Ambisi Nadiem Bawa Superapp Edukasi Mendunia

ADVERTISEMENT

Laporan dari Amerika Serikat

Ambisi Nadiem Bawa Superapp Edukasi Mendunia

Meliyanti Setyorini - detikEdu
Selasa, 20 Sep 2022 18:30 WIB
Superapp edukasi yang membantu guru dalam proses pembelajaran
Superapp edukasi yang membantu guru dalam proses pembelajaran (Foto: dok. Kemdikbud)
Jakarta -

Melalui aplikasi Merdeka Mengajar, guru-guru di Indonesia telah menikmati superapp yang menjadi andalan saat mengajar. Rupanya Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim punya ambisi mengembangkan superapp ini agar dapat mendunia.

Aplikasi Merdeka Mengajar merupakan superapp edukasi yang dirancang Kemendikbudristek untuk membantu guru mengajar, mengembangkan kompetensi, dan berkarya lebih baik lagi.

"Saat mengembangkan aplikasi ini kami mendengarkan kebutuhan para guru dan kami fokus kepada kebutuhan mereka," ungkap Nadiem dalam wawancaranya dengan Unicef, Senin (19/9/2022) waktu New York.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di dalam aplikasi Merdeka Mengajar guru dapat menemukan modul perangkat ajar, melakukan asesmen murid dan melakukan pelatihan mandiri. Guru juga bisa mengunggah video bahan ajar dan mencari inspirasi dari bahan ajar guru-guru di seluruh Indonesia.

Saat ini Merdeka Mengajar dapat ditemukan di platform android dan telah diunduh lebih dari 1 juta kali dengan rating 4.7.

ADVERTISEMENT

Yakin dengan potensi superapp untuk mengajar, seperti yang telah terjadi di Indonesia, Nadiem bermimpi untuk mengembangkan superapp level global bagi para guru.

"Saat ini aplikasi kami seluruhnya menggunakan bahasa Indonesia. Tapi akan sangat fantastis jika kami bisa membuat superapp yang levelnya dunia di mana guru bisa upload materi ajar dan sistem secara otomatis dapat membaca dan menerjemahkannya ke dalam bahasa internasional".

"Jadi guru di Pulau Sulawesi, misalnya, bisa berkomunikasi dengan sesama guru di pedalaman Finlandia, misalnya, dan mereka bertukar notes," tambah menteri termuda di kabinet Jokowi ini.

"Itu akan menjadi sesuatu yang menyegarkan bagi profesi guru, profesi yang sudah sangat lama ada tapi belum tersentuh pengembangan-pengembangan seperti itu," tutup Nadiem.




(mel/pal)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads