.webp)
Pola hidup sehat menjadi tren yang kian populer di berbagai belahan dunia. Banyak pakar mengatakan, pola hidup sehat bisa dimulai dari cara berpikir yang positif.
Menurut dokter bedah plastik dan pakar anti penuaan asal Amerika Serikat, Dr Anthony Yuon, MD, mengungkapkan bahwa kondisi pikiran ternyata dapat memengaruhi fisik seiring waktu. Ia menyimpulkan hal ini setelah mempelajari pasiennya yang lanjut usia tapi masih terlihat awet muda.
Penelitian menunjukkan, cara berpikir tercermin pada tubuh, yang memungkinkan orang memiliki kebiasaan tertentu. Salah satunya murah senyum ketika senang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebiasaan sehat cenderung dibentuk secara berbeda di setiap negara. Di Italia misalnya, makanan dan liburan dimanfaatkan sebagai kebiasaan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup secara serius.
Seorang pendiri Doing Italy, Thea Duncan Prando, telah hidup di Italia dan meneliti kebiasaan orang-orang di sana selama 20 tahun.
"Selama dua dekade terakhir, saya juga berkesempatan mengamati mengapa orang Italia memiliki umur panjang dan kesehatan yang baik," kata Duncan, dikutip dari CNBC.
Lantas apa saja kebiasaan sehat orang-orang Italia? Berikut ini daftarnya.
Daftar 5 Kebiasaan Sehari-hari Orang Italia yang Bikin Bahagia dan Panjang Umur
1. Jalan-jalan
Seperti kebanyakan negara di Eropa, orang-orang Italia memiliki kebiasaan berjalan dalam sehari-hari. Di Italia terdapat istilah 'La passeggiata" berasal dari kata 'passeggiare' yang berarti berjalan-jalan.
Hal yang membedakan dengan kebiasaan jalan-jalan biasa yaitu, bagi orang Italia, jalan-jalan di kota tertentu berarti tanpa tujuan. Artinya, orang-orang berjalan-jalan hanya untuk bergembira dan terkoneksi dengan orang lain di jalanan. Biasanya mereka menikmati makanan siang, gelato, hingga makan malam.
2. Menikmati makanan dari sumbernya
Orang-orang Italia dikenal sangat serius soal makanan. Termasuk menikmati spageti tanpa diubah-ubah dengan banyak bahan.
Di Italia, terdapat istilah 'la materia prima', yang kurang lebih berarti 'bahan mentah'. Banyak kota-kota dikelilingi oleh area pertanian yang menghasilkan makanan yang dimakan orang Italia.
Jadi, banyak orang Italia menikmati makanan langsung dari sumbernya, para petani. Tidak hanya terjamin kesegarannya, tapi juga harga yang terjangkau.
3. Liburan yang serius
Bagi banyak orang, liburan menjadi waktu untuk melepas penat. Hanya menghabiskan waktu, setelah itu kembali ke rutinitasnya masing-masing.
Bagi orang Italia, libur menjadi hal yang serius. Karyawan penuh waktu di Italia memiliki minimal empat minggu liburan per tahun.
Selain itu, Ada juga banyak hari libur resmi pemerintah yang dirayakan setiap orang, seperti 'Ferragosto', yang jatuh pada tanggal 15 Agustus. Dibanding Amerika, orang-orang Italia memiliki lebih banyak waktu liburan.
Bahkan, ada banyak supermarket di kota besar yang libur selama berminggu-minggu selama musim panas. Semua kebiasaan ini, guna menghormati waktu luang dengan semestinya.
"Mereka memahami bahwa waktu yang dihabiskan bersama keluarga dan teman adalah fondasi kehidupan yang panjang, bahagia, dan memuaskan. Etos itulah yang menjadikan Italia tempat yang luar biasa untuk ditinggali," ungkap Duncan.
4. Seni 'aperitivo'
'Aperitivo' adalah sebuah kebiasaan sebelum makan malam yang tampak seperti happy hour. Kebiasaan ini dilakukan dengan keluar dan beraktivitas pada malam hari serta berkoneksi dengan banyak orang. Mereka kemudian menikmati makanan ringan dan minuman lezat di sebuah tempat.
"Kekuatan pendorong di balik aktivitas ini adalah menghabiskan waktu bersama orang-orang yang Anda sayangi," ujar Duncan.
5. Memiliki layanan kesehatan yang baik dan terjangkau
Salah satu aspek penting hidup bahagia dan panjang umur yakni layanan kesehatan yang baik. Di Italia, akses ke perawatan kesehatan dipandang sebagai hak asasi manusia, bukan hak istimewa.
Orang-orang di Italia tidak khawatir jika akan berganti karier atau kehilangan pekerjaan. Karena layanan kesehatan mereka, tetap akan dipenuhi oleh negara.
(faz/nwk)
