3 Kesalahan Umum saat Menulis Personal Statement untuk Kuliah di LN, Kamu Pernah?

ADVERTISEMENT

3 Kesalahan Umum saat Menulis Personal Statement untuk Kuliah di LN, Kamu Pernah?

Nikita Rosa - detikEdu
Selasa, 27 Feb 2024 17:30 WIB
Ilustrasi menulis LPJ.
3 Kesalahan Umum saat Menulis Personal Statement. (Foto: Christin Hume/Unsplash)
Jakarta -

Personal statement merupakan salah satu syarat dalam mengikuti beasiswa atau mendaftar kuliah. Namun, ada tiga kesalahan umum yang sering dilakukan saat menulis personal statement.

Personal statement sendiri memiliki bobot penilaian yang cukup tinggi di beberapa kampus. Oleh karena itu, menyusun personal statement tidak bisa sembarangan.

Beasiswa LPDP lewat Instagram resminya @lpdp_ri, mengungkapkan tiga kesalahan umum yang kerap ditemukan saat menulis personal statement. Apa saja? Simak berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

3 Kesalahan Umum saat Menulis Personal Statement Kuliah LN

1. Tidak Menjadi Diri Sendiri

Pihak kampus ingin melihat sisi jujur dari pelamar. Oleh karena itu, jangan menuliskan personal statement yang cenderung dilebih-lebihkan semata agar dilirik kampus.

Jadi demonstrasikan kemampuanmu dalam menganalisis diri, bagaimana kamu bertumbuh, dan wawasan kamu dalam isu tertentu.

ADVERTISEMENT

2. Terlalu Umum

Personal statement yang kamu kirimkan akan berhadapan dengan ratusan bahkan ribuan esai pelamar lainnya. Pastikan esaimu bisa "stand out".

Kuncingnya adalah jangan menulis terlalu umum. Tuliskan hal-hal yang detail dan personal agar pihak kampus merasakan dan mengingat siapa kamu.

Agar personal statement lebih mendalam, rangkumlah keunggulan diri, sekaligus jawab pertanyaan yang diminta kampus.

3. Penulisan yang Kurang Efektif

Esai bukan application form, bukan pula resume. Esai perlu disusun seefektif mungkin tanpa ada pengulangan informasi.

Selain perlu struktur, esai yang efektif juga harus menjawab pertanyaan atau format tertentu yang diminta pihak kampus. Misalnya jumlah kata, spasi, atau hal teknis lainnya.

Perhatikan juga penggunaan bahasa dalam menulis. Jangan sampai keinginan untuk menyentuh sisi personal justru membuat gaya bahasamu menjadi terlalu informal.

Demikian tiga kesalahan umum saat menulis personal statement kuliah di luar negeri. Apa kamu pernah mengalaminya, detikers?




(nir/nwy)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads