.webp)
Presiden Prabowo Subianto melantik Rektor IPB University Arif Satria sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) baru di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/11/2025). Arif menggantikan Kepala BRIN sebelumnya, Laksana Tri Handoko.
Pada hari yang sama, paginya, Laksana Tri Handoko masih menghadiri penganugerahan Habibie Prize 2025 di Gedung BJ Habibie di BRIN, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. Pada kegiatan ini, Handoko memberikan medali dan piagam pada tokoh penerima Habibie Prize 2025 dan memberikan sambutannya selaku Kepala BRIN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Handoko menjelaskan, Habibie Prize merupakan penghargaan ini mengapresiasi sosok-sosok yang memiliki capaian ilmiah luar biasa, di samping meningkatkan awareness dan menginspirasi publik, khususnya generasi muda.
Usai pemberian penghargaan, Handoko juga menegaskan pemberian Habibie Prize tidak pandang gender kendati kelima penerima tahun ini adalah laki-laki. Sebelumnya pada 2024, dua penerima Habibie Prize adalah perempuan.
"Kita tidak melihat gender, tidak melihat latar belakang, tidak melihat usia, benar-benar hanya melihat capaian saintifiknya." kata Handoko pada wartawan.
Handoko menambahkan, bidang riset yang dilakukan para penerima penghargaan juga sesuai dengan prioritas untuk mendukung pembangunan. Salah satu penerima Habibie Prize 2025 juga berasal dari IPB University. Berikut daftarnya:
- Penerima Habibie Prize 2025 Bidang Ilmu Pengetahuan Dasar: Dr rer nat Rino Rakhmata Mukti, SSi, MSc dari Institut Teknologi Bandung (ITB)
- Penerima Habbie Prize 2025 Bidang Ilmu Rekayasa: Prof Dr Anuraga Jayanegara, SPt, MSc dari IPB University
- Penerima Habibie Prize 2025 Bidang Ilmu Kedokteran dan Bioteknologi: R Tedjo Sasmono, SSi, PhD dari BRIN
- Penerima Habibie Prize 2025 Bidang Ilmu Sosial, Ekonomi, Politik, dan Hukum: Prof Dr Jimly Asshiddiqie, SH dari Universitas Indonesia (UI)
- Penerima Habbie Prize 2025 Bidang Ilmu Filsafat, Agama, dan Kebudayaan: Prof Dr Muhammad Quraish Shihab, Lc, MA dari Pusat Studi Qur'an
(twu/nwk)
