Komisi X Ajak Anak Indonesia untuk Tidak Takut Matematika Jika Ingin Sukses

ADVERTISEMENT

Komisi X Ajak Anak Indonesia untuk Tidak Takut Matematika Jika Ingin Sukses

Devita Savitri - detikEdu
Selasa, 19 Agu 2025 11:00 WIB
Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian
Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian. Foto: Adrial Akbar/detikcom
Jakarta -

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian mengajak agar anak-anak Indonesia tidak takut pada matematika. Matematika menjadi bagian dari kemampuan numerasi yang disebut Hetifah menjadi salah satu faktor kesuksesan.

"Anak-anakku kalau nanti menguasai numerasi pasti akan jadi anak yang sukses. Mau sukses? Nah oleh sebab itu jangan takut kepada matematika dan juga kegiatan lainnya," kata Hetifah dalam acara Peluncuran Gerakan Numerasi Nasional di SDN 04 Meruya Selatan, Jakarta Barat, Selasa (19/8/2025).

Nilai PISA Indonesia Masih Rendah

Hetifah pada kesempatan itu menyinggung kemampuan Programme for International Student Assessment (PISA) anak-anak Indonesia masih dalam kategori rendah. Untuk itu, ia mengapresiasi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dalam menginisiasi peningkatan kemampuan PISA ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PISA kemampuan numerasi kita kok sepertinya masih harus dikejar nih, ditingkatkan. Jadi Prof Nunuk terima kasih tadi dengan program-programnya. Jadi apa yang akan diluncurkan hari ini sangat penting sekali," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Ia menekankan numerasi bukan sekedar hitung-hitungan, tetapi juga akan berguna dalam kehidupan sehari-hari. Kemampuan numerasi mengasah anak untuk berpikir runut dengan berbagai perhitungan.

"Kan numerasi itu bukan cuma hitung-hitungan di kelas ya anak-anakku semuanya, tapi sehari-hari coba bayangkan apakah ada kegiatan kita yang tidak menggunakan hitung-hitungan? Kalau anak-anakku belanja, pasti harus dihitung ya. Kalau tadi anak-anakku misalnya mau senam berapa menit dihitung," urai Hetifah.

"Jadi kalau kita menguasai numerasi kita berpikirnya bisa runut, berpikirnya baik dengan logika ya semuanya serba teratur penuh perhitungan," sambungnya.

Menurut Hetifah, kehidupan masa kini mengharuskan manusia terbiasa dengan data. Oleh karena itu, ketakutan anak Indonesia pada angka harus segera dihapuskan.

"Ini udah eranya dimana kita mengambil keputusan apapun dalam kehidupan kita sehari-hari harus terbiasa analitis dan memanfaatkan informasi data-data tentu kalau anak-anak itu masih ada stigma, khawatir, takut melihat angka itu yang harus dihilangkan," bebernya.

Ketua Komisi X itu memahami meningkatkan skor PISA Indonesia bukanlah hal yang mudah. Bukan hanya sebuah program, peningkatan PISA harus menjadi gerakan yang dibiasakan.

"Ini bukan tugas yang mudah bagi Pak Menteri khususnya, karena ini harus menjadi gerakan, bukan program biasa ini harus betul-betul disupport oleh berbagai pihak terutama juga guru-guru dan tentunya orang tua," tegasnya.

Setelah terbiasa, ia yakin skor PISA Indonesia bisa meningkat dan anak-anak Indonesia tak lagi takut kepada angka serta matematika.

"Kami di Komisi X tentunya sangat mendukung gerakan ini dan ingin itu mensosialisasikan sehingga setiap anak Indonesia saat ini akan terbiasa berpikir kritis dan analitis dan tidak takut lagi kepada angka, itu intinya," tandasnya.




(det/nah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads