6 Kampus Terkemuka di AS Ini Tawarkan Studi Islam, Tertarik Daftar?

ADVERTISEMENT

6 Kampus Terkemuka di AS Ini Tawarkan Studi Islam, Tertarik Daftar?

Nur Wasilatus Sholeha - detikEdu
Senin, 01 Apr 2024 12:00 WIB
Harvard University / Universitas
Kampus Harvard University di AS yang membuka studi Islam Foto: Dok. Harvard University
Jakarta -

Tak hanya di negara mayoritas Islam, ternyata terdapat beberapa kampus di Amerika Serikat yang menawarkan studi Islam. Studi Islam tersebut bahkan ditawarkan kampus-kampus top seperti Harvard University, Yale University, dan lainnya.

Kampus-kampus tersebut menawarkan gelar sarjana, magister, dan doktor untuk studi Islam. Sejumlah yang dibuka adalah program studi Islam, Timur Tengah dan Islam, serta Islam dan Arab.

Nah berikut 6 kampus di Amerika Serikat yang menawarkan studi Islam yaitu:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. New York University (NYU)

New York University merupakan salah satu kampus di Amerika Serikat yang menawarkan program studi mengenai Islam. Studi tentang Timur Tengah dan Islam di kampus ini punya sejarah panjang bahkan mungkin dimulai sejak berdirinya NYU pada 1831.

Universitas ini membuka program studi Timur Tengah dan Islam untuk gelar sarjana hingga jenjang doktoral.

ADVERTISEMENT

New York University (NYU) adalah kampus bergengsi dengan menempati rangking ke-38 sebagai universitas terbaik dunia saat ini versi QS World University Rankings 2024. Jika detikers ingin berkuliah sarjana atau melanjutkan studi doktor, maka bisa banget berkuliah disini!

2. University of California, Riverside

Kampus ini membuka program studi Timur Tengah dan Islam untuk gelar sarjana, dimana program studi ini dirancang untuk memahami tentang sejarah, politik, dan budaya Timur Tengah serta masyarakat Islam

3. Harvard University

Dikutip dari laman Harvard University, sejak tahun 1648, presiden pertama Harvard, Henry Dunster yang juga seorang Orientalis mencari buku-buku berbahasa Arab dari Eropa untuk koleksi Harvard

Menurut sejarawan Harvard Samuel Eliot Morison, Henry Dunster dan penerusnya Charles Chauncy mempelajari dan mengajar tidak hanya bahasa Ibrani, tetapi juga bahasa Aram, Arab, dan Ethiopia.

Hanya saja baru pada masa Chauncy sekitar 1654-1672, pengajaran bahasa Arab turut ditambahkan dalam bahasa Semit seperti dikutip dari artikel berjudul "Semitic Studies in American Colleges" bertahun 1896.

Instruksi menambahkan bahasa Arab tersebut diperkirakan berasal dari sang presiden Chauncy yang pernah belajar bahasa Arab di University of Cambridge, Inggris. Setelah masa Chauncy, kuliah bahasa Arab hanya kadang-kadang saja diajarkan sebagai tambahan untuk kelas bahasa Ibrani.

Adapun studi sejarah Islam mulai diajarkan setelah Crawford H. Toy seorang profesor yang mempelajari teologi dan bahasa Semit di Berlin bergabung di Harvard Divinity School. Awalnya, ia hanya mengajar bahasa Ibrani Perjanjian Lama dan menawarkan bahasa Arab sebagai pilihan.

Pada 1889, Toy kemudian memasukkan "Sejarah Kekhalifahan Spanyol" yang kemudian menjadi mata kuliah tentang sejarah Islam pertama yang diajarkan di Harvard.

Tahun-tahun berikutnya ia menambahkan mata kuliah "Sejarah Politik dan Sastra Kekhalifahan Baghdad" dan menyisipkan berbagai topik lain seperti Perang Salib dari sumber-sumber Islam, Al-Qur'an, dan lain-lain.

Beberapa dekade kemudian tepatnya tahun 1954, Harvard University mendirikan Pusat Studi Timur Tengah (CMES). Tujuan sebenarnya adalah untuk "melawan ancaman Soviet di Timur Tengah".

Hingga akhirnya pada tahun 2005, Pangeran Alwaleed bin Talal Bin Abdulaziz Alsaud menjanjikan hibah USD 20 juta kepada Harvard untuk pendirian program studi Islam di seluruh universitas yang bersifat interdisipliner dan global.

4. University of Chicago

University of Chicago membuka program studi Islam untuk gelar doktor, dan program studi Timur Tengah untuk gelar sarjana dan magister.

Untuk detikers yang mengambil studi Islam, terdapat pengenalan dan spesialisasi islam melalui berbagai ekspresi yaitu dari sastra, sosial, dan politik melalui berbagai metode seperti kritik sastra, hermeneutika, sejarah, sosiologi, dan antropologi.

Adapun konsentrasi bidang pada studi ini yaitu Al-Qur'an, sastra sufi, filsafat Islam, hukum, dan teologi islam.

5. University of Michigan

University of Michigan terletak di Amerika Serikat dan membuka program studi Islam dari departemen Studi Timur Tengah.

Jika detikers mengambil jurusan dan universitas ini, maka kamu berkesempatan memahami secara mendalam tentang peran agama Islam dalam politik dan budaya masyarakat Timur Tengah, Afrika Utara, dan Eurasia.

6. Yale University

Yale University merupakan salah satu kampus bergengsi yang berada di Amerika Serikat, kampus tersebut membuka program studi Islam untuk gelar doktor yang dikhususkan untuk penelitian komprehensif tentang agama Islam.

Mahasiswa diharapkan mengembangkan pengetahuan komprehensif tentang sejarah Islam dan pemikiran agama.




(pal/pal)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads