Pakar Unesa Buat Aplikasi Kurangi Stres Berbasis AI, Bisa Nulis Jurnal-Konseling

ADVERTISEMENT

Pakar Unesa Buat Aplikasi Kurangi Stres Berbasis AI, Bisa Nulis Jurnal-Konseling

Devita Savitri - detikEdu
Minggu, 28 Jan 2024 10:00 WIB
Pakar di FIP buat aplikasi untuk mengurangi stres pada siswa dengan berbagai fitur.
Pakar di FIP buat aplikasi untuk mengurangi stres pada siswa dengan berbagai fitur. Foto: dok. Universitas Negeri Surabaya
Jakarta -

Kesehatan mental menjadi isu yang terus digaungkan seluruh pihak. Karena setiap waktunya, angka kasus depresi di dunia kian mengkhawatirkan.

World Population Review menemukan sekitar 9.162.886 kasus depresi di Indonesia pada tahun 2023 dengan prevalensi 3,7 persen. Akibat jangka panjang depresi sangat mengerikan dan menimbulkan kasus lainnya seperti bunuh diri, bullying, hingga kekerasan seksual.

Oleh karena, hal ini harus menjadi perhatian bersama menurut guru besar Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Prof Dr Nursalim MSi. Untuk menindaklanjutinya, Nursalim bersama dua rekannya membuat layanan berbasis aplikasi untuk mengurangi stres dan meningkatkan resiliensi siswa/remaja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aplikasi tersebut bernama MBSA-CR 8+ yang bisa digunakan secara gratis oleh siswa dan masyarakat umum yang membutuhkannya. Tidak sendiri, para pakar FIP ini bekerja sama dengan dunia usaha dan industri (DUDI) CV Anmamedia Indonesia.

Pengguna bisa melakukan self care meditasi, journaling, hingga scan stres dengan Artificial Intelligence (AI). Tak hanya itu pengguna juga bisa melakukan janji untuk melakukan konseling secara daring dengan konselor-psikolog.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Nursalim menjelaskan sasaran utama dari aplikasi ini adalah siswa remaja baik pelajar SMP atau SMA. Pada usia ini, remaja dinilai rentan stres sehingga resiliensinya perlu ditingkatkan untuk mendukung Indonesia Emas 2045.

"Aplikasi yang kami rancang ini bisa untuk terapi dan konsultasi terkait apapun permasalahan yang dihadapi siswa tentu dengan prinsip privasi yang tetap harus dijunjung tinggi. Intinya untuk kebutuhan terapis dan psikolog layanannya gratis," ucap Nursalim dikutip dari rilis di laman resmi Unesa, Jumat (26/1/2024).

4 Fitur Utama MBSA CR8+

Salah satu anggota tim pakar, Wulan Patria Saroinsong menjelaskan ada empat fitur utama dari aplikasi gagasannya, yakni:

1. Daily monitoring

Fitur ini bisa mengecek level mood pengguna, menulis jurnal harian, hingga mengecek kondisi stres siswa.

2. My big journal

Fitur my big journal bisa digunakan pengguna untuk merefleksi diri melalui penulisan dengan menjelaskan rasa syukur apa yang dialami mereka pada hari itu. Nantinya akan ada refleksi rasa syukur hingga ruang khusus dengan metode self talk dan deep breathing.

3. Reflection

Fitur ketiga membuat pengguna bisa menuliskan tujuan hidupnya. Nantinya dijelaskan apakah kekuatan yang dimiliki oleh siswa untuk menemukan perubahan di hidupnya.

Wulan menjelaskan, setidaknya siswa akan menemukan 5 kelebihan yang mungkin saja tidak terpikirkan selama ini. Perubahan pola pikir dan perilaku siswa nantinya juga kan dievaluasi secara berkelanjutan.

"Kadang stres itu juga disebabkan karena kita merasa tidak berguna tidak bisa apa-apa, padahal kelebihan kita banyak di dalam diri kita sendiri," beber Wulan.

4. Scanning

Terakhir adalah fitur yang menggunakan AI, di mana pengguna bisa mendeteksi mood atau tingkat stres dari ekspresi wajah.

Selain keempat fitur utama ini, aplikasi dengan slogan "Find Happiness Within Yourself" ini juga menyediakan fitur membuat janji konseling online dengan konselor-psikolog terbaik Unesa hingga fitur tambahan seperti berita dan evaluasi.

Kini MBSA CR8+ sudah bisa diunggah di PlayStore dan AppStore, apakah detikers ingin mencobanya?




(det/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads