.webp)
Pengumuman ini diunggah oleh dosen pengampu mata kuliah tersebut yaitu Dr. Louie Dean Valencia yang juga Associate Professor dalam bidang Digital History dalam cuitan di media sosialnya.
"Sudah resmi. Saya akan mengajar mata kuliah universitas pertama tentang #HarryStyles musim semi 2023 di @TXST University," tulis Valencia di akun Twitternya @BurntCitrus, dikutip Kamis (21/7/2022).
 Pengumuman mata kuliah Harry Styles di Texas State University, Amerika Serikat Foto: Twitter @BurntCitrus/Louie Dean Valencia |
Mata kuliah itu akan diajar langsung olehnya di Texas State University, The Honors College. Terbatas hanya untuk 20 mahasiswa saja, kuliah akan berlangsung selama 15 minggu pertemuan.
Baca juga: Profil Budy Sugandi, Co-chair Y20 Indonesia |
Musisi terkenal Harry Styles meniti kariernya lewat audisi X Factor Inggris tepat 12 tahun yang lalu. Selepas memenangkan audisi, Harry dan grupnya One Direction terus bernyanyi hingga resmi bubar pada 2016. Barulah setelah itu, ia mengekspresikan diri sebagai penyanyi solo dengan lagu debut Adore You.
Berkat suaranya yang merdu dan musiknya yang asik serta kaya akan aktivisme, Harry Styles melejit ke peringkat teratas Billboard. Lantas, apakah mata kuliah ini akan mempelajari perjalanan dan kehidupan pribadi Harry?
Ternyata, tidak sedikit yang mengira 'matkul' ini akan membahas tentang kehidupan pribadi pelantun All It Was itu. Valencia membantah, ia menjelaskan kalau mata kuliah ini akan mempelajari karya-karyanya.
"Kami tidak akan fokus pada kehidupan pribadinya, hanya seni dan aktivisme publiknya dan film, sastra, filsafat, musik yang berpengaruh. Seperti halnya kita mempelajari karya Shakespeare, Toni Morrison, Virginia Woolf atau seniman hebat lainnya," jelas Valencia.
Matkul ini mempelajari perkembangan budaya dan politik selebriti modern melalui Harry Styles . Adapun topik-topik yang dipelajari adalah:
1. Gender dan seksualitas
2. Ras
3. Kelas
4. Negara dan globalisme
5. Media
6. Gaya busana
7. Budaya penggemar
8. Budaya internet
9. Konsumerisme
Selain topik di atas, Valencia juga menjelaskan bahwa studi ini akan melengkapi mahasiswa dengan keterampilan-keterampilan tertentu.
"Selain belajar tentang identitas, selebritas, budaya Eropa, siswa akan belajar mengevaluasi sumber dengan cermat, menguji kebenaran informasi, analisis visual dan pendengaran, keterampilan menulis dan mengedit, dan mempelajari keterampilan teknis seperti pengeditan audio," tutur Valencia.
Lanjut Valencia, kemampuan ini akan sangat berguna jika kamu ingin terjun ke dunia hukum, produksi media, atau bekerja di museum. Tertarik mengikuti mata kuliah Harry Styles, detikers?
(pal/pal)
