Kisah Inspiratif Mahasiswa RI Raih Beasiswa di AS: Jangan Takut Sebelum 'Perang'

ADVERTISEMENT

Cerita Pemburu Beasiswa

Kisah Inspiratif Mahasiswa RI Raih Beasiswa di AS: Jangan Takut Sebelum 'Perang'

Rahma I Harbani - detikEdu
Jumat, 21 Mei 2021 20:30 WIB
Kisah inspiratif
Foto: Dok. Jizun/Kisah Inspiratif Mahasiswa RI Raih Beasiswa di AS: Jangan Takut Sebelum 'Perang'
Jakarta -

Ahmad Munjizun atau yang akrab disapa dengan Jizun, membagikan perjalanannya dalam meraih beasiswa Fullbright yang kini diterimanya untuk melanjutnya studi S3 di Amerika Serikat. Mulanya, ia hanya seorang bocah kecil asal Lombok, Nusa Tenggara Barat yang suka membantu hewan ternak milik orang tuanya.

Di Amerika Serikat, Jizun mengambil jurusan Animal Science, tepatnya Equine Science (ilmu kehewanan kuda) North Carolina State University. Pilihannya pada keilmuan hewan dan peternakan bermula dari kebiasaannya sejak kecil saat membantu orang tuanya beternak hewan sapi dan kuda di Lombok.

"Background kehidupan saya dari kecil itu mengurus sapi sama kuda. Jadi dari kecil itu saya sudah naik kuda, melatih kuda untuk pacuan, (mengurus kuda) untuk merumput, dan seterusnya," terang Jizun dalam Program Lipsus detikcom dengan PPID (PPI Dunia), Kamis (20/5/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"It was our daily life (Begitulah kehidupan sehari-hari saya dulu). Waktu (saya) kecil pada hari-hari selain di sekolah, kalau sudah pulang sekolah ya sudah (saya) mengurus sapi (dan) kuda," imbuhnya.

Sebenarnya, minat Jizun sejak ia lulus dari sekolah menengah atas (SMA), ia berencana untuk melanjutkan studi di jurusan pendidikan matematika. Takdir berkata lain, ia justru diterima di Fakultas Peternakan Universitas Mataram saat studi S1-nya dulu.

ADVERTISEMENT

Namun, hal tersebut tidak disesalinya, bahkan menurut Jizun apapun yang terjadi pasti ada alasannya. Termasuk dengan ilmu peternakan yang digelutinya sekarang dan kehidupan masa kecilnya dahulu.

"Barangkali itu menjadi salah satu hikmah bagi saya yang tidak keterima di S1 Pendidikan Matematika," katanya.

Hingga pada akhirnya, Jizun melanjutkan studi S2-nya di University of Queensland Australia dengan konsen keilmuan yang sama sampai melanjutkan S3 di North Carolina State University dengan jurusan yang sama pula.

"Sekarang sudah jadi hobi dan hewan yang terbaik buat saya sekarang ini, ya kuda," ujarnya sambil tertawa.

Jizun memiliki alasan tersendiri untuk melanjutkan studi S3 di Amerika Serikat. Salah satunya adalah keilmuan yang ditekuninya kini lebih menjamur di kampus-kampus Amerika Serikat dibandingkan Australia.

Klik halaman selanjutnya

Bahkan sebenarnya, mimpinya setelah lulus S1 adalah melanjutkan studi S2 di Amerika Serikat.

"Sebelum ke Australia memang yang jadi inspirasi itu dulu saya sering nonton pidatonya Obama waktu graduation di Arizona State University," ceritanya sambil tertawa.

"Tetapi saya lihat teman-teman saya (yang mendaftar) beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) ke Amerika Serikat, persyaratannya banyak dan hal itu membuat saya merasa belum siap (mendaftar di kampus Amerika Serikat)," lanjutnya.

Adapun mengenai tips dalam meraih beasiswa seperti yang diterimanya kini. Menurut Jizun, pada intinya semua beasiswa yang diraihnya bukan karena ia pintar, melainkan karena dirinya berani mencoba.

"Saya sampai di sini dapat beasiswa it's not because I'm smart, it's because I've been trying to do it (bukan karena saya pintar, tapi karena saya mencoba). Karena saya di kelas dulu tidak ranking pertama," katanya.

Lebih lanjut, ia pun mengimbau pembaca detikcom yang berminat meraih beasiswa di luar negeri untuk memulainya. Cara memulainya dengan mencoba mendaftar dan jangan takut sebelum berperang.

"So if you don't go to the first gate (Jadi kalau kamu tidak menuju ke 'gerbang pertama'), kita tidak bakal bisa masuk ke pintu berikutnya. The first gate is try to apply (gerbang pertama adalah coba mendaftar), jadi saya sering mengatakan satu-satunya jalan dalam mendapatkan beasiswa itu adalah dengan cara mendaftar," tegasnya.


Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads