Mengutip laman UMJ, Riana yang merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP UMJ) beserta tiga tim merah putih lainnya berhasil merebut medali emas ke-18 untuk Indonesia dalam cabang olahraga (cabor) Kun Bokator dari nomor Women's Bare Hand Form Group. Kun Bokator adalah martial art atau seni bela diri asal Kamboja. Bersama tim merah putih lainnya, Riana memperoleh skor 8,5 dari tim lawan dengan skor 8,33.
Sementara itu, Yazid yang merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP UMJ) meraih medali perak dari cabang olahraga Kun Bokator nomor Men's Phkak Form Single. Skor yang Yazid peroleh yakni 8,67 poin urutan pertama dari tim lawan Kamboja, Laos sebanyak 8,50 dan 8,25.
Melansir laman Kemenpora, lewat raihan dari Riana dan Yazid, cabang olahraga Kun Bokator mengantongi sebanyak 12 medali untuk Indonesia dengan rincian 3 emas, 2 perak, dan 7 perunggu.
Adapun posisi Indonesia kini menduduki peringkat ketiga setelah tuan rumah Kamboja dan Thailand.
Total koleksi medali Indonesia sejak Yazid berhasil meraih perak adalah 20 medali emas, 15 perak, dan 34 perunggu. Dengan demikian, perwakilan Indonesia di ajang SEA Games telah mengumpulkan sebanyak 69 medali.
Pada ajang SEA Games ini, kontingen Indonesia masih berkesempatan untuk menambah kembali pundi-pundi medali di cabang-cabang olahraga lainnya yang berjumlah 26 cabor.
(nwk/nwk)