Fenomena unik terjadi di lingkungan Universitas Airlangga (Unair). Pasalnya, satu keluarga berhasil meraih gelar doktor di bidang dan fakultas yang sama, yaitu Fakultas Hukum Unair.
Bahkan, keluarga tersebut memperoleh piagam rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dan dinobatkan sebagai "Keluarga Pertama Peraih Gelar Doktor Ilmu Hukum dari Perguruan Tinggi yang Sama". Mereka adalah Dr. Tandyo Hasan dan Dr. Inge Soesanto beserta kedua putranya yang bernama Dr. Michael Hans dan Dr. Mitchell Hans.
Selain itu, rekor yang mereka peroleh juga membawa FH Unair sebagai fakultas dan universitas pertama yang meluluskan satu keluarga dari program studi doktor ilmu hukum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebetulnya ini adalah sesuatu yang tidak istimewa, tapi ini bentuk kebanggaan yang bisa kita berikan atau kita persembahkan untuk universitas dan fakultas, yang mana prestasi yang kita capai satu keluarga punya gelar doktor," ungkap Tandyo Hasan dikutip dari laman resmi Universitas Airlangga pada Minggu (14/8/2022).
Sudah 3 Kali Memperoleh Rekor MURI
Sebelumnya, keluarga Tandyo Hasan juga sempat memperoleh sebanyak dua rekor MURI di tahun 2009. Pertama, rekor MURI sebagai "Suami Istri yang Menempuh S3 Program Doktor Bidang Studi Ilmu Hukum Secara Bersama".
Kedua, rekor MURI sebagai "Ayah, Ibu, dan Anak, Wisuda dalam Waktu Bersamaan di Universitas yang Sama". Jika ditotal dengan rekor MURI yang mereka peroleh pada 13 Agustus 2022, kini keluarga Tandyo Hasan memiliki sebanyak tiga rekor MURI.
Tandyo Hasan dan Inge Soesanto Merupakan Dosen Unair
Yang lebih uniknya, Tandyo Hasan dan sang istri, Inge Soesanto merupakan dosen Fakultas Hukum Unair. Imam Prihandono selaku Dekan Fakultas Hukum Unair turut menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh keluarga tersebut.
"Sebenarnya yang membanggakan bagi kami adalah Pak Tandyo dan Ibu Inge itu selain punya gelar doktor, tapi beliau juga mengajar di FH Unair," tutur Iman pada konferensi pers di Aula Amerta Kantor Manajemen Unair pada Jumat lalu (12/8).
(erd/erd)