Prestasi Puisi Antar Lidya Dapat Beasiswa Indonesia Maju, Begini Ceritanya

ADVERTISEMENT

Prestasi Puisi Antar Lidya Dapat Beasiswa Indonesia Maju, Begini Ceritanya

Novia Aisyah - detikEdu
Selasa, 24 Okt 2023 12:00 WIB
Lidya, peraih BIM
Foto: Puspresnas Kemendikbudristek
Jakarta -

Prestasi ada beragam bentuknya. Seperti yang dimiliki oleh Lidya Herina Avisa ini misalnya.

Berbagai prestasi dalam bidang literasi, khususnya puisi, berhasil mengantarkan Lidya menjadi peraih Beasiswa Indonesia Maju (BIM). Dia kini belajar di prodi International Land and Water Management, Wageningen University and Research.

Aktif Mengikuti Perlombaan

Lidya adalah pelajar yang aktif mengikuti kompetisi mulai dari pidato bahasa Inggris hingga cipta puisi. Pujian dari gurunya dahulu membuatnya lebih percaya diri dan termotivasi untuk menciptakan puisi.

Prestasi demi prestasi dia torehkan, satu di antaranya adalah menjadi salah satu penulis buku antologi puisi "Menuju Puncak hari Baru". Lidya mengaku, saat menulis puisi selalu menyusun kata dengan penuh perasaan dan memakai pilihan kata yang tepat.

Meski berhasil menorehkan berbagai juara, Lidya mengaku bukanlah hal yang mudah baginya dalam merangkai bait-bait puisi dan menghadapi sengitnya perlombaan. Meski demikian, dia senantiasa mengingatkan diri sendiri bahwa dukungan serta doa kedua orang tua akan selalu melampaui kesulitan dan perasaan berat yang hinggap menghambat.

"Setiap kali aku mengalami kegagalan, akan aku jadikan sebagai api semangat untuk berjuang lebih keras lagi," kata dia, dikutip dari Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemdikbud.

Berawal dari Nonton YouTube Puspresnas

Lidya mulanya menonton siaran langsung sosialisasi pendaftaran BIM Program Persiapan Sarjana Luar Negeri Angkatan 2 dalam kanal YouTube Puspresnas. Berawal dari sana, dia pun bertekad untuk dapat menjadi salah satu penerimanya.

Merasa termotivasi, dia segala syarat dan prosedur dia persiapkan. Lidya pun berhasil lolos dan pada akhirnya mengikuti berbagai persiapan dan pembekalan BIM.

Pengalaman berkesan yang dialami Lidya ketika mengikuti pembekalan BIM adalah proyek sosial. Pada waktu itu dia dan kawan sekelompoknya merancang suatu kegiatan dengan tema "Berbagi Berkah" yang fokusnya adalah bidang kemanusiaan.

Proyek sosial ini dilakukan di Kampung Babakan Epek, Desa Sukamakmur, Bogor, Jawa Barat. Menurutnya, di desa ini ada banyak anak-anak yang tak melanjutkan pendidikan. Mayoritas anak muda di sana hanya lulusan SMP.

Perdalam Belajar Sejarah dan Budaya di Belanda

Mengenai prodi yang dipilihnya di Wageningen University & Research, Lidya mengaku memilihnya untuk memperdalam riset sejarah dan budaya.

"Jadi kombinasi social and technical aspects. Jurusanku belajar sejarah juga dan mengedepankan research di mana kita harus terbiasa dengan literasi," kata dia.

"Selain itu karena aku suka dengan budaya jadi subjek "international" land and water management tidak hanya belajar dari satu tempat saja, namun mengeksplorasi banyak tempat," lanjutnya.

Melanjutkan studi ke luar negeri juga merupakan mimpi orang tua Lidya yang kemudian terwujud.

"Aku juga berharap bisa ikut memperkenalkan budaya Indonesia di mancanegara," ungkapnya.

Berikut ini prestasi-prestasi yang pernah ditorehkan Lidya:

  1. Finalis terpilih penulis buku Antalogi Puisi Nulis Rasa (Nusa) Batch 2 tema "Toleransi" tingkat nasional tahun 2021
  2. Peraih medali perunggu Insight History Competition (IHC) tingkat nasional tahun 2021
  3. 100 Terbaik Dibukukan Antalogi Puisi Tema "Harapan" Insight Youth Education Festival tingkat nasional tahun 2021
  4. Peraih medali perak Students Smart Competition (SSC) oleh Olimpiade Indonesia dan Yacaranda Team UGM tingkat nasional rahun 2022
  5. Peraih medali perunggu Olimpiade Prominensa (Olimpiade Sains Pemuda Indonesia) tingkat nasional tahun 2022
  6. Peraih medali perak Indonesia School Competition (ISCO) Bidang Bahasa Inggris tingkat nasional tahun 2022
  7. Peraih medali perunggu Olimpiade Universitas Islam Sumatera Utara FKIP UISU SCIENCE COMPETITION (FUSC) tingkat nasional tahun 2022
  8. Peraih medali perunggu Olimpiade Sains Pelajar Nasional II (OSPN II) Bidang Geografi tingkat nasional tahun 2022.



(nah/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads