Situs Send The Song kini ramai digunakan untuk mengirimkan pesan anonim lewat musik. Di balik situs tersebut, ternyata penggagasnya adalah anak muda tanah air yakni Muhammad Razan Fawwaz.
Pria yang kerap disapa Rezan ini adalah lulusan Departemen Informatika FMIPA Universitas Syiah Kuala (USK). Platform Send The Song sendiri awalnya Rezan buat untuk mengisi waktu akhir pekan.
"Ide untuk membuat Send The Song muncul secara spontan, sebagai solusi untuk mengekspresikan perasaan atau pesan kepada seseorang tanpa kontak langsung," katanya, dilansir dari laman USK, Jumat (15/11/2024) ditulis Senin (18/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampaikan Pesan Lewat Lagu secara Lebih Personal
Motivasi Rezan membuat aplikasi ini adalah untuk memudahkan orang-orang yang kesulitan mengungkapkan perasaan secara terbuka. Tagline dari Send The Song sendiri adalah "a bunch of the untold words, sent through the song".
Lewat platform ini, pengguna bisa menambahkan lagu sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan. Begitu pun bagi penerima pesan, mereka jadi mendapatkan pengalaman unik saat mencari nama mereka sendiri.
Platform ini menjadi viral setelah seseorang memperkenalkannya di TikTok dan X. Bahkan penggunanya sudah mencakup dari berbagai negeri.
Kini, sudah ada sebanyak 8 juta pengunjung situs Send The Song. Sebanyak 6 juta di antaranya merupakan pengunjung unik.
Raih 80 Juta Tampilan Halaman dalam 3 Hari
Situs karya Rezan ini juga pernah mendapat tampilan halaman dari pengguna hingga 80,01 juta dalam waktu tiga hari saja. Adapun waktu muat rata-rata situs mencapai 21,21%.
Meski sukses dikunjungi pengguna dari berbagai negara, Rezan bercerita bahwa ia sempat mengalami kendala. Send The Song pernah mengalami server down.
Namun, beruntung ada komunitas di media sosial yang membantu Rezan membereskan kendala. Bahkan, ada pihak yang membantu memperbaiki arsitektur platform secara sukarela yakni Rubi seorang kreator lokal.co.
Rezan juga dibantu oleh Gilang Januar pemilik Solopreneur Club dalam hal pengembangan situsnya. Seorang ahli di bidang teknologi lainnya yakni Hanif Azhary pun turut membantu Rezan dalam setup server.
"Tanpa dukungan dari ketiga individu ini, Send The Song mungkin tidak akan berkembang secepat ini. Rasa terima kasih Razan kepada mereka sangat besar, dan mereka telah menjadi bagian penting dalam kesuksesan platform yang kini telah mendunia," ungkap Rezan.
Atas karya alumninya yang populer tersebut, Dekan FMIPA USK, Prof Dr Taufik Fuadi Abidin S Si M Tech memberikan apresiasinya kepada Rezan. Ia optimis anak bangsa bisa merancang teknologi mendunia lainnya.
"Kreativitas luar biasa dari alumni Informatika FMIPA-USK seperti Razan, membuktikan bahwa anak bangsa mampu menciptakan karya yang diakui dunia," ujarnya.
(cyu/nwk)