Ψ―ΩŽ اللهِ ΩŠΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ Ψ§Ω„Ω†Ω‘ΩŽΨ­Ω’Ψ±Ω Ψ«ΩΩ…Ω‘ΩŽ ΩŠΩŽΩˆΩ’Ω…Ω Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩŽΨ±Ω

ADVERTISEMENT

Artinya: "Seutama-utama hari di sisi Allah SWT adalah hari Raya Kurban, kemudian hari Al-Qarr (setelah hari raya kurban)." (HR Ahmad, Abu Dawud, daan bnu Khuzaimah)

Ada yang mengatakan, bahwa hari Arafah lebih utama daripadanya, dan pendapat ini dikenal di kalangan sahabat sahabat Imam Syafi'i. Hari Arafah disebut sebagai hari haji akbar, dan puasa yang dikerjakan padanya dapat menghapus kesalahan selama dua tahun.

Terdapat pula riwayat dari Abu Dawud melalui sanad yang paling shahih disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Hari haji akbar itu adalah hari raya kurban." (HR Abu Dawud dan Ibnu Majah.)

Hari Arafah adalah pendahuluan bagi hari raya kurban, karena padanya berlangsung kegiatan wakaf, tadharru, taubat, peribadatan, dan permintaan maaf.

Bahkan ada hadits yang menjelaskan dalam Shahih Bukhari dari Ibnu Abbas RA yang mengatakan Rasulullah SAW bersabda,

"Tiada ada suatu hari di mana amal saleh yang dilakukan padanya lebih disukai Allah SWT daripada sepuluh hari ini." Para sahabat berkata, "Tidak pula jihad di jalan Allah?" beliau menjawab, "Tidak pula jihad di jalan Allah kecuali seseorang yang keluar dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak membawa hal itu sedikit pun." (HR Ahmad, Ad-Dailami, dan Bukhari)

Bacaan Doa Hari Arafah

Mengutip Kitab Al-Adzkar karya Imam Nawawi terdapat sebuah hadits yang membahas mengenai bacaan doa dan dzikir ketika hari Arafah, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Sebaik-baik doa adalah doa yang dibacakan pada hari Arafah, dan sebaik-baik yang aku dan nabi-nabi terdahulu adalah bacaan:

Ω„ΩŽΨ§ Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩ‡ΩŽ Ψ₯ِلا Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΩˆΩŽΨ­Ω’Ψ―ΩŽΩ‡Ω Ω„ΩŽΨ§ Ψ΄ΩŽΨ±ΩΩŠΩƒΩŽ Ω„ΩŽΩ‡ΩΨŒ Ω„ΩŽΩ‡Ω المُلْكُ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΩ‡Ω Ψ§Ω„Ψ­ΩŽΩ…Ω’Ψ―Ω ΩˆΩŽΩ‡ΩΩˆΩŽ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ كُلِّ Ψ΄ΩŽΩŠΩ’Ψ‘Ω Ω‚ΩŽΨ―ΩΩŠΨ±ΩŒ

Arab latin: Laa Ilaaha Illaallahu wahdahu laa syariika lah lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadiir

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Dia memiliki kerajaan dan bagi-Nya segala puji. Dia atas segala sesuatu Mahakuasa."

Diriwayatkan pula dari Salim bin Abdullah bin Umar RA dia melihat pengemis yang meminta-minta pada hari Arafah, dia mengatakan: "Wahai orang yang lemah, di hari ini kau meminta-minta kepada selain Allah SWT."

Oleh karena itu, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan dzikir dan doa serta melakukannya dengan penuh kesungguhan. Hari Arafah merupakan hari yang paling utama untuk berdoa di antara hari-hari lainnya dalam setahun.

Pada hari Arafah juga dikerjakan sebagian pekerjaan yang paling mulia yaitu menunaikan ibadah haji. Bukan hanya itu, pada hari Arafah juga menjadi tujuan utama bagi haji serta menjadi rujukannya.

Maka dari itu, umat Islam dianjurkan untuk menghabiskan waktunya untuk berdzikir dan berdoa, membaca Al-Qur'an, membaca berbagai macam doa, membaca berbagai macam dzikir, berdoa untuk diri sendiri, melakukan dzikir, dan masih banyak amalan sunnah lainnya. Demikian menurut penjelasan para ulama.




(kri/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads