×
Ad

Apakah CPNS 2026 Akan Dibuka? Ada Kabar Baik untuk Lulusan SMA

Ignacio Geordi Oswaldo, Anisa Indraini - detikEdu
Selasa, 18 Nov 2025 14:00 WIB
Ilustrasi CPNS. Foto: Getty Images/iStockphoto/Chinnapong
Jakarta -

Apakah detikers juga menunggu kabar baik soal CPNS 2026? Sedikit bocorannya disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa beberapa waktu lalu, khususnya untuk lingkungan Kementerian Keuangan RI.

Namun, secara umum, belum ada informasi resmi terkait CPNS 2026. Beberapa waktu lalu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Rini Widyantini menyampaikan masih menunggu arahan dari Presiden Prabowo Subianto. Meski begitu, pihaknya juga melakukan penghitungan keperluan pegawai pemerintah sesuai permintaan kementerian dan lembaga masing-masing.

"Kita lihat dulu, belum ada arahan dari Bapak Presiden. Kan kita harus hitung lagi, karena ini kan per 5 tahunan, ini sudah kemarin kan yang 2024," kata Rini di Jakarta (10/9/2025) lalu, dikutip dari detikfinance.

Meski belum ada kabar terkait CPNS 2026 secara umum, di Kemenkeu, Menteri Purbaya telah menyampaikan adanya rencana rekrutmen ratusan lulusan SMA dan Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN).

Rekrutmen Pegawai Kemenkeu 2026

Menkeu Purbaya menyebut adanya rencana merekrut 300 lulusan SMA. Mereka akan ditugaskan menjadi tenaga lapangan di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).

"Bea Cukai kan perlu tenaga lapangan tuh. Sudah lihat kan kita petugas di mana-mana, sebagian juga karena kurang orang, kita akan rekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia," jelas Menkeu dalam media briefing di kantornya di Jakarta Pusat pada Jumat (14/11/2025), dilansir oleh detikfinance.

Terkait jumlah lulusan PKN STAN yang akan direkrut, jumlahnya mencapai 279 orang. Purbaya memastikan lowongan CPNS Kemenkeu 2026 dibuka secara hybrid. Artinya, lowongan akan dibuka untuk umum dan dari lulusan STAN.

"Saya pikir akan terbuka hybrid. Ada STAN, ada luar STAN," ungkapnya.



Simak Video "Video: Kejagung Geledah Bea Cukai Terkait Kasus Limbah Minyak Kelapa Sawit"

(nah/twu)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork