Ternyata Pohon 'Mengetahui' Kapan Gunung akan Meletus, Begini Tanda-tandanya

ADVERTISEMENT

Ternyata Pohon 'Mengetahui' Kapan Gunung akan Meletus, Begini Tanda-tandanya

Nikita Rosa - detikEdu
Sabtu, 31 Mei 2025 20:00 WIB
Lava rises from Mount Etna, Italy March 20, 2025. REUTERS/Etna Walk/Marco Restivo     TPX IMAGES OF THE DAY
Potret Gunung Meletus. (Foto: REUTERS/Etna Walk/Marco Restivo)
Jakarta -

Selama bertahun-tahun, ilmuwan berusaha mencari tahu cara memprediksi letusan gunung berapi. Ternyata temuan ilmu ini 'masih kalah cepat' dari pohon.

Para ilmuwan menemukan jika pohon akan mengetahui kapan gunung akan meletus. Hal ini serupa dengan hewan-hewan yang cenderung berlarian menuruni gunung.

Tanda-tanda gunung akan meletus ini bisa terlihat dari warna dedaunan di sekitarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warna Daun akan Berubah Sebelum Gunung Meletus

Saat gunung berapi semakin aktif dan semakin dekat dengan letusan, magma terdorong lebih dekat ke permukaan. Fenomena ini akan melepaskan karbon dioksida dalam jumlah yang lebih banyak. Hal itu dapat meningkatkan kesehatan pohon-pohon di sekitarnya, membuat daun lebih hijau.

Perubahan tersebut, untungnya, dapat dideteksi oleh satelit di luar angkasa. Manusia dapat melihat sistem peringatan dini untuk letusan yang tidak memerlukan kerja lapangan lokal atau sensor tanah.

ADVERTISEMENT

"Ada banyak satelit yang dapat kita gunakan untuk melakukan analisis semacam ini," kata ahli vulkanologi Nicole Guinn, dari Universitas Houston, dalam Science Alert dikutip Rabu (28/5/2025).

Guinn adalah penulis pertama dari studi terbaru yang mengamati kadar karbon dioksida di sekitar Gunung Etna di Italia. Studi tersebut membandingkan data dari sensor di sekitar gunung berapi dengan citra satelit, dan menemukan hubungan yang kuat antara lebih banyak karbon dioksida dan pepohonan yang lebih hijau.

Selama dua tahun, tim tersebut menemukan 16 lonjakan yang jelas dalam karbon dioksida dan NDVI (indeks vegetasi perbedaan ternormalisasi), yang cocok dengan pergerakan magma bawah tanah. Pola tersebut bahkan diamati lebih jauh dari patahan di gunung.

Studi tersebut merujuk pada penelitian sebelumnya dari tahun 2019, yang dipimpin oleh ahli vulkanologi Robert Bogue dari Universitas McGill. Penelitian ini menunjukkan jika karbon dioksida yang dipancarkan oleh dua gunung berapi aktif di Kosta Rika berdampak pada warna daun di pepohonan tropis di daerah tersebut.

Sekarang Guinn dan Bogue, bersama dengan peneliti lain, sedang mengerjakan proyek yang dipimpin oleh NASA dan Smithsonian Institution, menganalisis perubahan warna kehidupan tanaman di sekitar gunung berapi di Panama dan Kosta Rika.

Tanda-tanda Lain Gunung akan Meletus

Ada beberapa sinyal untuk memprediksi letusan gunung berapi, termasuk gemuruh gelombang seismik dan perubahan ketinggian tanah.

Dengan menghijaunya daun akibat emisi karbon dioksida, kini manusia memiliki sinyal lain untuk diukur.




(nir/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads