Video beredar di media sosial, bahwa Universitas Indonesia (UI) mencoret banyak SMA top di jalur penerimaan Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar (PPKB) 2025. Tahun ini tak ada pemeringkatan indeks sekolah demi pemerataan.
Pada seleksi tahun 2024 lalu, sekolah-sekolah favorit tersebut tercatat berhasil mengantarkan banyak siswanya diterima di UI lewat jalur yang sama. Namun tahun ini, ada SMA favorit yang tak satu pun muridnya diterima di jalur PPKB 2025.
Video beredar di media sosial itu menarasikan bahwa UI mencoret lulusan SMA-SMA top di Jakarta karena tahun sebelumnya banyak siswa yang telah dinyatakan lolos PPKB, tapi kemudian memilih untuk tidak mendaftar ulang ke UI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menanggapi video yang beredar itu, Plh Direktur Humas, Media, Pemerintah, dan Internasional Emir Chairullah, PhD membantah adanya blacklist lulusan SMA tertentu. Hal ini karena sudah tak ada lagi indeks sekolah atau pemeringkatan sekolah.
"PPKB tahun ini agak berubah. Sebelumnya ada indeks sekolah, sekolah yang alumninya diterima di UI dan berprestasi baik dan kemudian itu akan meningkatkan indeks sekolah, saat (tahun) ini nggak," tutur Emir saat dimintai konfirmasi, Selasa (17/6/2025).
Indeks Sekolah Dihapus, Keketatan Meningkat
Jadi, imbuhnya, semua calon siswa dari seluruh SMA di Indonesia, nilainya dianggap sama, tanpa ada faktor reputasi sekolah.
"Jadi nggak lagi karena sekolah favorit Jakarta dia nilainya yang lebih baik, lebih tinggi timbang sekolah berkualitas baik di luar Jawa atau di Jawa, udah nggak ada lagi. Nah jadi hitungannya setiap siapapun yang lulusan terbaik, prestasi terbaik, dari SMA di manapun di Indonesia bisa daftar dan berpeluang lolos di PPKB," urai dia.
Emir menyampaikan keketatan jumlah pendaftar dan diterima di jalur PPKB UI 2025.
- PPKB Sarjana:
130.092 pendaftar - 982 diterima
- PPKB Vokasi
2.549 pendaftar - 615 diterima
"Oh iya, tujuannya agar terjadi pemerataan penerimaan mahasiswa baru dari wilayah lain di Indonesia," tegasnya.
PPKB UI merupakan jalur seleksi calon mahasiswa baru lewat penelusuran dan penilaian prestasi akademik peserta. PPKB berlaku untuk calon mahasiswa sarjana maupun vokasi.
Sebelumnya para peserta PPKB UI telah melakukan pendaftaran yang dimulai 2 Juni 2025. Peserta mengunggah data diri, data sekolah, essay, bukti prestasi akademik dan alasan mereka memilih prodi di UI.
Bagi yang belum diterima jalur PPKB UI yang baru diumumkan kelulusannya Senin (16/6/2025) kemarin, Emir mengatakan masih ada jalur Seleksi Masuk Universitas Indonesia (SIMAK UI) yang pendaftarannya masih dibuka hingga 23 Juni 2025.
Masih ada kesempatan sepekan lagi untuk mendaftar mencoba peluang masuk UI, detikers!
(nwk/pal)