Institut Kesenian Jakarta (IKJ) berencana membuka prodi vokasi baru D3 Fotografi dan D3 Seni Lukis. Lulusan disiapkan masuk industri.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan IKJ Dr Citra Smara Dewi SSn MSi mengatakan prodi D3 Seni Lukis terutama diarahkan pada mural.
"Berdasarkan tracer study, penelusuran alumni, itu banyak sekali alumni-alumni Seni Rupa itu yang memilih profesi sebagai artis mural," kata Citra pada detikEdu di sela Dies Natalis IKJ ke-55 di Auditorium IKJ, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (26/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
IKJ Siapkan Prodi-Prodi Vokasi
Ia menambahkan, sejumlah prodi vokasi baru juga sedang digodok dalam upaya menghidupkan kembali prodi vokasi di IKJ. Prodi-prodi ini rencananya disiapkan untuk menjawab kebutuhan pasar dan industri akan kompetensi dari lulusan vokasi.
"Jadi kuliahnya tidak begitu lama dan lebih menjurus kepada keterampilan tertentu. Ini baru kita bicarakan sebagai program pada tahun ajaran ini, memang masih dalam tahap proses. Mudah-mudahan nanti akan banyak prodi yang akan kita buka di vokasi," ucapnya.
Citra mengatakan, prodi-prodi vokasi juga dapat dipilih untuk kuliah dengan beasiswa. Saat ini, IKJ menyediakan beasiswa putra-putri maestro sebagai upaya meneruskan ilmu dan praktik kesenian bagi anak pelaku seni, di samping beasiswa anak dosen dan tenaga kependidikan (tendik).
RPL IKJ
Sementara itu, bagi seniman yang telah berkarya, IKJ tahun ini membuka penerimaan mahasiswa baru melalui program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Pendaftaran sedang dibuka sampai 25 Juli 2025.
Rektor IKJ Prof Dr M Syamsul Maarif mengatakan RPL IKJ terdiri atas skema transfer SKS dari perguruan tinggi lain dan skema perolehan. Pada skema perolehan, karya seniman dihargai kampus sebagai hasil pembelajaran lampau.
"Karyanya diakui di masyarakat, di industri. Masyarakat mengapresiasi itu, jadi kampus mengapresiasi karya dia," ucapnya.
Para pendaftar RPL IKJ akan menjalani asesmen untuk pengakuan hasil pembelajaran sebelumnya sesuai mata kuliah di prodi tujuan masing-masing.
Prodi yang dipilih wajib linier dengan karya-karyanya yang dinilai. Hasil asesmen juga akan menentukan mata kuliah yang masih harus diambil di kampus.
"Ada assessment. Misalnya dia untuk S1, cukup satu semester, atau cukup dua semester, nggak usah (mata kuliah) ini," terangnya.
Pengakuan karya, selain mata kuliah yang pernah ditempuh, memungkinkan lulusan RPL mengambil peluang pendidikan tinggi jenjang selanjutnya dengan beasiswa, misalnya seperti beasiswa LPDP.
"Dia lulus dulu, dapet ijazah dulu S1, baru deh, bisa nyoba di mana-mana, mau di Indonesia di luar, dia bisa diakui (secara akademik)," ucapnya.
Selaras, Citra mengatakan RPL IKJ bisa diikuti seniman otodidak sekalipun, dengan catatan sudah berkarya. Sutradara, penari, dan koreografer, juga termasuk di antaranya.
"Misalnya dia gak sempat sekolah tapi dia pernah bikin pertunjukan maestro, pernah bikin pameran internasional. Nah itu kategori yang bisa dikonversikan dengan mata kuliah sebelumnya," ucapnya.
Sejumlah prodi yang dibuka di jalur RPL IKJ yaitu Televisi dan Film (D3 TVF), S1 TVF (khusus transfer SKS), Seni Teater (khusus transfer SKS), Etnomusikologi, Desain Interior (khusus transfer SKS), Desain Komunikasi Visual, Desain Produk, Kriya Seni, dan Seni Rupa Murni. Selengkapnya tentang penerimaan mahasiswa baru IKJ bisa diakses di https://pmb.ikj.ac.id/daftar-informasi.
(twu/nah)