Berhasil menjalani Program Indonesian International Student Mobility Awards atau IISMA besutan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Syifaa Khoirunnisaa mahasiwi asal Universitas Negeri Surabaya (Unesa) bagikan segudang cerita.
Ia diketahui berhasil menembus program IISMA dan belajar di Palacky University Olomouc, Ceko. Tentu saja banyak pengalaman yang didapatkan oleh mahasiswa S1 prodi Sastra Inggris itu.
Berangkat ke Ceko pertengahan tahun 2022, Syifaa mengaku tertarik dengan atmosfer pendidikan di sana. Ketika belajar, Syifaa diharuskan menuliskan ekspektasi atau hal-hal yang ingin dipelajari setiap memulai pembelajaran. Strategi itu membuat Syifaa merasa mendapatkan hal yang diinginkan sehingga pembelajaran yang diikuti tidak sia-sia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya menyelesaikan program IISMA, di tengah kesibukannya ia juga menantang diri untuk menyelesaikan skripsi. Yuk simak cerita Syifaa!
Menyelesaikan Skripsi Kala Program IISMA
Dikutip melalui laman Unesa, sebelum berangkat ke Ceko Syifaa mengaku dirinya telah bertekad untuk belajar sekaligus menyelesaikan tugas akhirnya. Diketahui skripsi Syifaa berjudul "A Multimodal Discourse Analysis of Indonesian Beauty Product Advertisement Featuring Korean Celebrity on Instagram Post".
Dengan kegiatan yang padat, ia harus pandai mengatur waktu antara istirahat, belajar, dan mengerjakan skripsinya. Terlebih ia menemui tantangan lain lantaran naskah skripsi tersebut harus dikonsultasikan secara daring dengan pembimbingnya yang juga sedang berada di luar negeri. Untuk itu, ia menggunakan strategi dengan mengirimkan naskah skripsi miliknya.
"Biasanya saya mengirim skripsi, kalau ada revisi saya perbaiki. Kalau saya bingung atau ada bagian yang tidak saya pahami, barulah ada konsultasi tatap muka virtual. Gak terlalu sering, paling sekitar satu kali dalam dua minggu selama proses revisian," ucapnya.
Melalui skripsinya, Syifaa menganalisis iklan produk kecantikan Indonesia yang menggunakan seleb Korea sebagai modelnya. Iklan itu dianalisis menggunakan wacana multimodal.
Wacana multimodal diketahui proses studi yang mengkaji teks, gambar, warna, simbol, dan sumber semiotik lainnya yang mempresentasikan sebuah warna.
Studi ini dianggap Syifaa penting lantaran kini banyak produk kecantikan di Indonesia yang memang memasarkan produknya menggunakan selebritas Korea. Syifaa percaya semua aspek yang terpancar dari iklan itu saling berhubungan dan membentuk makna tertentu.
Usaha keras Syifaa dalam menjalani masa akhir studinya tak sia-sia. Ia berhasil menuntaskan skripsinya dan membawa oleh-oleh yang berharga yaitu skripsi dan pengalaman belajar di Negeri Seribu Kastil.
Kini Syifaa dikabarkan sudah melalui sidang skripsi dan dinyatakan lulus beberapa waktu yang lalu.
Tips Lolos Program IISMA
Terkait program IISMA ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar bisa lolos dan mendapat pengalaman yang luar biasa.
Pertama, tentukan tujuan dan target kampus terlebih dahulu. Langkah ini perlu direncanakan sejak semester awal.
Kedua, asah kemampuan bahasa Inggris sehingga bisa mendapatkan skor bahasa yang disyaratkan.
Ketiga, tulislah esai yang bermutu. Langkah ini bisa dilatih secara berkala dan jangan malu untuk meminta dosen atau alumni IISMA untuk melakukan reviu esai.
Keempat, asah kemampuan komunikasi sehingga ketika tahap wawancara tidak kaget.
Kelima, percaya diri dan pantang menyerah.
"Kalau kiat selesai skripsi sambil belajar di luar negeri itu ada pada komitmen, kedisiplinan, manajemen waktu, komunikasi yang baik dengan membimbing, tekad dan harus punya target," tutup perempuan yang berencana melanjutkan pendidikan S2 di luar negeri itu.
Nah bagaimana detikers, ingin coba ikuti jejak Syifaa?
(nwk/nwk)