Kendati sudah berkembang menjadi 34 provinsi, pendaftar AKI 2023 masih didominasi oleh peserta dari Pulau Jawa. Maria Darmaningsih selaku tim penilai mengaku jika tim menginginkan keberagaman dalam seleksi peserta. Tidak hanya dari Pulau Jawa saja, melainkan seluruh wilayah Indonesia.
"Juri-juri yang lain selalu diskusi kenapa kok yang terbanyak Jawa yang dapet itu kan. Kita juga ingin sebagai orang Indonesia ada dari Timur, dari semua. Tapi pada umumnya, pendaftar memang Jakarta, terus Jawa Barat, Jawa Tengah," jelas Maria dalam Pers Konferensi AKI 2023 di Gedung A, Komplek Kemendikbudristek, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023).
Pemerintah Daerah Diharapkan Bisa Ikut Aktif
Sebagai informasi, pendaftaran AKI bisa dilakukan secara mandiri, komunitas, atau pemerintah daerah. Setelah disampaikan oleh pemerintah daerah, pendaftar akan diseleksi sesuai dengan syarat kelayakan oleh tim penilai.
Ke depannya, Maria berharap agar pemerintah daerah giat mendorong komunitas untuk mendaftarkan pelaku budaya dalam gelaran AKI ini.
"Saya juga sebagai seorang seniman mengimbau supaya pemerintah daerah aktif dalam memanfaatkan komunitasnya," tutur Maria.
Pelestarian Kebudayaan Masih Belum Jadi Prioritas
Senada dengan Maria, Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid, juga mengatakan jika Kemdikbud sudah mensosialisasikan informasi mengenai AKI setiap tahunnya.
"Mungkin ya soal melestarikan kebudayaan ini belum menjadi prioritas sehingga betul-betul dikawal pelaksanaannya pada tahap anugerah ini," jelas Hilmar.
Kendati demikian, Hilmar mengatakan jika pemerintah daerah tengah meningkatkan kegiatan penetapan warisan dan cagar budaya. Ia berharap, pemerintah daerah juga bisa meningkatkan kesadaran dan keterlibatan usulan AKI tersebut.
"Tentu kita berharap selalu melibatkan pemda dalam prosesnya untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan dari temen-temen di pemda. Tapi usulannya biasanya datang dari komunitas melalui pemda. Jadi kerja sama ini yang kita harapkan semakin meningkat," pungkasnya.
Malam puncak Anugerah Kebudayaan Indonesia atau AKI 2023 sendiri akan diumumkan pada Jumat, 27 Oktober melalui siaran langsung di kanal Youtube Indonesiana.TV.
(nir/faz)