Guru di Daerah Minta Tunjangan Ditransfer Langsung Per Bulan

ADVERTISEMENT

Guru di Daerah Minta Tunjangan Ditransfer Langsung Per Bulan

Devita Savitri - detikEdu
Jumat, 13 Jun 2025 18:30 WIB
Guru-guru di Purbalingga minta tunjangan profesi guru (TPG) ditransfer per bulan.
Guru-guru di Purbalingga minta tunjangan profesi guru (TPG) ditransfer per bulan. Foto: (Devita Savitri/detikcom)
Jakarta -

Purbalingga - Guru-guru di daerah Purbalingga Jawa Tengah (Jateng) minta agar tunjangan profesi guru (TPG) bisa ditransfer langsung setiap bulan. Hal ini dinilai akan lebih bisa dimanfaatkan dibanding transfer per tiga bulan.

"Transfer langsung (TPG) ke rekening guru harapannya setiap bulan, jadi tidak per 3 bulan, tapi bisa masuk setiap bulan," kata Kepala Sekolah sekaligus guru SDN 1 Pagerandong Hastin Widiyanti dalam acara Press Tour Kemendikdasmen, di SMPN 1 Purbalingga Jateng, Jumat (13/6/2025).

Hal serupa juga disampaikan guru SMP Negeri 1 Purbalingga Kusman Supriyatno dan Yohana Kristianti. Kusman menyebut banyak guru di sekolahnya berharap pencairan bisa dilakukan per bulan, karena ada berbagai alasan termasuk kebutuhan hidup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memang tidak bisa dipungkiri bila TPG cair setiap tiga bulan nominal tunjangan yang didapatkan besar. Namun, kebutuhan kehidupan yang dihadapi guru selama tiga bulan juga tidak kalah besarnya.

"Harapannya pencairannya per bulan. Jadi itu mungkin lebih besar keuntungannya (karena) menunggunya tidak terlalu lama," tutur Kusman.

ADVERTISEMENT

"Apapun yang terjadi, kami mendukung sekai program pemerintah apalagi ini sangat penting sekali bagi teman-teman guru yang mengharapkan kecepatan waktu dalam pencairan," sambungnya.

Menyambung Kusman, Yohana menyebut pencairan TPG setiap 3 bulan sekali bisa menyebabkan kecemburuan sosial pada profesi lain. Ia mencontohkan guru dari Kementerian Agama (Kemenag).

"Kalau Kemenag itu sudah langsung per bulan (TPG ditransfer), jadi sunyi dan sepi dari Kemenag, tapi begitu guru yang terima bludak sertifikasi sekian pasti menjadi perhatian dari pihak lain," ungkap Yohana.

Beri Apresiasi TPG di Transfer Langsung

Meski hingga saat ini TPG masih ditransfer per tiga bulan sekali, para guru mengapresiasi perubahan yang dicanangkan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) ini. Hestin menyebut tunjangan cair lebih cepat dan prosedurnya lebih mudah.

"Dulu kita menerima TPG itu di bulan April, sekarang lebih cepat beberapa minggu karena (kemarin) di bulan Maret. Selain lebih cepat, kami merasakan sisi prosedurnya lebih mudah," jelasnya.

Selaras dengan Hestin, guru SMP Negeri 5 Purbalingga Rina Eka Yuliyanti merasakan hal yang sama. Rina menceritakan bila ini kali pertama ia menerima TPG.

Meski begitu, ia kerap kali mendengar cerita dari rekan-rekan yang lain bila proses pencairan TPG kini lebih mudah. Para guru cukup buka laman Info GTK dan melakukan konfirmasi rekening.

"Kita cuma buka Info GTK terus konfirmasi rekening, 'apakah itu rekening Anda', (lalu konfirmasi) 'iya'. Tapi dulu bukan seperti itu ya, ada proses lain. Jadi saya rasakan mungkin lebih mudah juga, karena semuanya sekarang apa-apa ada di Info GTK," beber Rina.

Pencairan TPG yang lebih cepat dan tepat menjadi manfaat yang paling dirasakan para guru. Kusman bercerita bila dahulu seringkali guru daerah menjadi penerima TPG paling akhir.

"Ketepatan waktu tersebut mengingatkan saya karena sering kalau pencairan TPG dulu itu sering ejek-ejekan dengan teman-teman bimtek (bimbingan teknis), teman-teman workshop lain kabupaten. Terutama kalau dari sini (Purbalingga) lebih telat dari kabupaten lain. Itu sering sekali," ungkapnya.

Kini cerita itu menjadi kenangan lucu bagi Kusman dan kini ia bersyukur bila tunjangan bisa cair langsung di rekeningnya tanpa harus menunggu lama. Dengan demikian, dana tersebut bisa langsung dimanfaatkan.




(det/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads