Merawat Silaturahmi, Tali Cinta Antar Makhluk Allah

Jakarta -

Silaturahmi berasal dari dua kata, yaitu "sila" yang berarti hubungan atau koneksi, dan "rahim" yang bermakna cinta. Silaturahmi adalah tali cinta yang tidak hanya untuk sesama umat Islam, tetapi juga untuk seluruh makhluk hidup dan tidak terbatas pada kematian.

Bentuk silaturahmi dengan keluarga atau orang-orang yang sudah meninggal adalah dengan mendoakan mereka.

"Dengan mengirimkan Surah Al-Fatihah, maka itu nanti menjadi bingkisan yang akan menghibur mereka yang telah tiada di dunia," ucap Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, Imam Besar Masjid Istiqlal dalam detikKultum, Senin (24/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga menambahkan bahwa rezeki orang yang telah tiada adalah doa dari orang-orang yang masih hidup. Doa adalah bentuk makanan bagi ahli kubur atau orang-orang yang sudah meninggal yang sangat berarti bagi mereka.

Silaturahmi juga bisa dilakukan dengan binatang atau tumbuhan. Salah satu kisah tentang Nabi Muhammad SAW adalah ketika beliau bertemu dengan seekor kijang betina di padang pasir.

Disebutkan bahwa Rasulullah mendengar suara yang memanggilnya. Ketika menoleh, beliau melihat seekor kijang yang meminta izin untuk pergi menyusui anak-anaknya di gunung. Kijang itu berjanji akan kembali setelah menyusui mereka. Rasulullah pun melepaskan tali ikatannya, dan kijang itu segera pergi. Tidak lama kemudian, ia kembali ke tempatnya seperti yang telah dijanjikan.

Tak lama setelah itu, pemilik kijang datang dan bertanya kepada Rasulullah apakah beliau menginginkan kijang tersebut. Rasulullah membenarkan, lalu membawa kijang itu ke atas bukit dan melepaskannya kembali.

Tindakan ini dilakukan agar pemiliknya tidak merasa tersinggung dan tetap merasa puas karena pemberiannya diterima. Pada akhirnya, semua merasa senang, dan induk kijang dapat kembali kepada anak-anaknya.

Kisah ini membuktikan bahwa sahabat Nabi bukan hanya manusia, tetapi juga binatang. Bahkan tumbuhan pun dianggap sebagai sahabat Nabi. Oleh karena itu, semua makhluk Allah adalah sahabat kita.

Di bulan suci Ramadan ini, Prof Nasaruddin Umar mengajak senantiasa menjaga tali silaturahmi kita dengan sesama makhluk Allah SWT.

Saksikan detikKultum bersama Prof Nasaruddin Umar dengan tema "Kontemplasi Ramadan" setiap hari jam 20.30 WIB selama bulan Ramadan hanya di detikcom!