Cerita Mahasiswa Palestina di Unair: Belum Dapat Kabar, Rumah Sudah Dibom

ADVERTISEMENT

Cerita Mahasiswa Palestina di Unair: Belum Dapat Kabar, Rumah Sudah Dibom

Devita Savitri - detikEdu
Jumat, 17 Nov 2023 17:00 WIB
Lima mahasiswa Unair asal Palestina terima beasiswa dari pihak kampus
Foto: dok. Universitas Airlangga
Jakarta -

Universitas Airlangga (Unair) berikan beasiswa kepada lima mahasiswa yang berasal dari Palestina. Beasiswa yang diberikan berupa bantuan biaya hidup sebesar Rp 5 juta serta biaya kuliah sesuai dengan program studi masing-masing mahasiswa.

Salah satu penerima beasiswa, Amina Alzaanin yang merupakan mahasiswa S3 Ilmu Ekonomi Unair menceritakan keadaan di tanah air tercintanya.

Amina panggilan akrabnya mengaku belum mengetahui kondisi terkini terkait keluarganya selama 15 hari terakhir. Meski begitu, satu hal yang sudah pasti adalah rumahnya sudah rata dengan tanah karena bom yang menyerang Gaza sejak pertempuran pecah di 7 Oktober 2023 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belum ada komunikasi, selama 15 hari ini belum ada kabar apapun. Kalau rumah saya sudah dibom, sudah hancur. Jadi kondisi saat ini merupakan perang yang besar," ucap Amina dikutip dari rilis di laman resmi Unair, Jumat (17/11/2023).

Meski khawatir dan jauh dari keluarga tercintanya, Amina merasa sangat terbantu dengan dukungan yang diberikan terutama beasiswa. Ia bertekad untuk terus semangat dan melanjutkan studinya.

ADVERTISEMENT

"Terima kasih banyak karena kita semua di sini mengetahui bagaimana kondisi saat ini di Gaza, kita tidak bisa komunikasi sama keluarga kita. Akan tetapi, Universitas Airlangga membuat kita merasa tidak sendiri di sini dan terus semangat untuk melanjutkan kuliah," ujar Amina.

Beasiswa hingga Lulus

Proses pemberian beasiswa diketahui berlangsung pada kegiatan Sidang Dies Natalis ke-69 Unair paa rabu (15/11/2023) lalu di Aula Garuda Mukti, Kampus MERR-C Unair, Surabaya.

Rektor Unair, Prof Mohammad Nasih SE MT AK membenarkan bila beberapa mahasiswa Palestina tidak bisa menghubungi keluarganya di sana. Dengan demikian, hal ini ikut berdampak pada biaya hidup yang seharusnya diterima mahasiswa.

Agar tak mengganggu proses belajar, Unair mengambil langkah memberikan dukungan moral dan materi berupa beasiswa untuk para mahasiswa untuk melanjutkan studi mereka. Diketahui, mahasiswa akan terus mendapatkan beasiswa hingga menyelesaikan studinya di Unair.

"Support dari kita sangat dibutuhkan untuk bisa menyelamatkan, paling tidak studi kawan-kawan mahasiswa yang berasal dari Palestina. Rencananya kita memberikan beasiswa sampai dengan selesainya studi yang bersangkutan," ujar Prof Nasih.

Terus semangat teman-teman mahasiswa Palestina di Unair!




(det/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads